Untukmu yang Masih Sendiri dan Sampai Kini Belum Juga Temukan Penggenap Hati

Hay.. apa kabar ruang hati yang sampai detik ini belum berpenghuni ?

Masihkah baik-baik saja ? Masihkah tetap terbuka ?

Atau malah sudah sedikit terkikis seiring bertambahnya usia ?

Beberapa pertanyaan ini akan mencoba membantu menelisik mengapa hati tak kunjung ada yang memiliki…

Pernah meluangkan waktu untuk refleksi diri?

Pernahkah kau berdiri di depan cermin dan menatap wajahmu sembari bertanya “apa yang salah denganku??” mungkin saja ada yang perlu kau perbaiki baik dari luar dan juga dari dalam dirimu, coba saja luangkan waktu untuk sekedar merefleksikan diri.. dan mengoreksi diri, mungkin saja ada sikap yang sering membuat hati oranglain tersakiti atau mungkin penampilanmu yang tidak melambangkan usia,bisa saja. Mungkin saja sekarang ini kau tak boleh apatis lagi terhadap penampilan luar, saatnya mengubah outfit of the day mu atau mengubah sedikit style rambutmu,tidak ada salahnya, toh seringkali buku menjadi menarik karna sampulnya juga menarik J. Isn’t it?

Apakah kau masih terjebak luka hati di masa lalu?

Apakah kau masih terjebak dalam pahitnya luka cinta di masalalu dengan orang lama yang hingga kini masih kau rasa2 sampai hanyut ke luka yang dalam dan kau tersesat juga tak tau arah jalan pulang?hmmm nyanyi terus.. dan masih membuatmu setiap malam bernyanyi “kau tak mengerti aku, diriku, yang pernah terluka..” wouuwooo..

Atau kamu sedang menjadi seorang “Pecinta dari kejauhan?”

Sedang menyukai seseorang tapi hanya didalam hati?. Istilahnya secret admirer. Kau begitu menginginkanya,tapi kau hanya menunggu saja dan berdiri di bawah pohon sambil komat-kamit sembari meminta keajaiban bisa memilikinya gitu terus aja sampe Linkin Park rilis lagu dangdud. Kau selalu merasa cemburu saat kau tau dia sedang bersama yang lain,kau selalu merasa ia milikmu, tetapi kalian tak pernah bersama.Tepatnya kau tak pernah ada usaha untuk bisa meraih hatinya. Obrolan diantara kalian pun lamanya tak seberapa, apakah akan tetap kau mengaguminya dari kejauhan? Atau mungkin hanya kau yang cinta tapi ia malah sebaliknya?. Satu pertanyaan, apakah kau siap menangis saat mendengar lagu “ baru kusadari cintaku bertepuk sebelah tangan, kau buat remuk seluruh hatiku..sluruh hatiku..awuuwuuwuu..”

Atau kamu sedang berada pada fase KJDA a.k.a Kita Jalanin Dulu Aja

Sering menghabiskan waktu berdua di tengah langit ibu kota *asek. Saling bercanda dan terbuai dalam rasa bahagia walau hubungan kalian belum terikat kepastian. Masih hanya sebatas teman dan alih2 “kita jalanin dulu aja deh, masih nyaman gini nih”. Dan biasanya akan berujung pada fase di-PHP dan meng-PHP. Tidakkah kau ingin sebuah kepastian untuk jenjang yang lebih membahagiakan?.

Atau mungkin kamu terlalu sibuk menata masa depan

sehingga kamu lupa akan orang yang nantinya kau ajak dan mengajakmu membina masa depan bersama?. Sering kali gadget dan lembar2 tugas lebih akrab bersamamu daripada bercengkrama dgn teman sebaya. Sering kali kau lupa bahwa kau pun juga harus keluar dan bertemu orang2 baru dan jodoh yang tiba2 ketemu. Atau mungkin karna sibuknya ragamu, kau menjadi apatis terhadap dia yg sebenarnya selalu ada bersamamu, selalu memuji ide2 cemerlangmu,selalu mungusap air mata yg terkadang tak sengaja singgah sebentar di pipimu,dan dia yang selalu menyiapkan bahu dan pelukan hangatnya saat mungkin kau lelah dan butuh tempat untuk bersandar.Pernahkah kau coba melihatnya lagi? Dia yang selalu ada tapi seringnya kau abaikan,dia yang sebenarnya menyukaimu tapi kau terlalu acuh menanggapi dan membuka pintu hati untuknya..

Bisa jadi kamu trauma atau takut karna melihat rekanmu yang pacaran dengan ribet dan segala bla-bla-bla-nya

Adakah temanmu yang saat ingin pergi selalu membuat laporan lisan dan tulisan kepada pacarnya? Atau temanmu yang dilarang keras oleh pacarnya untuk berkongkow dengan sahabat2nya dan merelakan hobi2 gaulnya? Atau pacar temanmu yang sering membesar-besarkan masalah kecil yg tak seharusnya? Mungkin juga pacar temanmu yang marah2 kesetanan karna cemburu tau pacarnya boncengan sm cewe lain padahal itu nyokabnya yang ini miris ngeet. Mungkin hal2 itu membuatmu takut jikalau kau nanti menghadapi hal yg sama dan akhirnya kamu balik kanan maju jalan. Karna kau menyukai kebebasan dan tak suka jika kemana mana harus memberi laporan. Karna kau tidak suka dicemburui maka kau lebih memilih untuk sendiri. Karna kau melihat percintaan temanmu yg diwarnai saling sakit menyakiti sehingga membuatmu keringat dingin dan akhirnya menutup rapat pintu hati. Hellooo!! kau mau menjalin cinta tanpa beda pendapat?pertengkaran dan air mata?mau yang mulus2 saja? Kaya paha pevitapearce. Namun tak jarang dirimu malah berceloteh “semua laki2 / semua wanita sama saja..” kalau begitu tak bisakah kau membedakan Eli Sugigi dengan Irish Bella ??

Jika sampai nafas mu detik ini tak kunjung kau temui tambatan hati mungkin memang saat ini belum waktunya kau untuk berkomitmen menjalin ikatan cinta oleh Sang Kuasa

Karna Tuhan sudah menciptakan setiap umatNya berpasang-pasangan.

Percayalah bahwa tulang iga..eh tulang rusuk tak mungkin tertukar. tunggu saja pasti akan tiba saatnya. Akan tiba waktunya kau temui dia yang begitu menggenapkanmu dengan hebatnya, dia yang mau berjalan bersamamu dalam setiap waktu dan tetap bersamamu melaui kerasnya putaran roda kehidupan. Dia yang mau berbagi sisa hidup bersama dan tak meninggalkanmu saat badai tengah menerjang kehidupanmu.. dia yang melengkapi kurangmu dan kau juga tak mengungkit kurangnya.. begitulah saling melengkapi J

And then.. you’ll sing “akhirnya ku menemukanmu..”

↔ Sebenarnya tak perlu tergesa untuk menentukan siapa dia yang mampu menggenapkan.. apalagi jika usia baru belasan..

Juga tak bisa begitu saja kita apatis terhadap yang namanya “cinta”..

Pastinya kau akan bertemu dengan beberapa hati dan menjalin kisah atas nama cinta walau mungkin hanya untuk beberapa waktu..

Kalau mungkin akhirnya setelah sekian lama bersama tapi akhirnya berakhir juga, itu adalah pertanda bahwa dia bukan belahan jiwa yang seharusnya..

Jadi nikmati dan jalani apa yang saat ini ada..

Percayalah “ a right person at the right time “

Jadi tetaplah membuka hati,lupakan dan buang jauh luka-luka masalalu yang masih mengendap di hati, nikmati kesendirian untuk perbaiki diri dan perindah dirimu untuk merengguh masa depanmu, nikmati saja tiap saat kau bertemu dengan cinta2 sesaatmu.. sampai akhirnya dia yang menggenapkanmu akan datang dan berbahagialah bersamanya sampai Tuhan menentukan garis usia..

Untukmu yang masih sendiri dan sampai kini belum juga menemukan dia yang mampu menggenapkan,cintai dirimu terlebih dahulu dan ingatlah juga bahwa ada yang selalu lebih mencintaimu setiap waktu..

Tuhanmu dan keluargamu 🙂