#WisataFilipina-Bermimpi Menyelami Keindahan Alam dan Keragaman Budaya di Kota Davao, Filipina.

Sudah setahun lamanya aku tidak liburan ke luar negeri tercinta. Padahal ada banyak cerita perjalanan yang saat ini terpaksa harus ditunda. Satu tahun lamanya raga berdiam di rumah, tetapi jiwa tetap berkelana di dunia maya. Di situlah aku bertemu dengan seorang pria yang sebaya denganku asal Filipina. Dia memperkenalkan diri sebagai Matthew, mahasiswa pariwisata asal University of Mindanao. Ia berkulit eksotis dan bermata bulat dengan senyuman yang ramah.

Selama beberapa bulan belakang ini, Mattew banyak bercerita tentang negaranya yang dikenal dunia sebagai Mutiara Laut Oriens. Ia juga mengajariku beberapa kata dalam bahasa Tagalog. Aku merasa kagum karena ternyata ada beberapa pelafalan yang mirip dengan bahasa Indonesia. Contohnya kata “aku” yang memiliki makna serupa tetapi dalam bahasa Tagalog dilafalkan “ako.” Lalu, satu hal yang membuat seru obrolan kami, yaitu Matthew dan aku sama-sama suka liburan.

Matthew bilang padaku kalau sejak kecil ia tinggal di Kota Davao, wilayah selatan Filipina. Sebagai seseorang yang lahir di kota ini, ia sangat bangga memperkenalkan daerah tempat tinggalnya itu kepada aku yang merupakan warga Indonesia. Menurutnya, Davao sangat asyik untuk dikunjungi ketika sedang berlibur ke Filipina. Kita bisa berpetualang di wilayah pegunungan bahkan mengunjungi pantai tropis yang sangat indah. Soal kuliner pun tidak kalah katanya, terutama bagi pecinta durian, liburan di Davao sangat-lah recommended. Aku bahkan baru tau kalau orang Filipina juga suka makan Durian, buah yang isinya sangat enak dan creamy itu. Selain itu, olahan durian lainnya seperti kue dan es krim durian juga bisa ditemui di kota ini.

Cerita Matthew berhasil menggugah rasa penasaranku, mendorong aku berseluncur di internet untuk mencari tau tentang Davao. Aku membaca berbagai artikel mengenai kota itu yang kutemukan di www.wisatafilipina.com. Menurut artikel yang ku baca, Davao merupakan kota besar yang berlokasi di Mindanao Tenggara. Kita bisa pergi ke sana dari Manila melalui semua jalur darat, udara, dan laut. Jarak tempuhnya paling lambat 9 jam 12 menit dengan menaiki kapal dan paling cepat 1 jam 40 menit dengan menaiki pesawat.

Davao memiliki keberagaman budaya sehingga mempunyai daya tarik yang khas. Budaya di Kota Davao banyak dipengaruhi oleh Jepang karena tempat ini pernah menjadi tempat tinggal imigran Jepang sebelum perang dunia ke-2. Selain itu, warga lokal di Davao juga sangat ramah dan bangga dengan segala potensi yang dimiliki daerahnya. Sebagai wisatawan asing, kita pun tidak perlu khawatir karena warga lokal di kota ini juga bisa berbahasa Inggris. Di sisi lain, Davao dikenal wisatawan sebagai kota yang bersih, modern, dan fasilitas umum yang baik.

Dari segi wisata alam, aku setuju dengan pernyataan Matthew karena alam di Davao memang terlihat begitu eksotis. Sebagai penikmat alam dan seisinya, aku ingin sekali mengunjungi berbagai lokasi perpaduan antara pegunungan dan pulau-pulau yang dapat ditemukan di kota ini. Aku berharap bisa mengunjungi Davao Del Sur untuk menikmati keindahan alam Gunung Apo seperti mendatangi Air Terjun Aliwagwag, melihat flora langka di Anggrek Waling, dan mengamati hewan yang dilindungi di Pusat Satwa Elang Filipina.

Lalu, pergi bermain arum jeram di Petualangan Arum Jeram Davao yang kelihatannya seru banget. Setelah puas menjelajahi wilayah pegunungan, wisata laut menjadi destinasiku selanjutnya. Terutama berkunjung ke Pulau Taman Samal karena pulau ini memiliki berbagai pantai berpasir putih yang terlihat begitu menawan. Aku bisa membayangkan diriku menyelam sembari menikmati keindahan terumbu karang di dasar laut yang berada di sekitar Pulau Taman Samal. Ah… Indahnya! Pikirku.

Setelah membaca berbagai artikel di www.wisatafilipina.com, aku berencana untuk pergi liburan ke Davao, Filipina, tentunya ketika pandemi telah usai. Aku sangat excited karena Matthew juga dengan senang hati bersedia menjadi tour guide selama aku di sana. Bagiku, Davao bagaikan surga dunia dari negeri Mutiara Laut Oriens yang tidak boleh dilewatkan! Semoga pandemi cepat berlalu supaya kita bisa liburan lagi.

Informasi mengenai Filipina ini aku dapatkan di www.wisatafilipina.com. Informasinya sangat beragam, mulai dari tempat wisata, hotel, kuliner, diving, ESL, pilgrimage, sampai muslim-friendly, semuanya ada di sini. Selain isinya lengkap dan terpercaya, website milik PDOT Indonesia ini juga dilengkapi panduan wisata serta berbagai fitur keren dan seru yang membuatku semakin tertarik untuk menjelajah Filipina. Ditambah lagi, ada berbagai kuis berhadiah menarik yang bisa aku ikuti. Tentunya ini sangat mengobati kerinduanku untuk bisa liburan ke Filipina. It’s More Fun in the Philippines!