Tips Mengatasi Masalah Tumbuh Kembang Anak Dengan Kebersihan

Memiliki anak sehat menjadi dambaan setiap orangtua. Tentu saja hal ini bukan sekedar terjadi secara tiba-tiba. Tapi membutuhkan pemantauan secara terus menerus disetiap tahap pertumbuhannya. Mengetahui masalah tumbuh kembang anak semenjak dini, akan membantu Ibu dan Ayah untuk mengantisipasi hal tersebut sebelum terjadi.

Namun kesehatan juga harus dimulai dari kebersihan. Selain masalah tumbuh kembang bayi bisa disebabkan oleh faktor dari dalam, faktor dari luar juga tidak kalah mempengaruhinya. Untuk itu, menjaga bayi agar selalu dalam kondisi bersih, akan membantu Ibu mengurangi dampak bayi rentan terserang penyakit.

Bayi yang masih kecil dan tidak mampu melakukan apa-apa, tentu saja membutuhkan Ibu dan Ayah untuk mengurusnya. Dari mulai bangun tidur hingga si bayi terlelap kembali di malam hari. Rutinitas yang memerlukan kesabaran dan keuletan untuk dapat melihat buah hati selalu tumbuh sehat.

Berbicara tentang rutinitas, untuk menjaga kebersihan bayi setiap hari, memandikan bayi 2 hari sekali sangat perlu. Walaupun kulit mereka tipis dan sensitif, mandi tetap diharuskan pada mereka. Ini bukan hanya untuk menjaga kebersihan agar kesehatan bayi terjaga, namun juga setiap bulannya bayi akan berganti kulit. Memandikannya menjadi salah satu cara untuk membersihkan sisa-sisa kulit yang mengelupas agar kuman dan bakteri tidak menempel di badannya.

Sudahkah Ibu atau Ayah mengetahui cara yang benar dalam memandikan bayi yang baru lahir?

Sebelum Ibu memandikan bayi, ada baiknya melakukan persiapan terlebih dahulu sebelum memulainya. Agar nantinya Ibu tidak terlalu kelabakan pada saat ataupun sesudah selesai memandikan. Letakan setiap barang yang dibutuhkan dekat dengan jangkauan Ibu, seperti handuk, alas ganti yang telah dibentangkan rapi di atas ranjang, gayung untuk memandikan, kain lembut untuk menyeka tubuh bayi, pembersih kulit pengganti sabun untuk menghindari kulit kering dan iritasi, pakaian, popok dan tentu saja air hangat yang disesuaikan dengan kebutuhan mandi bayi sekitar 30 sampai 32 derajat celcius.

Tahap-tahap Memandikan Bayi

• Setelah Ibu melepaskan semua pakaian bayi, peganglah bayi dengan menggunakan satu tangan. Usahakan lengan Ibu menyangga kepala hingga punggungnya. Dengan tangan yang lain, topanglah bagian bawah badan bayi dan masukan secara perlahan ke dalam air


• Bersihkan kedua mata, hidung, telinga dan wajah bayi terlebih dahulu dengan menggunakan tangan Ibu yang semula memegangi bagian bawah bayi. Pastikan peganggan Anda yang satunya kokoh menyangga kepala dan punggung bayi


• Setelah bagian kepala dibersihkan, bersihkan tubuh bayi dengan menggunakan kain lembut. Sekalah setiap lipatan kulitnya, jangan lupa untuk membersihkan bagian kelaminnya juga. Usahakan agar kepala bayi tetap berada di permukaan air.


• Setelah semua di rasa bersih, guyurlah kepala dan seluruh tubuh bayi secara perlahan. Langsung bersihkan tubuh bayi dengan kain lembut. Angkat bayi dari bak mandi dan langsung selimuti dia dengan handuk. Letakan tubuhnya di atas kain yang telah di siapkan di ranjang. Keringkan setiap bagian tubuh bayi.

Setelah tubuh bayi kering, pijat bayi secara perlahan agar tubuhnya rileks. Sebaiknya jangan menggunakan losion atau pelembab sebelum umur bayi lewat dari satu bulan. Selain itu, tidak disarankan untuk menambahkan campuran apapun ke dalam air mandi bayi. Ini untuk mengantisipasi jika saja kulit bayi memiliki kesensitifan terhadap suatu produk.

Demikian tips untuk memandikan bayi baru lahir untuk menjaga kebersihannya dan meminimalisir masalah tumbuh kembang anak akibat dari rentannya tubuh bayi terhadap penyakit. Kebersihan memang awal dari kesehatan, maka itu Ibu harus selalu memperhatikannya. Gangguan perkembangan bayi bisa berasal dari manapun termasuk dari kuman, bakteri dan virus. Selalulah pantau setiap tumbuh kembangnya. Jika ada tanda-tanda yang menggaggu, seperti tanda-tanda anak terlambat bicara, duduk dan berjalan, segera konsultasikan ke dokter anak dan mencari tahu bagaimana cara menanggulanginya.