Untukmu Ibuku, Sosok Dengan Kasih Sayang yang Tulus

meski keriput di wajahnya sudah muncul, namun ketulusan hatimu kepada kami anak-anakmu tak pernah sedetikpun berkurang. Walaupun kadang sering memarahi kami tapi aku yakin itu adalah suatu bentuk kepedulian darinya.

Kepada Ibu, seorang yang hebat, dari air susumu kini aku tumbuh menjadi gadis kokoh yang terus belajar mengerti tentang kehidupan. Aku memang tak seperti mereka yang pandai dan cerdas tapi aku masih berusaha untuk itu, sekarang aku belum mampu. Tunggulah.

Ibu, ia adalah salah satu wanita multitalenta yang aku kenal, dengan kerepotannya mengurus buah hati ia masih sempat menyajikan hidangan untuk suami dan keluarga yang dicintai. Bahkan ibu seperti sosok pembantu rumah tangga yang mengerjakan semua tugas rumah sendiri dan Ibu mungkin lelah tapi keikhlasannya tak pernah berhenti begitu saja.

Kepada ibuku sosok dengan kasih sayang yang tulus dan penuh dengan do’a,

Maafkan anakmu ini yang kerap kali manja dan anakmu yang masih belum mampu memberikan kado manis di kehidupanmu, maafkan aku yang hanya mampu membuatmu khawatir, cemas, kecewa bahkan marah, aku janji memberikan kemewahan untukmu tapi tunggulah sebentar lagi, ibu.

Jika guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa apalagi ibu, ibu adalah seorang yang hebat luar biasa.

"Satu hal yang membuatku kokoh dan bertahan menghadapi cobaan hidup yang cukup membuatku merasa tak sanggup dan ketika aku merasa hancur adalah engkau, Ibu."

Terima kasih ibu untuk semua hal , I L O V E Y O U