#WisataFilipina-Definisi Alam yang Membuat Saya Berfantasi, White Beach.

Covid-19 dan perjalanan adalah sebuah cerita yang sangat menyedihkan. Dalam  catatan tanggal sudah hampir satu tahun lebih virus Sars-Cov-2 melanda dunia. Tak terkecuali di Indonesia. Pada tanggal 23 Maret 2020 pemerintah mengalih fungsikan sebuah bangunan yang awalnya adalah tempat nginap para atlet olimpiade 2018. Akan tetapi pada Bulan 3 tahun 2020, berubah status menjadi Rumah  Sakit Darurat Corona.

Advertisement

Tepatnya pada tanggal 19 Desember 2020, saya aktif menjadi relawan di Wisma Atlet. Melakukan segala  kegiatan untuk menangani pasien. Akses keluar pun dibatasi guna mengurangi dampak penularan yang seperti kita ketahui bahwa relawan di RSDC, berkontak langsung dengan pasien meskipun tidak semuanya dan belum tentu juga tertular namun untuk mengantisipasi kami diberi tempat tinggal  dengan fasilitas yang memadai seperti kasur yang nyaman, Ac, jaringan Wifi. Serta Para Nakes juga  diberi makan 3 kali sehari dengan tambahan snack satu kali.

Dengan keterbatasan ruang dan akses, yang hanya sekitaran wisma saja. Dalam kurun waktu satu bulan saya merasakan bosan. Pikiran terasa jenuh, dan hati resah ingin merencanakan liburan.

Tergiur dari cerita teman saya, ia asli Bengkulu. Ia bercerita bahwa di kampung halamannya dekat dengan pantai. Pantai nan indah dengan laut biru dan pasir Putih.

Advertisement

Rasa ingin liburan ke pantai bergejolak, menentukan destinasi ke Laut lepas pun menjadi prioritas. Saya search di google pencarian tentang Destinasi Pantai yang indah. Saya pikir jika di dalam negeri atau pantai domestic saya  sudah merasakan atau sudah pernah, seperti pantai yang di sekitaran Bali, Pantai yang berada di daerah sukabumi. Serta sekitar Jawa timur. Walaupun tidak semua saya jajaki.

Ketika saya seacrh di Google pencarian dengan keyword, pantai yang indah di asia. Muncullah berbagai pilihan, dan saya me-klik satu tulisan  dari sekian banyak pilihan, tulisan tersebut  bertuliskan 12 pantai yang indah di asia tenggara, tepat di urutan ketiga White Beach, Filipina yang membuat saya interest dan ingin ke sana.

Advertisement

Dengan memiliki panjang 7 km dan lebarnya hanya 500m serta dengan White Beach yang memiliki hamparan pasir putih sepanjang 4 km yang dikelilingi oleh restoran, hotel, dan toko selam. Selalu ada pesta yang diadakan di pulau itu dengan pertunjukan api dan live music yang memberikan hiburan malam tanpa henti.

Terlepas dari itu semua ada cerita yang menarik ketika awal pandemic dikutip dari detik.com/travel. Sebagaimana seorang turis dari Australia yang bernama Rory yang datang ke  Pulau Barocay pada (2/3/2020). Rory mengungkapkan ketika ia Sampai di Boracay, mendapati kawasan pantai kosong melompong, nyaris tidak ada turis.

Definisi alam yang membuat saya berfantasi banyangkan saja jika White Beach hanya ada saya dan kekasih hati. Tentunya sebuah kisah yang tidak terlupakan. Menuntaskan pikiran yang jenuh, dengan meng-khayal berada  di White Beach, Filipina. Sambil menikmati pesta pantai dan tak lupa menyempatkan waktu untuk menyelam di tengah birunya warna laut di White Beach, bersama pujaan hati.

Dan mengenai Informasi tentang Filipina, saya dapatkan di www.wisatafilipina.com. Informasinya sangat beragam, mulai dari tempat wisata, hotel, kuliner, diving, ESL, pilgrimage, sampai muslim-friendly, semuanya ada di sini. Selain isinya lengkap dan terpercaya, website milik PDOT Indonesia ini juga dilengkapi panduan wisata serta berbagai fitur keren dan seru yang membuatku semakin tertarik untuk menjelajah Filipina. Ditambah lagi, ada berbagai kuis berhadiah menarik yang bisa aku ikuti. Tentunya ini sangat mengobati kerinduanku untuk bisa liburan ke Filipina. It’s More Fun in the Philippines!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Aku adalah mimpi yang patah. Raut wajahku tersimpan di dalam doa