Buat kamu yang sok tau, mereka hanya butuh didengar bukan dinasehati!
Pernah nggak sih kalian cerita ke teman-teman, bukanya makin reda malah tambah kacau? Jangankan kacau, bahkan malah muncul persoalan baru. Sebenarnya kita cerita tentang suatu masalah itu hanya ingin didengar hanya ingin berbagi cerita. Kita hanya butuh didengar hanya butuh didampingi bukan malah digurui atau dihakimi.Â
Ada sebuah kisah, seorang anak perempuan bernama Hilda, dia cerita ke sahabatnya bahwa kehidupannya sedang berantakan, suaminya selingkuh dengan Lidya. Hilda bercerita bahwa kehidupan keluarganya sedang tidak harmonis. Tiap malam suaminya selalu pulang telat dengan alasan ada meeting di kantor. Paginya selalu acuh tak acuh jarang makan sarapan buatan Hilda dan sudah tidak cium kening, Hilda mengira bahwa suaminya ini selingkuh dan ingin menanyakan tapi malah suaminya marah-marah tidak jelas. Suatu ketika tak sengaja Hilda melihat chat dari Lidya bahwa nanti malam akan diajak makan bareng. Hilda pun menanyakan chat itu ke suaminya. Suaminya pun marah dan tiba tiba pergi.
Intinya hati Hilda sedang tidak baik-baik saja, kemudian ia ingin meringankan beban pikiran dengan bercerita ke Amel. Namun ketika Hilda bercerita dan menyalahkan suaminya bahwa, hatinya sedang tidak baik baik saja, Amel pun mulai memotong dan berkata:
Lagian kamu gak pernah dandan
Lagian kamu gak secantik dulu sebelum punya anak
Kamu terlalu sibuk dengan kegiatanmu
Kamu jarang pakai pakaian bagus
Kamu mah cuma ibu rumah tangga
Hildapun kaget, ketika mengetahui respon dari sahabat kuliahnya dulu seperti itu, padahal ketika kuliah dulu Hilda tergolong perempuan cantik dan pintar, hanya saja setelah menikah Hilda dipaksa suami untuk tidak bekerja dan ketika punya anak pun disuruh suaminya untuk menjaga dan mengerjakan pekerjaan rumah, sengaja tidak memperkerjakan asisten rumah tangga agar bisa menekan budget rumah tangga. Hilda pun sedih ketika curhat terhadapnya bahwa Amel malah semakin menggurui dan menghakimi bahwa dialah yang salah duluan.
Nah apa yang bisa kita petik dari masalah itu? Ketika seseorang dilanda rasa sakit, kondisi lemah, mereka hanya butuh didengar mereka hanya perlu ditemani, mereka hanya perlu dimengerti. Sebagai pendengar yang baik kita perlu memahami apa yang dibicarakan orang yang sedang punya masalah. Tidak perlu andil untuk menasehati cukup didengarkan dan dikasih support serta kalo curhatnya selesai cobalah kasih solusi dengan adil dan tenang.
Â
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”