Arian Seringai Tulis Surat Terbuka untuk Gofar Hilman: Lo itu Problematik!

Nama aktor dan pebisnis Gofar Hilman dan bisnis yang pernah ia rintis yakni Lawless Jakarta baru-baru ini trending di Twitter. Hal ini masih terkait imbas kasus pelecehan seksual yang menimpa Gofar beberapa waktu lalu. Trendingnya Gofar di Twitter pada Jumat (15/4) kemarin dipicu surat terbuka dari musisi punk rock Arian Seringai pada mantan rekan bisnisnya tersebut.

Tampaknya Arian Seringai atau yang akrab disapa Arian 13 ini sudah cukup lama diam dengan pernyataan Gofar yang menyayangkan sikap manajemen Lawless Jakarta yang mengeluarkannya karena kasus pelecehan beberapa waktu yang lalu.

ADVERTISEMENTS

Awal mula Arian melayangkan surat terbuka pada publik

Surat terbuka Arian untuk Gofar Hilman

Unggahan Arian terkait surat terbuka untuk Gofar | Credit by @aparatmati on Instagram

Sebelum surat terbuka dari Arian disiarkan pada publik, Gofar sempat mengungkit sikap Arian selaku salah satu founder Lawless Jakarta selain Gofar dan bebeberapa kawan mereka lainnya. Gofar menyebut jika Arian tidak setia kawan dan justru mendepaknya dari Lawless Jakarta ketika ia terkena masalah. Arian yang cukup dikenal sebagai musisi punk yang identik dengan kesetiakawanan justru dikecam karena penilaian publik dari pernyataan Gofar di podcast Grind Boys.

Menanggapi hal tersebut, akhirnya Arian angkat bicara dengan mengeluarkan surat terbuka untuk Gofar yang ditulisnya melalui silangselimpat.com pada Jumat (15/4) kemarin dan ia bagikan tautannya di media sosial. Sontak surat Arian tersebut menjadi sorotan publik yang akhirnya mendapatkan informasi dari kedua belah pihak.

ADVERTISEMENTS

Arian menegaskan bahwa ia telah berkali-kali mengingatkan Gofar

Di awal surat, Arian menyinggung soal hubungan pertemanan yang tidak selalu mulus. Ia juga menyatakan pendapat tentang seperti apa sosok Gofar sebagai sosok teman yang selama ini mereka jalani.

“Abdul Gofar Hilman, lo itu problematik. Sebagai teman, lo punya sisi menyenangkan dan kita semua cocok. Tentunya, dalam pertemanan tidak selalu berjalan mulus, ini semua orang juga tahu,” tulis Arian, dikutip dari surat terbukanya di silangselimpat.com.

Arian mengungkap jika sikap Gofar dalam pertemanan dan membangun bisnis di Lawless Jakarta sudah bertentangan dengan founder lainnya. Menurut Arian, Gofar sebagai salah satu pemegang wajah Lawless Jakarta sudah melanggar prinsip-prinsip yang selama ini mereka bangun dengan kerja keras.

Arian juga menampik jika ia tidak pernah mengomunikasikan masalah seperti pernyataan Gofar. Pria 47 tahun tersebut menyatakan jika ia sudah berkali-kali mengingatkan dan menegur Gofar setiap melakukan kesalahan. Bahkan, Arian pun menyinggung soal sikap Gofar yang berbau seksis, hingga ketika Gofar menjadi buzzer undang-undang kontroversial, Arian pun sudah selalu mengingatkannya.

“Lo merasa gue kurang atau tidak mengomunikasikan segala masalah dan blunder lo selama ini? Nggak Pay (sapaan akrab pada Gofar), kami sudah berkali-kali mengingatkan dan menegur lo untuk setiap blunder yang lo lakukan,” tulis Arian.

Diketahui Gofar memang kerap membuat konten rape joke kontroversi, dan cerita-ceritanya yang dianggap jorok. Arian juga mengungkap jika ia selalu memperingati Gofar ketika rekaman podcast supaya selalu menjaga sikap dan kata-katanya.

ADVERTISEMENTS

Arian menyatakan jika keputusan Gofar keluar dari Lawless Jakarta merupakan kesepakatan bersama

Surat terbuka Arian untuk Gofar Hilman

Lawless Jakarta | Credit by @aparatmati on Instagram

Tampaknya Arian dan manajemen memang sudah lelah mengingatkan Gofar yang tidak pernah belajar dari masalah yang menimpa. Sementara ia dan teman-teman yang lain harus bekerja keras berulang kali untuk mengembalikan nama baik yang mereka bangun bersama. Hingga akhirnya Arian menyatakan cukup untuk mengikuti problematika Gofar, yang puncaknya terjadi pada tuduhan kasus pelecehan seksual.

“Sepertinya lo kurang sensitif dengan tiap teguran ketika kami ingatkan, sementara untuk membuat segala sesuatunya menjadi kembali membaik kami yang ekstra kerja keras. Pada akhirnya, we have enough of your shit,” tutur Arian.

Kemudian Arian membahas mengenai bisnis yang mereka bangun bersama meski pada akhirnya Gofar harus dilepas ketika ditimpa masalah yang tidak bisa ditoleransi lagi. Arian juga mengungkap jika keputusan mengeluarkan Gofar bukan hal yang mudah, jika mengingat sejarah pertemanan mereka. Namun, banyak hal yang menjadi pertimbangan untuk mencapai keputusan tersebut, mulai dari pertemanan, prinsip, dan nama baik brand, serta kolega mereka.

Tak hanya itu, Arian juga membeberkan andil Gofar dalam bisnis yang mereka bangun, dan pertimbangan soal kasus yang menimpa Gofar. Arian juga mengungkap bahwa meski dikeluarkan dari Lawless Jakarta, tapi Gofar tetap mendapat hak-haknya.

Di akhir, Arian berharap semua permasalahan Gofar sudah dijelaskan secara detail dalam surat tersebut dan Gofar bisa menerima penjelasannya, kemudian bisa melanjutkan jalan masing-masing.

“Dengan tulisan ini gue berharap semua sudah cukup jelas. Lo dengan jalan lo. Gue akan melanjutkan jalan gue. Gue berharap tanpa lo, semua tetap bisa berjalan dengan baik. Semoga beruntung Pay, “tutup Arian.

Cuitan Arian di Twitter yang memuat tautan surat terbuka tersebut menjadi perhatian publik, hingga nama Gofar trending. Hingga artikel ini Hipwee terbitkan, cuitan tersebut sudah dibagikan lebih dari 10 ribu kali dan disukai lebih dari 18 ribu orang, dan cukup menuai reaksi warganet yang beragam. Banyak yang salut dengan sikap Arian, banyak yang tidak memihak kedua belah pihak, banyak pula yang menilai salah dan benar dari segi pertemanan dan bisnis.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penikmat buku dan perjalanan

Editor

Penikmat buku dan perjalanan