Kenapa Janji Mudah Terucap, Namun Terkadang Sulit Dijalankan? Kok Bisa Begitu?

Cowok: Nanti malem nonton yuk, ada film bagus di bioskop yang baru dirilis ni.

Cewek: Yuk. Nanti kabarin ya kalo mau otw.

Setelah 4 jam kemudian….

Cowok: Eh, sorry ya nonton kali ini di cancel dulu. Aku ada urusan mendadak sama keluarga.

Cewek: Dasar kamu PHP doang!!!

Terkadang banyak orang yang keceplosan bilang atau mengajak sesuatu dan banyak juga yang mengiyakan ajakan itu, namun nyatanya orang yang mengajak itu ingkar janji walaupun sebelumnya ia tidak bilang berjanji. Janji memang mudah terucap, sehingga banyak orang dengan seenaknya mengumbar janji. Namun banyak juga yang mengingkari janji. Mengapa seperti itu?. Nah kali ini Hipwee akan membahas sedikit tentang janji.

Mengingkari janji sama halnya dengan PHP (Pemberi Harapan Palsu)!!!

Bagi sebagian orang anggapan ini memang benar adanya, terutama bagi cewek. Bagi cewek jika seseorang mengingkari janji, di mata mereka tidak menghargai orang lain yang sudah mengiyakan janji itu, walaupun tidak terucap kata janji lewat mulut.

Cowok : Besok malming keluar yuk. Aku ada tempat bagus untuk maen nih.

Cewek : Nggak ah, kamu nanti PHP lagi kayak dulu lagi.

Dari kutipan di atas dapat dikatakan hilangnya kepercayaan orang lain jika diajak untuk janjian. Tingkah lakumu dan sifatmu akan menandakan siapakah dirimu itu di mata orang lain. Ketika kamu membuat janji walaupun hal sepele sekalipun dan kamu mengingkari janji, seketika itulah dirimu tak dipercaya lagi dengan orang yang dirimu ajak janjian. Mungkin ada yang memaklumi sifatmu itu, jika tidak?. Mungkin ia enggan jika diajak berjanji dengan dirimu lagi dan dirimu mungkin saja dicap "Pembohong" atau "PHP".

Mungkin saja orang yang kamu ajak janjian itu sudah menyiapkan segalanya untuk menepati janji kamu. Entah itu persiapan soal penampilan, transportasi ataupun soal waktu mereka. Atau mungkin juga sudah mengiyakan janjimu dan membatalkan janji yang lain yang mungkin saja janji yang lain itu lebih menarik dari pada janjimu. Kebayangkan rasanya sudah "deal" janji dengan mu, tiba-tiba kamu dengan mudahnya membatalkan janji yang sudah kamu buat, samahalnya kamu itu PHP (Pemberi Harapan Palsu).

Pengganti ingkar janji…

Sifat dan watakmu akan diingat oleh orang lain dalam melanjutkan "chemistry" dengannya. Minta maaflah kepada orang yang kamu ingkari janji dan mengecewakannya. Ceritakan juga mengapa dirimu mengingkari janji secara jujur. Dengan berkata jujur dan kamu dapat memegang omongan mu itu sendiri, orang yang kamu ingkari janji akan percaya kepadamu lagi.

Selain dengan meminta maaf, atur juga "schedule" pengganti untuk menepati janji yang sudah kamu buat sebelumnya. Jangan malah dirimu hilang kabar entah kemana. Perlihatkan niat baikmu untuk melunasi janji yang sudah kamu buat sebelumnya dengan cara "reschedule".

Kebaikan seribu dapat terlupakan begitu saja

Kesalahan satu saja dapat teringat selamanya

Dan yang terakhir, berkomitmenlah untuk menepati janjimu dengan orang lain dan tidak akan mengingkarinya lagi kecuali ada hal yang mendesak sekali. Dengan kamu menepati janji yang kamu buat di masa yang akan datang, kamu akan "Membayar sedikit demi sedikit" janji yang kamu ingkari sebelumnya.