Teruntuk Orang yang Paling Kucinta, Terima Kasih untuk Kenangannya. Semoga Kamu Baik-baik Saja

Hai cintaku, apa kabarmu?

Malam ini aku rindu, sangat amat rindu. Hujan di halaman berbunyi merdu, mengalunkan lagu rindu lagi dan lagi. Membuat aku tak bisa tidur dan terus mengingatmu. Sering kuteteskan butiran air mata di sepertiga malam ku hanya untuk mendoakan segala kebahagiaan mu.

Memang benar, cinta sesungguhnya adalah mengharapkan segala hal terbaik untuk orang yang dicintai. Meskipun mungkin kamu tak melakukan hal sama. Tapi kuharap kamu di sana pun sama, mendoakanku dan merindukanku.

Aku tahu dan sangat sadar, bahwa aku bukanlah orang yang pantas mendampingi mu dan bukanlah yang pantas menjadi kekasih mu. Maka dari itu , kuputuskan pergi dari mu. Dulu ku berpikir itu akan membuat aku ,kamu dan dia bahagia. Tapi nyatanya tidak , aku salah.

Sangat salah dan bodoh. Cinta itu tidak bisa dipaksa. Meskipun kukira dia yang terbaik untukmu, namun nyatanya ketika kumeninggalkanmu, kamu tak memilihnya. 

Aku memang sebodoh itu, selalu merelakan kebahagiaan ku hanya untuk menyenangkan orang lain. Sampai akhirnya aku berada di satu titik kesadaran. Bahwa ternyata kebahagiaanku yang sesungguhnya adalah kamu. Kamu yang kulepas begitu saja.

Waktu sudah berlalu lama, tapi penyesalan itu makin datang, aku makin bersedih dan berharap waktu bisa diulang kembali. Agar aku tetap bersamamu dan tak menyakiti hati siapapun. Namun semua hanya sia-sia belaka. Sekarang semua berlalu.

Dan aku tak dapat lagi berada di sampingmu. Aku tak bisa lagi menyemangatimu. Tak bisa membuatmu tersenyum dan bahagia. Aku benar-benar kehilanganmu hanya untuk menjaga hati orang lain.

Tapi biarlah, mungkin ini bagian dari takdir. Aku hanya berharap kamu bahagia. Menemukan orang yang jujur mencintai mu dengan tulus, tidak seperti aku yang membohongi hati dan tega padamu.

Aku sangat mencintaimu, jika kita berjodoh semoga kita dapat bersama kembali menjadi suami dan istri. Namun jika tidak semoga aku dapat menyimpanmu dengan baik dihatiku. Dan semoga kamu tak ada dendam dihatimu.

Jika kamu membaca ini, semoga kamu selalu dalam keadaan baik-baik saja. Aku sungguh sangat ingin kamu tahu bahwa cintaku padamu adalah cinta langit pada senja, apa adanya tanpa menuntut kesempurnaan dan apa adanya.

Dan ingatlah kita pernah bersama mesti hanya sesaat namun itu sangat mengenang dihatiku. Tolong bantu aku agar aku bisa menjalin hubungan baru tanpa terus terbelenggu oleh perasaan ini. Meskipun sesungguhnya aku hanya ingin hubungan itu denganmu. Walau aku tahu itu hanya sebatas harap.

Cinta semoga kamu baik-baik lah kamu di sana!

Salam dariku untukmu, senjamu!