Toilet adalah bagian dari Hak Asasi Manusia. Inilah kenapa toilet itu bagian dari kemanusiaan yaitu bahwa manusia secara biologis harus mengeluarkan zat-zat yang sudah tidak dipakai dalam tubuh melalui urine dan kotoran dari proses metabolik sistem pencernaan. Oleh sebab itu, toilet menjadi bagian penting dalam kehidupan manusia, tapi kebanyakkan keberadaan toilet ini dikesampingkan terutama air dan kebersihan.Â
Dahulu ketika zaman belum seperti sekarang ini, ada guru yang melarang murid-muridnya izin ke toilet selama mengikuti pelajaran, sehingga tidak mengherankan banyak anak-anak di zaman itu ngompol di kelas karena hak mereka untuk ke toilet dibatasi. Bersyukur sekarang ini peraturan konyol semacam ini sudah berkurang bahkan tidak ada lagi. Toilet di sekolah benar-benar harus diperhatikan, seringkali tidak ada air bersih sehingga banyak toilet yang tidak disiram dan ada kotoran. Pintu toilet juga ada yang tidak bisa dikunci, sehingga membuat anak-anak di sekolah tidak nyaman ke toilet, alhasil ada anak yang lebih memilih menahan kesusahan sampai jam pulang sekolah. Padahal, menahan buang air kecil tidak baik bagi kesehatan, mengurangi konsentrasi saat belajar dan menyebabkan kegelisahan.
Namun, yang saya suka ketika saya masih sekolah adalah adanya peraturan bagi siswa-siswa untuk membersihkan toilet terutama siswa yang terlambat. Yang saya ingin usulkan bagi sistem sekolah saat ini adalah adanya jadwal bagi siswa-siswa untuk membersihkan toilet dengan sabun dan air bersih, agar generasi zaman sekarang tidak manja dan tumbuh menjadi pribadi yang lebih bertanggungjawab atas kebersihan lingkungan.
Tidak hanya di sekolah, toilet juga di rumah harus diperhatikan, dibersihkan, dan dijaga dengan baik. Jangan sampai ruang tamu rumah sangat indah tapi toiletnya kotor dan bau. Toilet adalah sumber penilaian utama secara sosial sekarang ini. Karena rumah mewah yang sesungguhnya memiliki toilet yang bersih, tertata rapi dan tidak bau. Toilet mencerminkan kebersihan pemilik rumah, jika toilet bersih maka orangnya juga bersih dan peduli lingkungan di dalam rumahnya. Sehingga tamu akan merasa nyaman dan memberi kesan positif bagi pemilik rumah.
Melihat adanya data bahwa di beberapa wilayah masih ada rumah yang masih memiliki toilet kakus yang belum leher angsa. Oleh sebab itu, para pembuat kebijakan pemerintah harus memperhatikan keberadaan toilet yang masih belum leher angsa karena sebagai target Sustainable Development Goals yaitu desa sehat sejahtera dan desa peduli lingkungan dan air bersih. Serta toilet yang sesuai standar dapat mengendalikan penyakit bakteria serta faktor pencegahan stunting di Indonesia. Karena toilet yang sehat adalah hak setiap warga Indonesia dan cermin dari kesejahteraan masyarakat, serta tingkat derajat kesehatan Indonesia.
Zaman telah berubah, izin ke toilet seharusnya tidak boleh ada batasan. Setiap orang memiliki tubuh yang berbeda dengan hormon dan metabolisme yang berbeda. Toilet yang bersih dan indah sekarang mencerminkan lingkungan itu sendiri bahkan status sosial. Oleh sebab itu, toilet bukan hal yang patut dikesampingkan di zaman sekarang ini.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”