Menikah pada tahun 2010 lalu dengan seorang pengusaha bernama Maulana Indraguna Sutowo, artis papan atas Tanah Air Dian Sastrowardoyo dikaruniai dua orang anak dari buah cintanya bersama sang suami. Anak sulungnya yang bernama Shailendra Naryama Sastraguna Sutowo lahir pada 2011 lalu dan disusul oleh anak keduanya yang bernama Ishana Ariandra Nariratana Sutowo pada 2013. Dian memang terbilang jarang memperlihatkan kedua anaknya di depan publik. Sepertinya Dian memang ingin menjaga privasi anak-anaknya dari media.
Namun ada satu hal yang akhirnya diungkapkan oleh Dian terkait kehidupan anak-anaknya. Selama ini nggak pernah menceritakannya ke publik, Dian mengaku bahwa anak sulungnya mengidap autisme.
ADVERTISEMENTS
Setelah bertahun-tahun, Dian akhirnya mengungkapkan kondisi anak pertamanya yang mengidap autisme
Dalam sebuah acara seputar anak berkebutuhan khusus, Dian tampil sebagai salah satu pembicara. Artis tersebut akhirnya menceritakan bahwa anak pertamanya, Shailendra Naryama Sastraguna Sutowo, mengidap autisme. Dian selama ini memang nggak pernah membahas hal tersebut di depan publik. Baru pada kesempatan itulah dirinya menceritakan kondisi sang anak.
Dilansir dari laman liputan6.com, Dian menyadari anak pertamanya tersebut mengidap autis saat ia berusia 6 bulan. Insting Dian sebagai seorang ibu mengatakan kalau tumbuh kembang anaknya nggak seperti bayi pada umumnya. Akhirnya Dian pun berkonsultasi dengan dokter dan mendapatkan hasil bahwa anaknya memang mengidap autisme. Terdapat 7 tanda yang mencirikan bahwa seorang anak mengidap autisme, seperti ketertarikan bermain dengan anak lain, caranya menatap atau kontak mata, caranya meniru gerakan, ekspresi, atau ucapan, dan lainnya. Dian pun mengakui kalau tanda-tanda tersebut dimiliki oleh anaknya.
ADVERTISEMENTS
Setelah menjalani sejumlah terapi, Shai kini udah sama seperti anak normal lainnya yang tak lagi memiliki 7 tanda tadi
Beruntung Dian segera mengetahui kondisi anaknya sehingga bisa dilakukan perawatan secepatnya. Shai pun menjalani sejumlah terapi. Dengan bantuan sejumlah dokter anak dan psikolog, Shai pun mendapatkan terapi wicara, okupasi, dan perilaku. Berkat kesabaran Dian mendampingi sang anak, akhirnya di usia 6 tahun Shai pun sembuh dari autismenya dan ia bisa dianggap seperti anak normal lainnya. Meski membutuhkan waktu yang nggak sebentar, tapi berkat kegigihan sang ibu dan juga sang anak, Shai akhirnya nggak lagi memiliki tanda-tanda autis tadi.
Alasan Dian yang akhirnya terbuka terkait kondisi sang anak semata-mata adalah untuk memberi semangat kepada orang tua lain yang mengalami hal yang serupa. Ia ingin para orang tua yang memiliki anak spesial tersebut untuk tetap semangat melakukan yang terbaik agar anak mereka bisa seperti anak-anak normal lainnya. Kini, Shai yang tengah duduk di bangku kelas 3 SD udah bisa bermain dengan teman-temannya dan bisa berinteraksi dan berperilaku layaknya anak-anak biasa. Semoga Shailendra bisa tumbuh menjadi anak yang diharapkan orang tuanya. Salut deh pokoknya sama ibu tangguh seperti Dian Sastro!