Terjajah Cinta, Olehmu yang Telah Pergi Entah Kemana!

#merdeKamu

Advertisement

Peperangan bagiku saat ini belumlah berakhir.Kamu harus tahu itu.Karena peperanganku saat ini bukan seperti para pahlawan yang sedang memperjuangkan tanah kelahirannya untuk bisa merdeka dari penjajahan kolonial belanda dan sekutunya.Para pahlawan yang rela mengorbankan hidup dan mati mereka demi bangsa yang kini disebut dengan NKRI.Sungguh,aku akui perjuangan mereka melawan penjajah untuk bisa mendapatkan kemerdekaan yang telah aku dan kamu rasakan saat ini adalah perjuangan yang sungguh tak ada nilai yang pantas aku samakan dengan perjuangan para pahlawan indonesia.Ya,itu mereka.Mereka para pahlawan berjuang demi bangsa dan negara,demi anak cucu mereka dan tentu demi kita.

Jika mereka,para pahlawan berjuang untuk mengusir penjajah yang ingin merebut tanah kelahiran aku dan kamu,tentunya juga mereka saudara-saudara kita setanah air.Maka berbeda denganku.Saat ini,disaat yang lain sedang berjuang untuk bisa terus mewujudkan kemerdekaan dalam wujud yang berbeda.Justru disini,aku sendiri bergulat dengan waktu,aku harus terus berjuang dengan kerinduanku yang setiap saat terus tumbuh seperti populiasi manusia yang tumbuh tak terkendali.Aku harus berjuang melawan rasa sepi yang selalu menyelimutiku apapun dan dimanapun aku berada.Karena tanpamu,sendiri ataupun saat aku berada dalam keramaian.Aku selalu merasa sepi tanpamu dan hatiku-pun hampa tanpa kehadiranmu dalam kehidupanku.

Hei kamu,Kamu yang mejajahku dengan cinta disaat aku mencintai wanita lain .Kamu yang pernah mejajahku dengan cinta yang kamu tanamkan dalam hatiku ini.Kamu yang pernah mejajahku dengan cerita kehidupan yang menyisakan kenangan indah dalam alur kehidupanku.Kamu yang pernah mejajahku dengan sejuta impian akan cinta yang pernah menyatukan kita berdua.Tahukah kamu???

Advertisement

Aku bukanlah pahlawan yang berani mati untuk kemerdekaan tanah kelahiran mereka.Aku bukanlah pejuang yang rela mengorbankan segala hanya untuk bumi yang mereka cintai.Karena aku dan mereka berbeda.Mereka berjuang demi Bangsa dan Negara serta anak cucu manusia.Sedangkan aku disini berjuang untuk bisa melepaskan cinta dengan sejuta derita yang aku rasakan saat ini.Karena sungguh cinta yang telah kamu tanam begitu dalam membuatnya tumbuh dengan akar yang menyebar pada semua bagian dari tubuhku yang kini telah kamu tinggalkan.

Andai saja Tuhan bisa memberikan pilihan.Aku lebih memilih berjuang dengan mereka para pahlawan Tanah Kelahiran,berperang demi anak cucu hawa dan adam dalam pertikaian yang meluluh lantahkan kehidupan dalam sebuah kematian.Tapi itu hanya sebuah anganyang terbersit dalam pikiran.karena pada kenyataannya,aku ditakdirkan untuk berjuang ,berperang melawan semua yang telah kamu tinggalkan dalam kehidupan yang saat ini aku jalankan dengan sejuta penderitaan tanpamu yang telah menanamkan cinta dan pergi meninggalkanku tanpa sebait kata yang bisa membuatku kuat untuk melangkahkan kakiku di masa depanku yang saat ini masih menjadi tanya.

Merdeka,untuk bangsa dan negara.Merdeka untuk pejuang yang telah ditinggalkan cinta.Merdeka untukmu yang tak lagi terbelenggu oleh derita cinta.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

suka ngantuk,suka jalan,rada konyol.

3 Comments

  1. Yunnus War berkata:

    Aq slelu menunggumu