Untukmu, Laki-laki yang Namanya Selalu Kusebut dalam Doa. Semoga Kelak Kita Bisa Disatukan dalam Rasa yang Sama

lelaki yang disebut namanya dalam doa

Hey, kamu calon masa depanku kalau Tuhan mengizinkan. Apakah kamu juga mencintai dan apakah kamu juga berharap bahwa kita berjodoh? Sungguh, aku sangat harapkan itu. Kamu laki-laki yang aku pilih dari sekian banyak laki-laki luar biasa di luar sana yang pernah mengisi waktu kesendirianku. Dengan kemantapan hati aku mengagumimu sebagai sosok laki-laki yang baik yang akan mendampingiku kelak. 

Advertisement

Kamu yang menjadi keinginan terbesarku untuk berdoa dan berharap pada yang Maha Kuasa agar kita bisa disatukan dalam satu rasa yang sama. Laki-laki yang sekian lama aku tunggu kedatangamu agar dapat bertemu dan bertegur sapa untuk mendekatkan hati kita, izinkanlah kali ini aku mengungkapkan harapan terbesarku kepadamu.

Kamu sosok laki-laki yang kelak akan aku sebut sebagai suamiku yang menemani masa tua bersama dan tentunya atas izin Tuhan. Kuharap suatu saat di itu kamu dapat membaca tulisanku ini karena inilah yang aku rasakan.

Semoga suatu saat itu tiba kamu menyambut dengan senyuman, hari ketika kita menggenggam tangan satu sama lain, memeluk dengan kebahagiaan yang tak terhingga di saat lelah di penghujung malam.

Advertisement

Jujur, mungkin bukan hal yang mudah saat nanti kita bersama. Akan banyak hal yang akan kita tinggalkan seperti kenyamanan saat-saat sendiri, kenyaman saat bersama teman ataupun kenyamanan dimana saat ini keluargaku berada. Tapi dengan mantap aku mengatakan bila kita bersama bahwa aku rela meninggalkan kenyamanan itu agar dapat merasakan kenyaman yang aku inginkan agar dapat bisa bersamamu. 

Bahkan mungkin aku bisa bergabung bersama keluargamu yang mungkin sebelumnya tidak aku kenali dengan baik dan sangat asing bagiku. Namun, bila bersamamu aku yakinkan bahwa aku bisa merasakan kenyamanan itu. Karena aku menginginkan bukan hanya kamu tapi seluruh orang-orang yang menyayangimu dalam keluargamu. 

Advertisement

Kamu perlu tau bahwa bukanlah hal yang mudah untuk mengatakan ini karena aku bukan Tuhan yang tau apa yang akan terjadi ke depannya. Namun, aku berharap apapun yang terjadi nanti, aku dan kamu akan selalu jadi kita selamanya. Ini adalah proses dalam suatu hubungan dan proses menuju kedewasaan kita yang saat ini dengan sepenuh hati aku jalani. Selama kamu di sampingku, merangkulku, dan menyakinkan bahwa "Semua akan baik-baik saja".

Yang aku harapkan dari dirimu orang terkasihku, semoga kelak bila memang kita berjodoh, kamu bisa dengan sabar menghadapi keegoisanku, kerewelanku, kemanjaanku, dan sifat dinginku. Kamu juga bisa dengan mudah meredahkan amarahku di tengah egomu dan keengganmu yang tinggi. Aku berharap bila masalah atau rasa lelah mendera, kita bisa dengan hati yang sabar dapat menghadapinya dengan kepala dingin tanpa harus mempertahankan egoisme masing-masing.

Semoga kamu juga tidak keberatan di saat penghujung malam kita dapat menceritakan banyak hal yang kita lewati setiap harinya, dengan memeluk dan menggenggam erat tanganku. Ketika harimu atau hariku yang dilewati ternyata tidak baik, semoga kita bisa saling memberikan saran atau pendapat yang baik. Karena kebersamaan atau saran dan pendapat juga kejujuran serta kepercayaan adalah pondasi yang kokoh dalam sebuah hubungan dan aku percaya itu. Pun kamu adalah hal yang aku percayakan dan aku doakan.

Terima kasih untukmu terkasih atas rasa yang aku miliki…

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Editor

une femme libre