Berbagi Peran Antara Karier dan Menjadi Ibu, Ini Alasan Tangis Raisa Pecah di Sela-sela Konsernya

Raisa Andriana baru saja sukses menggelar konsernya di Gelora Bung Karno, Sabtu, 25 Februari 2023. Memecahkan rekor sebagai solois wanita pertama yang tampil di GBK, puluhan ribu penonton dimanjakan oleh 3 jam penuh penampilan penyanyi berusia 32 tahun itu. Konser yang harus ditunda 3 tahun karena pandemi kemarin akhirnya berakhir dengan sangat memukau.

Tapi, siapa sangka di balik megahnya panggung, kilauan lampu serta gemuruhnya suara penonton, Raisa sebenarnya menyimpan kesedihan mendalam kala putri kecilnya, Zalina Raine Wyllie, tak bisa hadir menikmati sang mama bernyanyi. Seperti diberitakan sebelumnya, di tengah-tengah konser, Raisa diberikan kejutan spesial berupa rekaman suara menggemaskan dari Zalina yang mengucapkan selamat atas konsernya. Tangis haru tak bisa terbendung dari mata Raisa mengingat Zalina yang sedang sakit malam itu.

Ternyata Zalina harus dilarikan ke rumah sakit di h-2 konser Raisa

View this post on Instagram

A post shared by @raisa6690

Tidak ada yang bisa menandingi rasa panik dan sedihnya seorang ibu saat sang anak jatuh sakit, tak terkecuali dengan Raisa. Ia harus membagi waktu antara persiapan konser yang sudah sangat dekat, dengan mengurus anaknya yang di seminggu sebelum hari H terpaksa begadang kurang tidur karena batuk sesak dan demam tinggi.

Akhirnya di H-2 konser, Zalina harus masuk rumah sakit dan terpaksa mengubur dalam-dalam keinginannya untuk ikut serta merayakan konser sang mama. Padahal, Zalina sendiri sudah sangat semangat nonton konser sambil bawa lightstick dan pakai kaos juni good juniornya.

H-2 #RaisaGBK2023 Zalina harus masuk rumah sakit setelah batuk sesaknya tidak membaik selama seminggu, disertai juga dengan demam tinggi yang konstan 2 hari sebelumnya. Aku terpukul banget karena selain stress konser dan seminggu ga tidur ngurusin anak sakit, aku juga harus merelakan momen Zalina yang sudah excited nonton konser dengan membawa lightstick dan baju juni goods juniornya.

Harus merelakan momen antara dirinya, Hamish Daud, dan Zalina di GBK bersama-sama

Raisa menemani Zalina usai rangkaian acara konser selesai | credit: instagram @raisa6690

Kesedihan Raisa juga nampak pada kerelaannya untuk tidak bisa mendapatkan momentum foto dengan latar belakang panggungnya di GBK bersama Zalina dan suaminya, Hamish Daud. Sebagai mimpi yang sudah ia rancang sejak lama, membayangkan dikelilingi orang tercinta pada konser tunggalnya sudah barang tentu jadi dukungan yang tak ternilai harganya. Namun apa boleh buat, ternyata takdir Tuhan berkata lain.

“Aku pengen ngajak dia jalan-jalan di panggung, memukau dia dengan visual-visual warna warni dan yang jelas pengen punya foto bareng Zawi & Hamish dengan background GBK untuk diabadikan sampai nanti,” tulis Raisa.

Maka dari itu, tangisnya pecah saat di tengah konser dikejutkan dengan rekaman suara Zalina

H+1 konser, Raisa kembali ke pelukan Zalina | credit: instagram @raisa6690

Membayangkan betapa kalang kabutnya berada di posisi Raisa saat itu. Ia harus tetap profesional sebagai penyanyi, namun juga harus membagi waktunya untuk merawat sang anak. Meninggalkan Zalina dalam kondisi sakit, walaupun sejenak, pastilah bukan keputusan yang mudah. Namun, puluhan ribu penggemar menantinya.

Makannya, tak ada alasan untuk tidak meneteskan air mata saat di tengah konser tiba-tiba muncul rekaman suara Zalina. Kejutan sederhana yang menjadi sangat berarti bagi Raisa. Pikirannya melayang pada putri kecilnya yang pengertian dan sabar, merelakan sang mama untuk menjalani mimpinya, sementara Ia menunggu di rumah sakit.

“Berkecamuk rasa di dalam dadaku, aku harus melakukan apa yang harus dilakukan seorang Ibu, dan kemudian harus melakukan apa yang selayaknya seorang professional lakukan. Berat rasanya, makanya pecah tangisku disaat mendengar suara kecilnya, inspirasiku, gadisku yang pengertian dan sabar, meminjamkan orang ternyaman untuk mewujudkan mimpinya, menunaikan tugasnya dan menghibur penontonnya, sambil terbaring di rumah sakit,” tulis Raisa.

Pada akhirnya, Raisa mengajarkan kita banyak hal. Menjadikannya ibu ternyata tak menutup jalan mewujudkan banyak mimpinya. Menjadikannya seorang penyanyi profesional ternyata tidak menutup jalan kasih sayangnya yang penuh untuk sang anak. We are proud of you, Raisa!