Inilah Rahasia Atasi Perut Kembung Pada Anak dan Dewasa

Apakah anda sedang mengalami perut kembung? Perut kembung merupakan salah satu kondisi dimana perut terasa penuh, kencang dan bergas atau begah serta terlihat membesar. Hal tersebut membuat siapa saja menjadi tidak nyaman. Kondisi ini dapat terjadi pada orang dewasa maupun anak-anak sekaligus.

Tidak hanya membuat kurang nyaman, kondisi perut kembung juga dapat menghambat aktivitas sehari-hari. Jika dibandingkan dengan orang yang memiliki perut normal, penderita perut kembung akan mengeluh sakit pada perutnya serta harus mengkonsumsi berbagai macam obat-obatan. Selain rasa sakit, perut kembung juga dapat disertai dengan keluarnya gas di dalam tubuh seperti kentut dan bersendawa. Pada umumnya setiap manusia dalam sehari dapat mengeluarkan gas minimal 6 hingga 20 kali, namun pada penderita perut kembung terjadi lebih sering dan melebihi jumlah minimal.

Penyebab Perut Kembung

Ada banyak penyebab yang dapat mengakibatkan perut kembung, bisa terjadi karena cara mengkonsumsi makanan atau mengkonsumsi makanan yang menyebabkan perut kembung, ada juga yang disebabkan oleh beberapa masalah kesehatan atau penyakit. Berikut ini beberapa penyebab perut kembung, antara lain:

1. Makanan dan Minuman

Penyebab perut kembung yang pertama adalah mengkonsumsi makanan dan minuman yang dapat mengakibatkan perut kembung. Makanan yang banyak mengandung gas sebaiknya dihindari. Makanan dan minuman yang mengakibatkan perut kembung, diantaranya:

Makanan berlemak seperti gorengan. Sayuran seperti kubis, kol, brokoli, kacang-kacangan, selada, kentang, bawang bombai, paprika hijau, kembang kol dan biji-bijan utuh. Buah-buahan seperti melon, pisang, pir, apel dan pepaya. Gula dan pemanis buatan. Makanan kemasan yang mengandung laktosa tinggi seperti sereal dan roti. Susu dan produk olahan susu. Minuman soda seperti bir, cola, softdrink dan sebagainya.

2. Terlalu Banyak Menelan Udara

Menelan terlalu banyak udara bisa menjadi penyebab perut kembung. Udara yang masuk ke dalam tubuh nantinya akan dikeluarkan melalui kentut atau sendawa. Cara tersebut merupakan reaksi normal karena udara yang terdapat di dalam tubuh melebihi kapasitas dalam sistem pencernaan. Menelan terlalu banyak udara dapat disebabkan oleh beberapa cara di bawah ini:

– Makan dan minum terlalu cepat, terutama minum menggunakan sedotan.

– Mengunyah permen karet.

– Makan sambil bicara.

– Mengisap permen yang keras.

– Merokok.

– Minum minuman bersoda.

– Penyakit asam lambung seperti maag.

Ketika asam lambung naik ke dada atau kerongkongan maka akan banyak menelan udara dan sering bersendawa.

3. Kondisi Medis

Adapun beberapa kondisi medis tertentu yang dapat menyebabkan perut kembung atau dapat dikatakan perut kembung bisa menjadi salah satu gejalanya. Kondisi medis tersebut diantaranya:

– Masuk angin.

– Nyeri ulu hati.

– Kanker ovarium.

– Penyakit celiac.

– Kanker usus besar.

– Kontipasi atau susah buang besar.

– Masalah pada pankreas.

– Penyakit crohn.

– Masalah pencernaan karena infeksi.

– Penyakit asam lambung.

– Intoleransi laktosa atau alergi susu.

– Batu empedu.

Penyebab lainnya:

– Kegemukan.

– Kehamilan.

– Stress dan cemas.

– Perubahan level hormon pada wanita sebelum menstruasi.

– Gejala Perut Kembung

Selain perut kembung, penderita juga dapat merasakan kondisi lainnya seperti:

– Rasa nyeri dan penuh gas pada perut.

– Rasa sakit yang dapat menyebabkan kram perut.

– Perut bergejolak.

– Sensasi penuh, sesak dan bengkak pada perut.

– Buang angin dan sendawa lebih sering.

Cara Mengobati Perut Kembung

Untuk mengatasi perut kembung biasanya dapat dilakukan sendiri tanpa bantuan dokter atau medis. Berikut ini adalah cara mengatasi perut kembung yang dapat dicoba, antara lain:

– Konsumsi makanan dengan porsi yang lebih kecil dan kunyah secara perlahan.

– Mengkonsumsi banyak air putih.

– Kurangi mengkonsumsi makanan berlemak terutama gorengan.

– Hindari makanan yang mengandung gas.

– Hindari produk susu dan olahannya.

– Jangan minum menggunakan sedotan.

– Hindari merokok.

– Rajin berolahraga.

– Kurangi konsumsi suplemen penambah serat.

– Buang angin dan bersendawa lebih sering.

Itulah beberapa cara mengatasi perut kembung, apabila sudah melakukan cara di atas dan perut kembung belum juga terasi justru menimbulkan gejala serius seperti sakit perut berkelanjutan, mual dan muntah, pusing kepala, nyeri ulu hati semakin parah, penurunan berat badan secara drastis, terjadi diare, serta tinja disertai darah pada jangka waktu lama segera atasi kondisi tersebut sebelum perut kembung semakin parah.