Teruntuk Kamu, Terima Kasih Sudah Mau Menjadi Bagian Dalam Hidupku

Jatuh cinta kadang datang tanpa aba-aba. Hingga aku lupa jatuh cinta bisa menjadi jatuh dan cinta. Saat cinta datang tiba-tiba dan aku melupakan bagian yang mungkin aku bisa jatuh karenanya. Jatuh di saat aku benar-benar cinta. Apakah dunia sedang becanda padaku? Atau ini hanyalah sebuah drama kisah cinta? Yang jelas semua harus diterima dan hati dipaksa untuk tidak terluka. 

Advertisement

Teruntuk kamu yang pergi dan hilang. Kuharap semua akan baik-baik saja, seperti dulu yang tak saling kenal. Bahagia terus ya, itukan yang kau cari? Terima kasih telah menjadi orang baik yang dituntun takdir untuk masuk dan menuliskan kisahnya dalam ceritaku. Kini kita hanyalah cerita usang yang mungkin perlahan akan hilang. Yang tersisa hanyalah kenangan yang akan kusimpan rapi jauh dalam buku ceritaku. Mungkin tidak akan kubuka lagi, karena aku takut menyelami luka lagi. Tenang saja, aku tidak akan lupa untuk apapun yang pernah kau lakukan. Bahkan untuk setiap hal terbaik yang pernah kau berikan setiap harinya. Ingat saja, di setiap doa baikku salah satunya adalah untuk bahagiamu. 

Dan kamu yang mendekat datang. 

Hai, selamat datang! Selamat menjadi bagian dari ceritaku. Jangan pernah bosan ya, jangan pernah menyerah. Aku tidak tau kenapa harus kamu? Kenapa baru sekarang ? Dan aku tidak tahu apa kau datang hanya untuk singgah atau menetap. Yang kutahu saat ini, aku bahagia. Hanya itu saja. Bahagia jika sedang bersamamu, entah perasaan macam apa ini. Apa pantas aku menaruh rasa padamu? Tapi benar kuakui wajahmu mulai berputar-putar dalam pikiranku. Ingin kumenepis tapi tidak bisa, yang ada aku dikekang rindu jika tidak bertemu.

Advertisement

Jangan cepat pergi ya, hati belum siap untuk kehilangan kembali. Setidaknya jika kau sudah bosan, beritahu aku. Agar aku bisa bersiap menerima kepergian yang mungkin bisa datang tanpa aku minta. Tapi sebelum itu terjadi, mau kan berjalan bersamaku? Genggam tanganku kali ini saja. Berjalan ya bersama denganku, menyusuri jalanan yang mungkin berliku bahkan bisa saja tersandung batu. Tenang, aku tidak akan membuatmu terluka, biar aku yang terjatuh kamu jangan. Nanti bantu aku untuk bangun, peluk aku jika aku terluka dan menangis. Karena pelukanmu adalah obat dari segala kesakitanku. 

Teruntuk kamu yang saat ini berlabuh, aku masih berharap dermagaku adalah tempat di mana kamu harus pulang. Bukan tempat persinggahan sejenak yang hanya untuk menepiskan lelah. Aku harap dermagaku bisa menjadi peluk yang hangat saat kau kembali. Hingga kau lupa caranya berlayar kembali menyebrangi lautan. Jika kau tetap ingin berlayar, sejauh apapun itu ingatlah aku masih menjadi tempat yang selalu merindukanmu dan menunggu kau pulang hingga saatnya kau paham hati ini adalah rumah untukmu pulang. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini