Kecerdasan dan Kebaikan adalah Kecantikan Wanita yang Hakiki

Menurut sebagian wanita cantik adalah keindahan fisik tubuh baik itu wajah maupun anggota tubuh yang lain. Banyak sekali wanita yang rela merogoh kantong dalam-dalam untuk mendapatkan kecantikan yang pada dasarnya hanya bersifat sementara. Di tulisan ini saya juga tidak menyangkal bahwa wanita sangat perlu mengeluarkan biaya untuk merawat dan mempercantik apa yang sudah diberikan oleh tuhan. Namun, seperti yang sekarang kita ketahui bahwa cantik tidak hanya milik apa yang kita lihat (bentuk fisik) cantik juga bisa ditujukan kepada hati dan pikiran kita.

Dalam tulisan saya kali ini saya ingin membahas tentang cantik yang datangnya dari dalam pikiran kita. Sejujurnya penjelasan akan hal ini banyak sekali dibahas oleh orang-orang namun, apa salahnya kita menyegarkan kembali pikiran kita mengenai hal ini karena tidak sedikit wanita yang telah mengetahui kecantikan yang berasal dalam pikiran namun tak banyak wanita yang ingin mencoba membuktikan pada dirinya sendiri dengan alasan kurang pede untuk menganggap dirinya cantik.

Seperti judul diatas, mengapa kecerdasan tidak akan pernah berhenti membuat kamu terlihat cantik? alasannya simpel, jika seorang wanita cerdas dia akan tahu bagaiman dia memperlakukan tubuh dan menyikapi dirinya sendiri. Untuk penjelasan lebih detilnya saya mengambil beberapa kesimpulan.

Cerdas itu tidak harus menempuh pendidikan tinggi dengan memboyong semua title sarjana. Cerdas yang dimaksud ketika seseorang mampu memberi porsi untuk dirinya sendiri melalu tindakan-tindakan nyata yang tujuannya untuk terus memperbaiki dirinya.

Dalam kata lain jika seseorang tidak menempuh pendidikan s1,s2,s3 bukan berarti seseorang tidak bisa belajar menjadi cerdas. Seseorang tetap dapat belajar untuk menjadi cerdas dengan belajar dari lingkungan sekitar seperti lingkungan keluarga, teman-teman, maupun orang lain yang pernah dijumpainya. Jadi tidak akan masuk akal jika cerdas adalah deskripsi yang hanya mengarah ke satu hal saja.

Kecerdasan bersifat luas dimana kata cerdas menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) berarti sempurna akal budinya. Akal budi mencakup segala hal seperti bagaimana cara pandang kita berpikir, bagaimana kita menyelesaikan masalah, bagaimana kita menyimpulkan sesuatu, bagaiman cara kita berbuat sesuatu. Semua hal tersebut menunjukkan kecerdasan yang ada pada diri orang itu sendiri.

Wanita sangatlah dituntut untuk memiliki kecerdasan dan di haruskan untuk terus-menerus mengasah kecerdasannya karena wanita ketika menjadi seorang ibu dialah guru pertama untuk anaknya kelak. Banyak laki-laki pada saat ini juga menganggap bahwa wanita yang menarik adalah wanita yang cerdas karena laki-laki menganggap wanita yang cerdas pasti lebih mengerti bagaimana mengurusnya dan anak-anaknya kelak, yang berarti wanita yang cerdas dapat mengurus rumah tangga nya dengan baik.

Agar tak terlalu jauh, dalam hal berpacaran saja misalnya. Seorang laki-laki merasa lebih sulit untuk mempertahankan hubungannya dengan wanita yang tidak pengertian, selalu marah-marah tanpa alasan, selalu bergantung padanya. Semua itu terjadi karena wanita tidak dapat beradaptasi dengan pasangannya, walaupun sudah menjalin hubungan yang lama wanita tetap saja terus berlaku seperti itu yang mana artinya wanita tersebut kurang cerdas untuk mengetahui karakter pasangannya, kurang cerdas mengetahui duduk permasalahan, kurang cerdas menyimpulkan masalah, kurang cerdas memilih solusinya. Apakah wanita cerdas selalu mengutamakan egonya? Tidak.

Di dunia pekerjaan, banyak sekali wanita berdiri mempimpin yang lain. Mereka dihormati, disayangi, dan dijaga oleh orang-orang yang menganggapnya hebat. Berkat kecerdasan, seorang wanita mampu membuat orang-orang di sekelilingnya mengikuti instruksi dan arahan darinya. Berkat kecerdasan, seorang wanita mampu mengangkat derajatnya. Orang-orang menyegani dan mengaggumi wanita cerdas.

Bukankah kecerdasan tidak membuatmu kalah saing dengan rupamu? Bahkan tidak sedikit juga orang beranggapan bahwa tidak semua wanita cantik itu benar-benar cantik karena cantik rupa itu hanya bersifat sementara. Apalagi jika seorang laki-laki ingin mencari seorang wanita untuk dinikahinya, pastilah ia ingin memilih yang wanita yang cerdas yang akan mengurus dirinya dan anak-anaknya kelak. Jadi untuk seorang wanita tidaklah akan rugi jika mereka mempercantik kecerdasannya dengan banyak belajar dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang gemar menuntut ilmu/belajar.

مَنْ سَلَكَ طَرِيْقًا يَلْتَمِسُ فِيْهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللهُ بِهِ طَرِيْقًا إِلَالْجَنّة

Artinya :

"Barang siapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga, sesungguhnya para malaikat menaungkan sayap-sayapnya kepada orang yang menuntut ilmu karena senang terhadap apa yang diperbuat"

Tambahan dari saya janganlah menyesal dengan keputusan apa yang telah kamu pilih dimasa lalu tapi mulailah berpikir dan bertindak bagaimana cara untuk memperbaiki nya menjadi sesuatu yang pastinya baik dan bermakna buat kamu. Mari bersama-sama kita belajar menjadi wanita yang lebih baik lagi dan terus belajar karena bagi saya tidak ada satu hal pun di dunia ini yang tidak memberikan kita pengetahuan, semua yang dikehendaki oleh Allah tidak ada yang sia-sia jika kita berpikir.

إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍۢ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ ﴿ە۱۹﴾ ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًۭا وَقُعُودًۭا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًۭا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ ﴿۱۹۱﴾

Artinya: “Sesungguhnya, dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang, terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.” (QS. Ali-‘Imran: 190-191).