Alasan Putri Diana Tak Mau Lagi Pakai Brand Chanel Usai Bercerai

Selain jadi putri kerajaan yang paling disayangi rakyat Inggris, Putri Diana juga terkenal sebagai ikon fesyen dunia. Pada era tahun 80 sampai 90-an, apa pun yang ia kenakan akan jadi sorotan dan mempengaruhi tren yang bergulir.

Putri Diana tidak hanya berbusana untuk tampil elegan dan memikat. Ia juga memanfaatkannya sebagai media untuk menyampaikan pesan. Terlihat saat masa-masa pernikahannya dengan Pangeran Charles renggang dan akhirnya bercerai. Dunia selalu mengingat ketika Putri Diana menggunakan dress body fit berwarna hitam dengan potongan leher rendah pada tahun 1994.

Gaun balas dendam Putri Diana | Photo by Jayne Fincher/Getty Images

Saat itu, kabar perceraiannya dengan Pangeran Charles sudah tersebar luas dan mantan suaminya itu tengah melakukan konferensi di televisi. Namun, yang lebih menjadi sorotan justru Putri Diana dan gaunnya. Gaun ikonik itu kemudian dijuluki sebagai ‘gaun balas dendam’ oleh awak media.

Putri Diana kerap mengenakan pakaian dari merek rumah mode dunia. Beberapa merek favoritnya yakni Dior dan Versace. Di balik deretan merek mewah yang pernah ia pakai, ada satu merek yang berhenti digunakannya setelah cerai dengan Pangeran Charles.

Putri Diana berhenti memakai merek Chanel setelah bercerai dengan Pangeran Charles

Pangeran Charles dan Putri Diana bercerai | Photo by Tim Graham Photo Library via Getty Images

Fakta tersebut diungkap langsung oleh Jayson Brundson, desainer busana asal Australia. Pada tahun 1996 silam, Jayson ditugasi untuk menjadi stylist Putri Diana dalam kunjungan kegiatan amal di salah satu rumah sakit Australia.

Saat itu Putri Diana sudah mengenakan rok Versace berwarna krem tapi bingung mau pakai aksesori apa. Putri Diana mengeluarkan beberapa aksesori dan meminta bantuan Brundson untuk memilih yang cocok.

“Dia keluar sambil membawa sepatu dan tas, dan melempar semuanya ke sofa. Lalu berkata,’Bagaimana menurutmu?’ Jadi aku memeriksa semuanya dan aku menemukan sepasang sepatu Chanel. Aku berkata,’Yah, ini akan terlihat bagus dengan Versace.’ Dan dia berkata,’Tidak, saya tidak bisa mengenakan C yang bertautan itu. C dobel saya tidak bisa,'” kenang Brundson, dikutip dari wawancaranya bersama Harper’s Bazaar.

Huruf C yang saling bertaut mengingatkan Putri Diana dengan Charles dan selingkuhannya Camilla

Pangeran Charles dan Camilla | Credit: Instagram @clarencehouse

Brundson yang kebingungan dengan Putri Diana pun menanyakan alasan di balik keputusannya itu.

“Ini Camilla dan Charles,” kata Putri Diana.

Brundson menceritakan bahwa saat itu Putri Diana dan Pangeran Charles baru saja bercerai. Camilla adalah sosok ketiga yang membuat rumah tangga mereka retak. Tentu hal itu masih membekas bagi sang putri sehingga ia tidak ingin memakai sesuatu yang mengingatkannya akan memori buruk tersebut.

“Dia akan melihat logo C yang terkait dan mereka (logo Chanel) akan mengingatkannya pada Charles dan Camilla. Sepatu itu sangat Chanel, memiliki logo C ganda warna emas di atasnya,” sambung Brundson.

Huruf C bertautan sebenarnya sudah mengusik pikiran Putri Diana bahkan sebelum mereka bercerai

Pernikahan Putri Diana dan Pangeran Charles | Photo by Terry Fincher/Princess Diana Archive/Getty Images

Sang putri rupanya sudah ‘membenci’ huruf C bertautan saat masih menyandang status istri Pangeran Charles. Putri Diana sering menyadari Pangeran Charles mengenakan sepasang kancing dengan huruf C yang saling berkaitan.

Pikirannya langsung mengukir nama Charles dan Camilla. Ia menganggap kancing itu sebagai isyarat bahwa Pangeran Charles masih menjalin hubungan romansa dengan Camilla saat itu.

“Bahkan, saat Diana dan Pangeran Charles sedang berbulan madu, Diana tidak sengaja melihat foto Camilla yang tersimpan rapi di jurnal sang suami,” ungkap Penny Junor, penulis buku The Duchess: The Untold Story, seperti dikutip Kumparan.

Putri Diana akhirnya lebih selektif ketika ingin mengenakan barang dari merek Chanel. Ia akan memilih barang yang tidak menampilkan logo C tersebut.

Putri Diana dan Pangeran Charles menikah pada tahun 1981 silam. Sebelum menikahi Putri Diana, Pangeran Charles memang diketahui punya hubungan spesial dengan Camilla. Namun, setelah sah menjadi suami istri, Pangeran Charles tetap saja menjalin kedekatan dengan Camilla hingga akhirnya ketahuan selingkuh.

Akhirnya, rumah tangga Putri Diana dan pewaris takhta Kerajaan Inggris itu harus berakhir pada tahun 1996.