Wisata Murah dan Asyik di Kampung Tridi Malang

Kampung Tridi adalah sebuah perkampungan kumuh yang kemudian disulap menjadi sebuah tempat wisata bernilai seni.

Ingin berfoto selfie atau wefie berlatar ombak maupun hutan rimba lengkap dengan hewan buasnya? Anda bisa mengunjungi Kampung Tridi (3D) di Kota Malang, Jawa Timur. 

Advertisement

Kampung Tridi adalah sebuah perkampungan kumuh yang kemudian disulap menjadi sebuah tempat wisata bernilai seni. Bagi anda pecinta seni terutama lukis melukis tentunya akan sangat mengagumi tempat yang satu ini. Terletak di Kelurahan Kesatrian, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, lebih tepatnya di Jalan Temenggungan Ledok RT 1-4, RW 12, kampung ini merupakan salah satu Tempat Wisata Kekinian Di Kota Malang. Lokasi Kampung Tridi ini berseberangan dengan Kampung Warna-warni, yang lebih duluan nge-hits sebagai tempat selfie para wisatawan.

Penulis menyempatkan mengunjungi Kampung Tridi akhir Maret 2019 lalu. Lukisan yang memenuhi dinding-dinding rumah yang terdapat banyak gang sempit di sana sangat memukau dan memanjakan mata. Kampung Tridi sangat cocok sebagai destinasi liburan keluarga dan spot foto yang sangat menarik.

Pengunjung akan menyusuri gang selebar sekitar dua meter dan akan mendapatkan banyak spot untuk foto selfie. Setiap dinding telah dipenuhi lukisan tiga dimensi, gambarnya mulai beragam hewan, serta pemandangan alam. Tokoh-tokoh dalam film kartun pun bisa dijumpai di sejumlah rumah warga.

Advertisement

"Gambar-gambar tiga dimensi di Kampung Tridi ada lima konsep. Yaitu bertema anak-anak, budaya, olahraga, remaja, dan alam," kata Edi Supriyanto (34), satu dari sekian pemuda penggagas Kampung Tridi.

Selain lukisan 3D pengunjung juga dimanjakan dengan adanya jembatan kaca yang menghubungkan Kampung Tridi dengan Kampung Warna-warni. Jembatan kaca ini berada tepat di atas sungai Brantas sehingga kita bisa melihat penampakan Kampung Tridi dengan jelas dan  ditemani dengan tiupan angin yang sejuk.

Advertisement

Manfaat adanya kampung tridi ini selain dinikmati wisatawan, juga meningkatkan taraf hidup masyarakat. Mengurangi angka pengangguran yang otomatis menekan tindakan kriminal. Masyarakat menjadi terbiasa hidup bersih, karena pengunjung akan menyusuri gang-gang sempit, sehingga tingkat kesehatan juga meningkat.

Seperti efek domino, dibukanya Kampung Tridi membuka juga peluang-peluang kesejahteraan disekitarnya. Disisi barat jembatan dahulu juga sama dengan Kampong Tridi dan Kampung Warna-warni termasuk daerah kumuh. Sekarang mulai berbenah, seluruh rumah di cat berwarna biru sehingga di sebut Kampung Biru atau Kampung Arema.

Sementara kaum ibu-ibu mendapatkan lapangan pekerjaan baru yaitu mereka membuat kerajinan suvenir yang dijual kepada para pengunjung. Ada banyak warga pula yang membuka bisnis warung-warung di rumahnya masing-masing untuk melayani wisatawan yang berkunjung.

Kampung ini memberikan berjuta manfaat tidak hanya untuk wisatawan namun juga untuk masyarakat sekitarnya. Dengan adanya Kampung Tridi ini membuka lapangan pekerjaan baru dan dapat meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar.

Ingin berfoto selfie atau wefie berlatar ombak maupun hutan rimba lengkap dengan hewan buasnya? Anda bisa mengunjungi Kampung Tridi (3D) di Kota Malang, Jawa Timur. 

Kampung Tridi adalah sebuah perkampungan kumuh yang kemudian disulap menjadi sebuah tempat wisata bernilai seni. Bagi anda pecinta seni terutama lukis melukis tentunya akan sangat mengagumi tempat yang satu ini. Terletak di Kelurahan Kesatrian, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, lebih tepatnya di Jalan Temenggungan Ledok RT 1-4, RW 12, kampung ini merupakan salah satu Tempat Wisata Kekinian Di Kota Malang. Lokasi Kampung Tridi ini berseberangan dengan Kampung Warna-warni, yang lebih duluan nge-hits sebagai tempat selfie para wisatawan.

Penulis menyempatkan mengunjungi Kampung Tridi akhir Maret 2019 lalu. Lukisan yang memenuhi dinding-dinding rumah yang terdapat banyak gang sempit di sana sangat memukau dan memanjakan mata. Kampung Tridi sangat cocok sebagai destinasi liburan keluarga dan spot foto yang sangat menarik.

Untuk ke ke Kampung Tridi pengunjung cukup mengeluarkan uang Rp 3.000,- untuk tiket masuk dan Rp 2.000,- untuk biaya parkir motor. Setelah membayar tiket masuk kita akan mendapatkan kerajinan tangan berupa gantungan kunci yang lucu dan apik.

Pengunjung akan menyusuri gang selebar sekitar dua meter dan akan mendapatkan banyak spot untuk foto selfie. Setiap dinding telah dipenuhi lukisan tiga dimensi, gambarnya mulai beragam hewan, serta pemandangan alam. Tokoh-tokoh dalam film kartun pun bisa dijumpai di sejumlah rumah warga.

"Gambar-gambar tiga dimensi di Kampung Tridi ada lima konsep. Yaitu bertema anak-anak, budaya, olahraga, remaja, dan alam," kata Edi Supriyanto (34), satu dari sekian pemuda penggagas Kampung Tridi.

Selain lukisan 3D pengunjung juga dimanjakan dengan adanya jembatan kaca yang menghubungkan Kampung Tridi dengan Kampung Warna-warni. Jembatan kaca ini berada tepat di atas sungai Brantas sehingga kita bisa melihat penampakan Kampung Tridi dengan jelas dan  ditemani dengan tiupan angin yang sejuk.

Manfaat adanya kampung tridi ini selain dinikmati wisatawan, juga meningkatkan taraf hidup masyarakat. Mengurangi angka pengangguran yang otomatis menekan tindakan kriminal. Masyarakat menjadi terbiasa hidup bersih, karena pengunjung akan menyusuri gang-gang sempit, sehingga tingkat kesehatan juga meningkat.

Seperti efek domino, dibukanya Kampung Tridi membuka juga peluang-peluang kesejahteraan disekitarnya. Disisi barat jembatan dahulu juga sama dengan Kampong Tridi dan Kampung Warna-warni termasuk daerah kumuh. Sekarang mulai berbenah, seluruh rumah di cat berwarna biru sehingga di sebut Kampung Biru atau Kampung Arema.

Sementara kaum ibu-ibu mendapatkan lapangan pekerjaan baru yaitu mereka membuat kerajinan suvenir yang dijual kepada para pengunjung. Ada banyak warga pula yang membuka bisnis warung-warung di rumahnya masing-masing untuk melayani wisatawan yang berkunjung.

Kampung ini memberikan berjuta manfaat tidak hanya untuk wisatawan namun juga untuk masyarakat sekitarnya. Dengan adanya Kampung Tridi ini membuka lapangan pekerjaan baru dan dapat meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat sekitar.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Nice Guy with Nice Personality