Pelajari Dua Tipe Pria Ini Jika Kamu Ingin Menemaninya Dari Nol

Laki-laki berusia muda biasanya akan mengejar kesuksesannya. Baginya saat ini yang menjadi prioritasnya adalah karir dan teman. Ya, teman. karena bagi pria yang sedang mengejar kesuksesan teman adalah investasi, teman dapat memberikannya peluang kerjaan baru. Setelah karir dan teman, barulah keluarga dan pacar di urutan terakhir. Perempuan yang mau menemani pria dari nol pasti akan berusaha untuk mengerti dan bersabar ketika dirinya ditempatkan di posisi terakhir dalam skala prioritas si pria. Perempuan jenis ini akan rela mengorbankan perasaannya sendiri. Agar kesabaran dan sifat kamu yang pengertian ini gak mubazir bin sia-sia, ada baiknya kamu pahami dulu tentang dua tipe pria yang mengejar kesuksesan.

1. Pria yang Mengejar Kesuksesan Untuk Orang-orang Tersayang

Idealnya pria mengejar kesuksesan demi membahagiakan keluarganya saat ini, dan kesuksesannya menjadi bekal bagi si pria untuk berkeluarga di masa depan. Pria jenis ini bekerja keras untuk keluarganya dan kamu, kekasih yang dianggapnya calon istri. pria tipe ini sadar kalau ingin meminangmu tidak cukup bermodalkan cinta. Setidak-tidaknya harus mapan terlebih dahulu. Kamu yang bersabar dalam menemani pria jenis ini, berbahagialah, pengorbananmu tidak akan sia-sia.

ciri-ciri pria jenis ini :

Dalam kesehariannya dia akan lebih memprioritaskan karir dan teman-temannya daripada kamu, namun pada moment-moment special seperti ulang tahun, perayaan kelulusan, dsb. Dia akan lebih memprioritaskan kamu dibanding urusan dengan teman-temannya. Kalau pun bentrok dengan urusan kerjaan, dia akan berusaha untuk menyempatkan diri untuk datang meskipun hanya sebentar.

Dia akan meminta pandangan dan saran kamu dalam setiap pengambilan keputusan yang penting dalam hidupnya. Dia yang berniat untuk menjadikan kamu sebagai bagian dari hidupnya, dia yang menjadikanmu motivasi dalam mengejar kesuksesan, dukungan darimu itu penting baginya.

Dalam kesibukannya dia tetap ingat kamu. Pria yang sibuk mengerjar karirnya akan siap untuk ditugaskan keluar kota bahkan keluar negeri, namun pria jenis ini tetap mengingatmu dengan cara mengabari kamu atau dengan membelikanmu oleh-oleh. Meskipun bukan oleh-oleh yang mahal, namun ini menandakan dia selalu mengingatmu karena kamu salah satu sumber motivasinya dalam bekerja.

Dia menghargai pengorbanan mu. Pria jenis ini adalah pria yang baik. Dia sadar bahwa wanita yang mendampinginya dengan tabah dan rela ditempatkan di prioritas terakhir demi kesuksesannya patut untuk dipertahankan. Pria jenis ini meskipun dalam kesehariannya mungkin lebih sering memilih untuk hangout bersama teman-temannya daripada jalan berdua denganmu, namun jika ada temannya yang tidak respect terhadap kekasihnya, dia tidak ragu untuk mengeliminasi temannya dan mempertahankan kekasihnya yang telah setia menemaninya dari nol. Begitu pula jika dia memiliki fans wanita yang perbuatannya membuat kekasihnya merasa insecure, pria jenis ini tidak ragu untuk menjaga jarak dengan fans wanitanya.

Kesuksesan dia adalah kesuksesan kamu juga. Setiap dia dapat promosi atau naik pangkat, kamu pasti turut merasakan berkahnya. Pria jenis ini tidak lupa untuk berbagi kebahagiaan dengan orang yang selalu ada untuknya. Kesuksesannya dipergunakan untuk membahagiakan keluarganya dan membahagiakan kamu. Juga tidak lupa membalas jasa sahabat-sahabatnya.

2. Pria yang Mengejar Kesuksesan demi Kebanggaan Pribadi.

Pria jenis ini mengejar kesuksesan hanya demi gengsi pribadinya saja. Tujuan suksesnya bukan untuk membahagiakan keluarganya atau pun membahagiakan kamu. Tujuan suksesnya adalah popularitas dan pengakuan. Dia ingin sukses agar dipandang dan dielu-elukan oleh orang-orang. Kamu harus berhati-hati, pria jenis ini biasanya hipokrit. Dia seringkali berpura-pura sebagai pria jenis pertama yang telah dijelaskan di atas. Pria jenis ini adalah pria yang egois. Kamu yang menemani pria jenis ini dari nol, kemungkinan besar akan kecewa di akhir.

ciri-ciri pria jenis ini :

Takut Kehilangan Popularitas. Penilaian orang-orang atas dirinya adalah segalanya. Pria yang sukses atau pria yang telah mendekati kesuksesan, tentu banyak orang yang kagum denngannya. Banyak orang yang ingin menjadi temannya juga banyak perempuan yang tertarik kepadanya. Ya, ada gula ada semut. Jika dia ditempatkan dalam kondisi diamana dia harus memilih antara kekasihnya atau fans wanitanya, pria jenis ini tentu akan memilih untuk mempertahankan fans wanitanya dan menyingkirkan kekasihnya, tidak peduli kekasihnya sudah setia menemaninya dari nol.

Dia memandang sifatmu yang pengertian bukanlah sebagai suatu kelebihan, melainkan hanya sebuah keharusan yang memang sewajarnya dilakukan. Meskipun kamu sudah sering mengorbankan perasaanmu sendiri karena ditempatkan di prioritas terakhir. Dia tetap tidak akan mengapresiasi pengorbananmu. Menurutnya itu hal yang biasa saja. Baginya kesuksesannya semata-mata hasil dari kerja kerasnya.

Dukungan dan doa dari orang-orang yang menyayanginya itu tidak berpengaruh apa-apa dalam keberhasilannya. Pandanganmu tidak pernah menjadi pertimbangannya dalam melangkah. Pria jenis ini akan sering mengabaikan pandanganmu. Apapun tanggapan kamu tentang pilihan yang dia ambil dia akan tetap menjalankan pilihannya.

Dalam kesibukannya dia tidak pernah ingat kamu. Ketika dia ditugaskan bekerja di luar kota ataupun luar negeri, jangankan ingat untuk membelikanmu oleh-oleh, untuk mengabarimu saja dia tidak ingat. Namun kamu harus teliti terlebih dahulu, apakah dia tidak mengabarimu karena dia tidak ingat kepadamu atau karena kondisinya tidak memungkinkan untuk mengabarimu,

Di saat kamu sedang benar-benar membutuhkan dukungan darinya, dia tidak ada. Di saat-saat terpentingnya kamu selalu berusaha untuk ada dan menyemangati dirinya, namun pria jenis ini tidak menganggap support darimu adalah suatu kelebihan, sehingga dia tidak merasa ada kewajiban untuk melakukan hal yang sama. Dia merasa tidak memiliki keharusan untuk ada dan mendukungmu di saat kamu membutuhkannya.

Kesuksesannya bukan kesuksesan mu. Kamu pernah melihat seorang pria yang berangkat kerja dengan mengendarai mobil mewah miliknya namun ibunya kemana-mana naik angkutan umum? Ya seperti itulah ilustrasinya. Pria jenis ini, meskipun kamu telah mendampinginya dari dia tidak punya apa-apa, ketika dia punya segalanya, kamu dan orang-orang terdekatnya tetap tidak dapat merasakan berkahnya. Karena dia sukses bukan untuk orang disekitarnya, namun untuk dirinya sendiri.