Ingatlah bahwa hari demi hari akan berlalu, dan matahari akan terbit disetiap pagi. Maka tidak ada yang perlu di sesali, termasuk perasaanmu kepadanya yang terlanjur bertumbuh dan bertunas seperti kecambah dihati.
Perasaan tidak pernah salah, yang salah hanyalah waktu dan orangnya saja. Sebab kamu dan dia tidak ditakdirkan untuk bersama.
Saat ini kamu memang mencintainya, namun ingatlah bahwa dia hanya menganggapmu sebagai teman saja. Kamu dan dia tidak lebih dari sekedar teman baik, yang saling menyapa bila bertemu diperjalanan, yang akan basa-basi sesekali bertanya kabar, kemudian berbagi kisah hidup yang sudah di lalui, juga mimpi-mimpi kedepan nanti.
"Sekadar bersikap baik demikian tidak ada salahnya kan selaku teman baik?"
Kamu tidak pernah singgah dihatinya barang sedetikpun, kamu hanyalah satu dari sekian orang-orang yang numpang singgah dikehidupannya yang luas itu.
"Numpang singgah di kehidupannya, yang artinya kamu tidak menetap dihatinya."
Jangan lagi berharap bisa dekat sama dia, pun jangan pernah lagi coba-coba untuk mendekati dia! Ingatlah bahwa kamu dan dia tidak ditakdirkan bersama! Karena jika dia memang menginginkanmu, sudah pasti dia akan berusaha mendekatimu, dan memperjuangkan kebersamaan denganmu.
Kamu dan dia tidak ditakdirkan bersama. Lantas untuk apa pula sekedar bertanya "Apa kabar?" toh dia tidak menaruh sedikitpun minat padamu? Maka sudahilah berkomunikasi dengannya, jauhi kehidupannya dan jalanilah kehidupanmu saat ini dengan baik-baik saja.
Jalanilah hidupmu dengan baik saat ini, meskipun sebenarnya siapapun memahami akan seburuk apa kondisi seseorang yang tengah patah hati. Namun jangan pernah tampakkan penderitaanmu. Rahasiakan saja dan jadikan pengalaman hidup yang tak kan pernah terulang lagi.
Tidak mengapa kalau kamu kecewa, bahkan menangis tersedu-sedu karena harapan yang tak kesampaian dan keinginan memiliki yang tak tertuntaskan. Tapi setelahnya, hadapilah kesedihanmu itu dengan tegar, angkatlah kepalamu dan jalanilah hidupmu dengan semangat baru.
"Kamu bisa, karena kamu kan hanya patah hati, dan itu tidak berarti patah semangat bukan?"
Bukankah yang patah akan tumbuh, dan yang hilang akan berganti?
Dia boleh saja menghilang dan pergi jauh dari kehidupanmu, namun percayalah bahwa kedepannya nanti kamu akan mendapatkan pengganti yang sesuai dengan yang kamu inginkan saat ini. Akan ada seseorang yang lebih pantas untuk mendampingi seumur hidupmu, pengganti yang lebih tepat dan lebih cocok untuk bersama kamu.
Percayalah pada janji Tuhan,
"kisah yang cinta yang spesial akan diberikan bagi orang-orang yang senantiasa bersabar."
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
Ree Anjani
dh biasa kalee
banda neira