Pilih Mana, Lelaki yang Santai dan Humoris Atau Dia yang Mati-matian Menyadarkanmu, ‘Hidup Ini Keras, Dek!’

Yuk, aku jelasin satu-satu ya. Laki-laki yang bikin bahagia, kita ketawa terus. Mungkin laki-laki ini ucul dan orangnya agak sakit jiwa makanya kita liat dia napas aja kita senengnya bisa ketawa, khan maen… hehehe. Eh, tapi yang di maksud adalah dia pandai berkata-kata baik yang enak didengar, kelakuannya pun sesuai ekspektasi wanita yang hobby nonton film korea. Jangan terlalu cepat berprasangka buruk ya.

Mungkin laki-laki jenis ini memang suka mengekspresikan perasaanya dengan hal-hal berbau romantis. Kejutan-kejutan kecil atau kado-kado istimewa. Wanita setangguh apapun bakal mellow sama laki-laki jenis ini. Walaupun kadang ada beberapa yang pura-pura bilang ‘makasih sayang’ atau ‘hah? Apaan sih’ tapi yakin lah guys kalo sebenarnya hati mereka berbunga-bunga, salto, dan koprol.

Yang kedua adalah laki-laki tipe rasional. Berlebihan rasional mungkin, dia adalah laki-laki yang sanggup menemani kita dalam susah dan duka. Dia adalah sosok yang bisa jadi sandaran karena kamu tahu bahwa dia brutal (read : keras, pantang menyerah) dalam menghadapi masalah, seakan-akan kata menyerah itu gak ada di kamus dia.

Sounds perfect, right? But one thing. Saking siapnya dia menghadapi masalah, dia gak selow ibaratnya maen kartu posisinya defender terus. Dia gak pernah beromantis ria sama kamu, ga pernah ngasih kejutan, ga pernah ala sinetron apalagi film korea. Don’t you dare to think about it, cuma bakal sakit ati plus kepikiran.

Tapi sama dia, kalian tau gimana cara menghadapi masalah, kalian tau gimana kerasnya hidup ini, kalo hidup ini ga Cuma isinya jalan-jalan berdua, candle light diner, surprise party, red roses. Dia bakal ngajar kalian gimana bertanggung jawab sama kerjaan atau kuliah, gimana bertanggung jawab sama diri sendiri (nabung dan lain-lain), bahkan dia bakal ngajarin gimana kalian baiknya sama kelauarga dan teman teman.

Dari dua tipe di atas kedengarannya gak ada yang perfect ya? Ya iyalah. Kalo boleh milih, saya sendiri maunya gabungan dua tipe di atas misalnya sepermpat tipe 1 dan tiga perempat tipe yang kedua. Tapi kenyatannya kan gak bisa di request. Jadi mesti gimana? Jawaban paling gampang namun paling susah dijalani.

Terima saja apa adanya, gimana kita menyesuaikan supaya bisa saling melengkapi. Ada yang ga 'sreg' ya dibicarakan, kalo ga ditinggal aja (kalo masih pacaran ya). Pokoknya gimana kalian bahagia dan ketika sama dia kalian ngerasa

‘i just found the better me. It’s beautiful and awesome.'