Kamu Tipe Karyawan atau Pengusaha? Pertimbangkan dengan 2 Hal Ini!

Pada waktunya nanti semua orang, baik cowok atau cewek membutuhkan pekerjaan. Kecuali yang bapaknya uda nyedian warisan tujuh turuan atau cewek yang menunggu dilamar setelah menyelesaikan pendidikannya dan nggak mau kerja. Nah masalahnya terkadang banyak orang yang bingung pekerjaan apa yang cocok dan menghasilkan banyak uang, dalam pencariannya sebagai pencari kerja baru biasanya yang mereka pilih adalah pekerjaan yang gajinya gede, meskipun itu terkadang bukan passionnya, sikat aja yang penting bergaji gede.

Banyak teman yang sharing mengenai pilihannya mencari kerja alasannya seperti itu dan kembali sharing kali kedua mereka mengeluh akan beban pekerjaan yang mereka kerjaan semakin berat. Alasan pertama karena atasan yang membuat target atau goalnya semakin besar angkanya. Alasan kedua yang tambah membuat stres pekerjaan itu bukan sesuai passion dirinya, alhasil beban masalah double yang mereka rasakan, kian hari semakin besar beban mental itu dan membuat level stres semakin tinggi.

Sharing pengalaman teman aku ini, buat aku jadi ingat buku yang berjudul "The Cash Flow Quadran", di situ intinya adalah pemilihan pekerjaan sesuai karakter diri yang dibagi menjadi dua kuadran kanan dan kiri. Kuadran kiri artinya adalah pekerjaan sebagai karyawan kantoran, maupun seorang freelance. Kuadran kanan pekerjaan seperti pengusaha, investor.

Nah jika kamu salah memasuki kuadran, yang terjadi adalah seperti kisah teman saya yang stres akibat pekerjaannya gak sesuai dengan karakter dirinya, hingga akhirnya membuat performa kerjanya menurun, berujung gak diperpanjang kontrak kerjanya alias PHK. Pembedaan kuadaran berdasarkan karakter diri tadi sangat berperan dalam membatu kesuksesan atau pencapaian karir yang maksimal.

So tanyakan lagi pada lubuk hatimu yang terdalam. Temukan lagi dalam dirimu, sebenarnya kamu masuk dalam kuadran mana? Tipe karyawan atau entrepreneur ?