Bisakah Teh Hijau Mengurangi Risiko Kanker?

Selama beberapa abad, minum teh telah ada dan digunakan untuk penyegaran dan hiburan. Saat ini, minum teh sangat jauh melampaui sekedar penyegaran – ini digunakan untuk tujuan pengobatan, bagian dari rencana makan dan dikonsumsi secara luas di seluruh dunia yang hanya terletak di belakang air.

Setiap bagian dunia minum teh dan dengan berapa banyak yang dicintai, ada orang yang tidak bisa pergi sehari tanpa minum teh.

Teh datang dalam varian yang berbeda dan salah satu varian adalah teh hijau yang, berabad-abad yang lalu, hanya minuman di Asia (Jepang dan Cina) tetapi kini telah menjadi populer di kalangan orang-orang yang sadar tentang kesehatan mereka di seluruh dunia.

Popularitas teh hijau terus melonjak dari hari ke hari karena begitu banyak orang telah belajar tentang manfaat besar yang ditawarkannya. Salah satu manfaatnya, jika Anda tidak tahu sendiri, apakah teh hijau membantu mengurangi risiko kanker. Meragukan?

Kanker mematikan yang sama dapat dicegah dengan teh hijau? Tidak apa-apa untuk menemukan ini tidak dapat dipercaya tetapi akan sangat bagus jika Anda terus membaca artikel ini sehingga Anda dapat mengetahui bagaimana teh hijau membantu mengurangi risiko kanker.

Untuk lebih spesifik, antioksidan dalam teh hijau dan EGCG telah ditemukan menjadi kuat dalam penghambatan pertumbuhan kanker, membunuh sel-sel kanker dan benar-benar melumpuhkan pertumbuhan tumor.

Antioksidan yang terkandung dalam Teh Hijau

Komposisi daun teh hijau terdiri dari beberapa senyawa yang ditandai "bioaktif". Senyawa bioaktif ini, seperti polifenol atau katekismus memberi tubuh manfaat paling banyak dari semua senyawa yang terkandung dalam teh hijau.

EGCG, Epigallocatechin-3-gallate terjadi pada katekin dengan persentase kelimpahan tertinggi dalam teh hijau yang berjumlah sekitar 75% dari kandungan katekin. Dalam hal manfaat kesehatan teh hijau, EGCG telah diuji dan telah dikonfirmasi sebagai antioksidan paling efektif dalam teh hijau.

Begitu banyak tes dan penelitian telah dilakukan untuk memahami dengan benar kemampuannya untuk melawan kanker. Hasilnya menunjukkan bahwa sel kanker tidak dapat bertahan hidup di hadapan EGCG dan semua antioksidan lain yang ada dalam teh hijau. Ini telah meningkatkan tingkat optimisme bahwa terapi kanker dapat mencakup penggunaan teh hijau di masa depan.​

Teh hijau menghambat pertumbuhan sel kanker

Pembentukan sel-sel kanker dimulai ketika sel-sel tubuh menyimpang dari urutan pertumbuhan normal mereka dan memulai cara pertumbuhan yang tidak terkendali yang menimbulkan tumor berbahaya di berbagai bagian tubuh.

Dalam proses penanganan sel-sel pusat dan pertumbuhan kanker, antioksidan hijau secara khusus menyerang sel-sel tersebut dan menghilangkannya pada akhirnya.

Ada berbagai cara di mana antioksidan dalam teh hijau bekerja untuk mencegah pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh:

• Untuk sel kanker tumbuh, sejenis protein yang dikenal sebagai cyclin D1 diperlukan. Dengan bantuan EGCG, enzim yang memungkinkan pertumbuhan sel kanker ini diblokir. Dengan semua tindakan EGCG ini, sel-sel kanker tidak akan memiliki ruang untuk berkembang atau tumbuh yang biasanya secara permanen.


• Ada juga beberapa protein seluler yang mencegah pertumbuhan sel kanker. EGCG mendukung peningkatan protein-protein tersebut. Anggap saja sebagai tindakan pertukaran. EGCG membantu meningkatkan protein bermanfaat dan mengurangi potensi protein berbahaya.

Membunuh sel-sel kanker

Untuk menyenangkan banyak orang di sektor kesehatan, EGCG telah menunjukkan potensi besar untuk membunuh banyak sel kanker yang berbeda di laboratorium. Cara ECGC bekerja adalah dengan menghentikan tindakan protein penyebab kematian yang akhirnya mengarah pada kematian sel kanker.

Dalam sebuah penelitian yang melibatkan sel-sel kanker di payudara, setelah dia memperkenalkan EGCG, banyak sel kanker mati karena ukuran tumor di payudara berkurang secara signifikan. EGCG bukan hanya agen yang mencegah pertumbuhan sel kanker, EGCG juga memiliki kekuatan untuk mematikannya sepenuhnya – secara permanen.​

Untuk tumor kanker tumbuh, pembuluh darah di tumor harus meningkat dalam proses yang dikenal sebagai Angiogenesis. Ketika Angiogenesis mulai terjadi pada tumor kanker, itu membuat kanker tumbuh lebih besar, lebih cepat dan menyebar ke bagian tubuh yang tidak terpengaruh.

Satu-satunya hal yang membantu Angiogenesis adalah pembentukan pembuluh darah baru yang menyediakan sel kanker dengan oksigen dan nutrisi yang cukup. Dari penelitian dan penelitian yang dilakukan di masa lalu, EGCG telah mampu menonaktifkan faktor-faktor yang membuat pertumbuhan pembuluh darah baru mungkin. Dengan cara ini, sel-sel kanker akan sulit tumbuh, berbicara lebih banyak menyebar ke bagian lain dari tubuh.

Meskipun, penggunaan EGCG dan hasil yang diperoleh sejauh ini hanya dilakukan di laboratorium dan percobaan manusia saat ini sedang dilakukan sehingga masih harus dilihat bagaimana hal-hal akan berjalan dengan adopsi ECGC sebagai pengobatan kanker.

Untuk mendapatkan manfaat penuh dari teh hijau dengan semua antioksidan utuh, cara terbaik adalah dengan mengambil teh yang baru diseduh. Banyak minuman teh hijau komersial telah diproses dan beberapa komponen yang sehat mungkin telah hilang dalam prosesnya.

Jika Anda memiliki alergi kafein, itu mungkin ide yang baik untuk menghindari teh hijau atau hanya berbicara dengan dokter Anda terlebih dahulu sebelum apa pun. Anda juga harus tahu bahwa jumlah antioksidan yang bisa Anda dapatkan dari teh hijau yang akan cukup untuk tubuh Anda tergantung pada kualitas dan jenis teh hijau, bagaimana Anda menyeduhnya dan berapa banyak yang Anda konsumsi.

Jadi, kami telah menyentuh aspek penting dari penggunaan teh hijau sehubungan dengan manfaatnya dalam pengobatan kanker, mengapa Anda tidak pergi mencari teh hijau berkualitas dan segera memulai rutinitas teh hijau?