Nikah Dulu Baru Pacaran, Karena Pacaran yang Halal Itu Jauh Lebih Menyenangkan!

Hampir semua muda-mudi masa kini pernah mengalami yang namanya jatuh cinta, dan bahkan ada yang langsung mengikat cintanya dengan cara pacaran. Sebenarnya tak ada yang salah dengan pacaran, hanya saja pastikan pacaran yang kamu lakukan tak menciderai yang namanya cinta suci apalagi sampai dicampur adukkan dengan nafsu. Bisa bahaya dan berabe deh.

Saya sendiri bukan tak pernah pacaran, tapi entah karena berbagai hal saya kira pacaran itu tak ada manfaatnya sekarang. Jadi saya memilih menjomblo sambil mencari pendamping yang seiman dan bisa saling melengkapi dengan saya. Awalnya berat memang, karena kebiasaan bersama sang kekasih harus di isi dengan kegiatan lainnya, karena saya suka travelling jadi saya menghabiskan waktu saya untuk travelling dan bermain bersama sahabat-sahabat.


Senanglah bila suasana pacaran itu berbuah surga, yang segala tindakannya mendatangkan pahala


Kisah ini sebenarnya kisah teman saya yang tak pernah pacaran. Seoarang gadis dari salah satu pojok Borneo yang menganut sistem jomblo sampai halal. Dan terang saja, setelah hari pernikahannya minggu yang lalu, dia kelihatan sangat bahagia dan bahkan selalu jatuh cinta setiap saat kepada semuanya. Dan tak sungkan dia selalu mengupdate status kebahagiaannya di Instagram story dan Whatsapp.

Jadi bagi kamu penganut jomblo sampai halal, semangat ya dan yakinlah pada Allah bahwa semua akan indah pada waktunya. Dan semoga penantian dan pencarian kalian semua berubah menjadi berkah dan selalu bahagia.

Karena jodoh itu sudah ditentukan. Tinggal kita memantaskan diri untuk mendapatkan jodoh yang terbaik untuk hidup kita di masa depan. Mengarungi bahtera rumah tangga bersama dalam ikatan yang sudah halal.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penikmat kabut dan lautan awan yang suka camping bersama kawan (www.ngayap.com)

276 Comments

  1. AL - Amin berkata:

    “Per tahun 2010 tercatat yang berhubungan seksual antara usia 10-14 tahun sebanyak 4,8 persen. Usia 14-15 tahun sebanyak 41,8 persen,” kata Julianto Witjaksono selaku Deputi Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi, di Kantor BKKBN Halim Perdana Kusuma, Rabu (20/3/2013)

    Itu sudah fakta ya kali,, bukan opini gwe.. Karena pacaran adanya seperti itu,, itu juga data Bkkbn 6 tahun yang lalu,, sekarang 2017 makin parah,, banyak yang hamil diluar nikah bahkan meningkat setiap tahunnya,, saya ngomongin fakta gak sekedar opini.. Gak mungkin juga baru kenal langsung capcus,, lagian kenapa kalau taaruf itu bahasa arab,, lagian sama aja artinya perkenalan,, gak ad yang salah dengan kata2 itu

  2. Qiqi Alfiani berkata:

    Ts non muslim, mau ditaarufin ?

  3. Wahahaha.. Mikirin halal.. Kawin kaya pacaran iya.. Kawin cerai itu nikah mikirin halal doang Fakta

  4. Jee Chrispumb berkata:

    Ajaran agama msg2 brbeda tp 1tujuan. Dr pribadinya yg mau taaruf (bagi yg muslim) atau brpacaran scara baik2. Ad yg mau penjajakan trlebih dahulu, ad pula yg pacaran stelah mnikah. Yah kmbali lg dr msg2 pribadi yg menjalani hub tsb.

  5. Yayah Khoeriyah berkata:

    Pacaran paling enak sama suami sendiri ?❤

  6. Pacaran merupakan proses perkenalan antara dua insan manusia yang biasanya berada dalam rangkaian tahap pencarian kecocokan menuju kehidupan berkeluarga yang dikenal dengan pernikahan.[1]

    Aktivitas berpacaran

    Tradisi pacaran memiliki variasi dalam pelaksanaannya dan sangat dipengaruhi oleh tradisi individu-individu dalam masyarakat yang terlibat. Dimulai dari proses pendekatan, pengenalan pribadi, hingga akhirnya menjalani hubungan afeksi yang ekslusif. Perbedaan tradisi dalam pacaran, sangat dipengaruhi oleh agama dan kebudayaan yang dianut oleh seseorang. Menurut persepsi yang salah, sebuah hubungan dikatakan pacaran jika telah melakukan aktivitas-aktivitas seksual atau percumbuan yang akhirnya fornikasi dilakukan oleh pasangan yang berpacaran.

  7. jadi sbnernya secara teknis gk mungkinlah gk pacaran.. :v nama doang aja beda.. :v gimana mau nikah kalo gk kenalan sama calon pasangan.. :v

  8. coba deh dipelajarin pacaran itu apaan.. ane rasa agan ini salah mengartikan pacaran dgn tindak mesum dgn calon pasangan.. -_-