Hari ini tanggal 8 Maret diperingati dengan Hari Perempuan Internasional. Hari di mana para perempuan hebat berkumpul menjadi satu suara. Menyuarakan haknya dan menyatukan perbedaan pendapat di antara mereka menjadi satu kesatuan yang berada di seluruh dunia. Tak hanya itu, mereka pun akan saling mendukung satu perempuan dengan perempuan yang lain sehingga tercipta keharmonisan di antara mereka.
Berbicara tentang sejarah awal Hari Perempuan Internasional tentu tak jauh jauh dari perdamaian dunia dan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Dikutip dari laman Wikipedia, pada tahun 1977, Hari Perempuan Internasional diresmikan sebagai perayaan tahunan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk memperjuangkan hak perempuan dan mewujudkan perdamaian dunia.
Hal tersebut dilatar belakangi oleh suatu peristiwa yang beredar di lingkaran internal para kolomnis Prancis, bahwa ada seorang perempuan dari buruh pabrik tekstil melakukan demonstrasi pada 8 Maret 1857 di New York. Demonstrasi tersebut dilakukan dengan tujuan untuk melawan penindasan dan gaji buruh yang rendah, tetapi demonstrasi tersebut dibubarkan secara paksa oleh pihak kepolisian. Pada tanggal 8 Maret 1907, Hari Perempuan Internasional diresmikan sebagai peringatan terhadap kasus yang terjadi 50 tahun yang lalu. Sejak saat itu, tanggal 8 Maret diperingati dan dipercaya oleh orang barat hingga orang di seluruh dunia sebagai Hari Perempuan Internasional.
Hari Perempuan Internasional ini diadakan sebagai bentuk mengapresiasi pencapaian, perjuangan, dan pemberdayaan perempuan di seluruh dunia. Mulai dari etnis, budaya, ekonomi, bahasa, hingga politik tanpa membeda-bedakan satu sama lain. Tak hanya itu, penyeruan tentang kesetaraan gender merupakan suatu hal penting yang perlu diperjuangkan dalam aspek kehidupan yang dijalani.
Di tahun 2023 ini, mengutip situs UN Woman (United Nations of Woman) yang berada di bawah naungan PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa), tema di tahun 2023 yakni DigitALL: Innovation and Technology for Gender Equality" atau "DigitALL: Inovasi dan Teknologi untuk Kesetaraan Gender".
Maka dari itu, teruntuk perempuan hebat, kuat, tangguh, luar biasa di seluruh penjuru dunia. Mulai dari sosok nenek untuk cucunya, sosok ibu untuk anaknya, sosok kakak perempuan untuk adiknya, sosok guru perempuan untuk murid nya, dan sosok perempuan-perempuan lainnya yang begitu berharga.Â
Terima kasih sudah mampu bertahan sejauh ini dari segala kondisi. Mulai dari yang bergerigi, curam hingga landai telah kau lalui. Berbagai macam masalah dengan batu kerikil, hujan badai dengan angin kencang bahkan hingga jalanan terjal pun pernah kau alami. Tak mengapa, setelah kau mengalami hal itu, kau menjadi sosok yang semakin kuat dan tangguh untuk kembali hidup.
Terima kasih sudah mampu untuk tersenyum di tengah ketidakmampuan. Memilih untuk pura-pura bahagia walaupun sebenarnya sedang begitu berantakan. Tak ingin menunjukan tangis walau sebenarnya sangat ingin teriak. Terlihat rapi padahal sedang begitu rumit dan berantakan. Sering sekali ingin terlihat lebih baik daripada yang lainnya sampai-sampai membuat diri ini kehilangan jati dirinya yang sebenarnya. Bagaimanapun, kau tetap terbaik dengan caramu sendiri. Versi dirimulah yang membuatmu lebih berharga.Â
Ada sebuah petuah dari seseorang,Â
"Kau jauh lebih berharga daripada penilaian orang diluar sana, berhenti mengutuk diri sendiri, segala perjuanganmu berhak diapresiasi. Ingat, bukan semesta yang jahat, tetapi kita ditakdirkan untuk menjadi wanita kuat."
Betul adanya petuah tersebut dan memang benar sebagaimana isinya.Â
Tidak ada yang tahu tentang diri kita selain diri kita sendiri. Orang lain hanyalan sebagai pengamat dan mereka tidak tahu menahu tentang kita. Kau berharga dengan caramu dan orang lain pun dengan cara mereka. Tidak perlu melihat orang lain dari skala perjuangan, karena setiap perjuangan itu sangat perlu untuk diapresiasi. Dunia dan semesta tidak jahat, hanya saja mereka mengajarkan kita apa arti kuat. Kita tidak akan bertahan sejauh ini tanpa adanya pelatihan yang membuat kita semakin kuat.
Kamu berharga dan kamu luar biasa, wahai perempuan. Tersenyumlah, masih ada orang yang membutuhkan senyum kamu. Berbahagialah dengan hidupmu! Sayangi dirimu sendiri sebelum kamu menyayangi orang lain.
Sekian, salam sayang, HilmyAnis, perempuan yang suka bercerita.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”