Ucapan Yola Ariska, Gadis yang Ditinggal Menikah Ini Menyentuh dan Bikin Baper. Hebat Deh Yola Ini!

Kali ini bukan tentang aku,

Advertisement

Tapi tentang Yola Ariska Deviana, seorang teman yang juga pernah berjuang atas nama cinta. Perempuan cantik yang baru baru ini mengungkapkan sedikit perasaannya disela-sela ucapan selamat untuk sang mantan yang baru menikah di media sosial facebook miliknya

-sedikit Flashback-

Aku masih ingat dengan jelas bagaimana raut muka perempuan yang duduk disampingku itu ketika tidak berhenti bercerita sambil sesekali terisak. Jangan tanya bagaimana tanggapanku waktu itu, karena aku Cuma diam. Bukan karena tidak tahu harus bicara apa, hanya saja aku sudah cukup lelah dari tadi terus menerus menenangkan dan hasilnya tetap sia-sia.

Advertisement

Tepat pukul 20:50 menit, bis kencono warna putih itu berhenti di depan gapura sebuah kota kecil di sebelah barat Jember. Malam-malam, dengan pakaian lusuh seadanya, bertamu kerumah orang hanya untuk menumpang tidur? dan perempuan disebelahku masih tidak bisa tenang. Jangan tanya lagi apa yang sedang terjadi, Bahkan sampai sekarang aku masih linglung dengan keadaan gila waktu itu.

Yola bilang apa yang terjadi malam itu adalah salah satu bentuk mempertahankan hubungan atas nama ‘Cinta’. Yaa, meskipun hasil usaha waktu itu Nihil dan tidak merubah apapun atas keputusan laki-laki yang sangat dia cintai (waktu itu) dibaca : PUTUS.

Advertisement

Dan sekarang, laki-laki yang pernah diperjuangkan itu sedang tersenyum sumringah. Terlihat sangat bahagia di gandeng perempuan cantik yang juga tersenyum berdiri disampingnya.

Yola Apa kabar? Tenang, bahkan dia sudah jauh lebih baik tanpa laki-laki itu. Dia Cuma mengucapkan selamat. Agak sedikit mendalam, wajar kan ? bagaimanapun juga, dulu laki-laki itu juga pernah berharga.

Dari unggahan Foto pernikahan yang diunggahnya di sosial media facebook dengan nama Yola Ariska Deviana, Bagaimana jika kita kupas lebih gamblang tentang caption menyentuh yang dia tulis dibawah fotonya. Di awali dengan,

“Selamat menempuh hidup baru laki-laki yang pernah singgah lalu meninggalkan,

Yang pernah sok-sok'an berjuang tapi belum apa-apa sudah menyerah duluan…”

Ah, baru baca dua baris pertamanya saja pasti sudah baper kan? Jadi, siapa saja disini yang juga pernah diajak berjuang lalu tiba-tiba ditinggalkan ? ada yang ditinggal mantan terindah nikah juga?

Jangan langsung mengingat semua kenangan yang susah payah dikubur dalam-dalam, bersyukur saja dan tetap berprasangka baik pada Allah, berarti dia bukan yang terbaik. Yang namanya cinta itu, dua-duanya harus berjuang. Kalau yang berjuang cuma sendirian, namanya pemaksaan. Lantas buat apa harus memaksakan hubungan dengan orang yang sudah tidak cinta? Kasihan juga kan yang dipaksa jadi tersiksa. Lepaskan, dan yakin keputusan yang kalian ambil sudah benar.

“Ada dua terimakasih yang percuma jika tidak diucapkan,

Pertama, terimakasih untuk benar-benar membuktikan bahwa feeling wanita itu kebanayakan benar.

Perempuan yang saat ini menggelayut manja disampingmu itu sudah berapa kali menjadi menu utama dalam pertengkaran kita dulu??

Sekarang kamu percaya kan, adanya perempuan lain dengan status dianggap sebagai “adik” dalam suatu hubungan itu memang bukan hal lumrah yang harus dibudayakan.”

Bagian kedua ini sepertinya lebih menarik, kalau boleh jujur, iya. Perempuan yang sedang tersenyum bahagia di foto itu, tidak sekali dua kali Yola menyinggung namanya dari sekian banyak curhatan tentang hubungannya dulu. Dan pun berulang kali aku menenangkan jika itu Cuma firasat buruk yang harus dihilangkan. Meskipun kadang aku juga diam-diam curiga ketika Yola menceritakan isi sms perempuan itu atau tentang ucapan ulang taun untuk mantannya tepat jam 00.00.

Bicara tentang firasat, bukan cuma untuk masalah Yola, bahkan untuk kasus lain aku juga pernah membuktikan sendiri jika firasat perempuan pada lelakinya itu kebanyakan benar. Jangan menganggapku bercanda, buktikan sendiri saja.

Dan perihal status sebagai adik, apa ada yang pernah mengalami, hubungan tiba-tiba berantakan karena masuknya seorang ‘adik’ yang bukan adik sungguhan? kalau menurutku, sebaiknya para lelaki menganggap perempuan-perempuan yang dikenalnya cukup sebagai teman saja. Jangan menempatkan salah satunya sedikit lebih spesial dengan embel-embel ‘adik’ agar terlihat lebih aman.

Tapi semua kembali lagi ke scenario Allah ya, aku juga tidak berniat menghakimi siapapun dalam hal ini. Tidak ada yang salah. Anggap saja bukan jodoh. semua scene nya mengalir begitu saja kan? Iya, karena bagaimanapun jalan ceritanya, perihal jodoh sudah ada yang mengatur. Allah paham siapa yang terbaik untuk hambanya dan itu adalah hal mutlak yang tidak bisa dielakkan.

“Kedua, terimakasih untuk membuatku sadar bahwa dunia ini jauh lebih indah tanpa kehadiranmu dihidupku.

Aku baik-baik saja, bahkan sudah jauh lebih baik dengan kesibukan positif yang semoga membuat hidupku lebih baik lagi kedepannya. Karena aku percaya tuhan tidak akan mengganti yang baik kecuali dengan yang lebih baik.

Bisa kupastikan, sekarang aku sudah sangat bahagia. Semoga kamu juga. “

Belajar dari Yola, ditinggalkan lelaki yang masih dicintai tidak melulu membuat dunia kita hilang, tidak harus terpuruk bahkan meratapi keadaannya. Bagaimana jika diambil hikmahnya saja? Justru ini adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki diri. Ada banyak hal yang harus mulai di tata, ada banyak hal yang lebih indah dari dia, dan ada banyak kesempatan positif yang terbuka lebar di depan mata. Jangan lupa, Allah tidak akan mengganti yang baik kecuali dengan yang lebih baik.

Ini perihal bahagia, perihal jodoh. Setiap orang punya bahagianya masing-masing, pun setiap orang akan punya jodohnya masing-masing. Jadi tidak perlu khawatir. Dilihat dari caption terakhir yang ditulis Yola, aku bersyukur dia sudah sangat bahagia. Ya memang sudah seharusnya begitu. Ditutup dengan majas ironi cantik khas mantan yang ditinggalkan,

“Dan satu lagi, semoga tidak salah pilihan, takutnya kamu nanti yang akan kerepotan”

(jangan diimbuhi fikiran aneh-aneh. Cukup senyum manis saja).

Jadi yang lainnya apa kabar? Masih terkungkung dengan perasaan menyiksa gara-gara mantan?

Yola saja bisa menata hidup jauh lebih baik, kenapa kamu enggak?

Yuk membuka mata lebih lebar dan belajar dari masa lalu. setiap orang berhak bahagia, termasuk kamu.

Ps : "Semoga segera dapat yang terbaik ya Yol,

Rugi, dulu aku mbantuin Hubunganmu mati-matian (Apa perlu dirinci hal gila apa aja yang pernah kita lakuin?)

Kalau tau akan jadi jodoh orang lain, lebih baik aku Cuma duduk manis sambil makan popcorn nontonin hubungan kalian”

Dedicated For : Yola Ariska Deviana

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Jangan terlalu muluk - muluk menilaiku. Anggap saja sedang menikmati secangkir cappucino panas selagi hujan. iya, hanya sesederhana itu , tapi menenangkan bukan ?

701 Comments

  1. Marzhinta Aja berkata:

    Betul sekali…jangan kita memberikan seluruh hati kita kepada orang yg blm tentu jodoh kita…

  2. pengen seperti ituu, tapi hati selalu memberontak ketika kata2 itu kembaali teringat, rasanya ngga terima rasanya pengem marah2 ketika liat wajah cewe yang sok polos itu, hampir setahun pacaran hanya karna sebulang terakhir sering bolak balik ka bandung dan ternyata disitu semua ya allah. ? pengen move on pengen lupa semuanya, pengen hidup tenang pengen ikhlas pengen tidur pulas pengen nafsu makan semuanya udah aku coba tapi tetep ngga bisa ?

  3. Erni Juliez berkata:

    Aq pernah diposisi mba yola berjuang 8 tahun… dan sudah mempersiapkan semuanya buat pernikahan ternyata dia menikah dengan yg ce lain… dan yg lebih parahnya lagi semua barang yg kita udah beli berdua itu buat pernikahan nya dia dengan wanita tersetbut…
    Izin share ya…

  4. Rudi Yanto berkata:

    Ditinggal neng…..?

  5. Ana Desyliana berkata:

    Hani Sentosa kak han mbok ya dibaca???

  6. Baca deh bang Ra Kha apa penyebabnya, bukannya mengungkit. Tapi ada sebab akan ketakutan ini.

  7. Pernah ngalamin. Masih jauuuhhhhhhhh lebih parah “caranya pergi”. Tapi lama kelamaan ikhlas lahir batin. Saya yakin sih wanita itu Pasti nyesel sama dia. Setelah kesini sini, lama lama berpikir, dia bukan laki2 yang baik. Karena yang baik tidak akan pergi tanpa permisi dan menikah diam2. Bersyukur dikasih jalan berpisah sama dia. Tuhan selalu tau yang terbaik untuk hambaNya ?

  8. Igor Simanjuntak berkata:

    Klo perempuan nya yg mnta putus mati”an dan sering jalan sama laki” yg sllu disamarkan dengan istilah ‘TEMAN KERJA’,, gimana? Intinya, jgn liat ato menghakimi hanya berdasarkan Gender saja.. Apalagi menilai sesuatu hal dari satu sisi..

  9. Kharina Sheppard berkata:

    Percayalah Tuhan telah mengatur yang terindah buat masa yang akan datang
    Dengan cara nya membuat kita lebih kuat dan lebih berharga