Tentang kamu, sebuah perjalanan seorang wanita yang begitu menyentuh hati, tentang hidup dan Cinta

Sebuah perjalanan hidup yang begitu memberikan berbagai macam pelajaran dalam kehidupan ataupun cinta. Tentang kamu, sebuah novel karangan tere liye yang diterbitkan pada bulan oktober 2016 oleh Republika. Dan tentang kamu wanita yang dikisahkan dalam buku ini, begitu menginspirasi, tegar dan kuat dalam menghadapi setiap dinamika perjalanan hidupnya.

Layaknya sebuah potongan mozaik yang belum menampakan sebuah gambaran jelas, tentang kamu mengajak kita untuk masuk dan turut serta dalam menyatukan mozaik-mozaik tersebut agar menjadi sebuah gambar yang indah.

Dan berikut adalah beberapa bait yang indah dalam novel tentang kamu.

Terima kasih untuk kesempatan mengenalmu, itu adalah salah satu anugerah terbesar hidupku. Cinta memang tidak perlu ditemukan, cintalah yang akan menemukan kita.

Cinta memang tidak perlu di temukan, tapi cintalah yang menemukan kita. Dengan sendirinya cinta datang menghampiri kita dan mengisi kekosongan hati kita. Tak perlu risau ataupun gusar tentang siapa cintaku, seperti Sri Ningsih yang tetap tegar dan menjalani kehidupannya dan dengan sendirinya cintalah yang menghampiri dia.

Terima kasih. Nasihat lama itu benar sekali, aku tidak akan menangis karena sesuatu telah berakhir, tapi aku akan tersenyum karena sesuatu itu pernah terjadi.

Tak perlu menangis berlarut-larut untuk sesuatu yang telah berakhir, tapi marilah kita tersenyum karena semuanya pernah terjadi. Semua pasti memiliki akhir, tapi dengan kita tersenyum dan melapangkan semua yang telah berakhir, maka kita telah membiarkan hati kita menjadi lebih lapang. Sri Ningsih bersedih ketika untuk kedua kalinya anaknya meninggal setelah baru dilahirkan, kesedihan yang begitu mendalam, bagi siapa saja yang merasakan hal tersebut pastinya akan bersedih. T

api walau demikian sedih, Sri Ningsih memutuskan untuk bangkit dan berusaha tersenyum untuk segala hal yang telah berakhir tersebut. bahkan saat suami tercintanya meninggalpun, Sri Ningsih tetap berusaha tersenyum dan melapangkan dadanya, sesuatu pasti akan ada akhirnya tapi marilah kita tersenyum untuk sesuatu yang pernah terjadi.

Masa lalu. Rasa sakit. Masa depan. Mimpi-mimpi. Semua akan berlalu, seperti sungai yang mengalir. Maka biarlah hidupku mengalir seperti sungai kehidupan.

Biarkanlah semua mengalir dengan bagaimana ketetapan Allah SWT kepada kita. Karena semua hal yang pernah terjadi baik itu masa lalu, rasa sakit dan mimpi-mimpi, adalah sesuatu cerita yang telah dituliskan oleh Allah SWT kepada kita. Biarkan semuanya mengalir, biarkanlah mengalir seperti sungai kehidupan.