Tak Perlu Buru-buru Melangkah, Mimpimu Pasti Akan Terwujud Jika Memang Sudah Saatnya

Bukan rahasia manusia dilahirkan untuk menjadi seorang pemimpi sejati. Menaruh mimpi-mimpi yang didambakan di bawah kolong angkasa dengan segala pengorbanan diri demi menembus awan dan menggapai mimpi-mimpi seindah khayalan mereka. Bagaikan bintang yang cahayanya begitu terang sangat mempesona dan menarik sekali bila dipandang mata, bintang itu ialah mimpi seorang manusia saat ia melihat mimpi-mimpi mereka.

Bukan rahasia bila pengorbanan yang dikorbankan manusia untuk menggapai mimpi begitu besar bila perlu ia rela untuk berada di ujung jurang melewati batas kemampuannya dengan berjuta risiko yang siap menggempurnya hanya demi untuk meraih mimpi  yang berada di seberang jurang dan bukan rahasia bahwa semua itu butuh proses dan waktu karena mimpi tidak akan menyambangi mu, justru kamulah yang harus mengejar mimpimu.

Satu demi satu langkah dilakukan, pijakan langkah yang membekas dan menggores perjuangangan diri seakan memberi pesan bahwa mimpi itu menyakitkan, tapi akan manis pada waktunya. Setiap satu langkah yang ditempuh menyerap begitu banyak tenaga, hati dan pikiran. Setiap satu langkah bercampur suka-duka, pahit-manis, hingga hinaan-pujian yang diterima. Setiap satu langkah terkadang berjalan baik dan terkadang berjalan sulit. Setiap satu langkah teka-teki yang sulit diprediksi. Ini bukan hanya sekedar pengorbanan mimpi tapi lebih dari itu mengajarkan pelajaran hidup bagi seorang pemimpi besar.

Mimpi mengajarkan kita untuk dapat mengerti, memahami, dan memecahkan sebuah tantangan yang harus dilewati. Melintasi berbagai permasalahan, seolah-olah mimpi adalah guru yang tak berwujud jiwa dan raganya mengilhami kita untuk tidak mudah putus asa dan terus berjuang dibagaimanapun kondisi serta sebagai petunjuk tak terlihat yang mengarahkan arah langkah kaki ini berjalan.

Satu langkah terlewati, dua langkah terlewati, tiga langkah terlewati begitupun seterusnya hingga mencapai langkah terakhir. Semua yang dilalui tak usah terburu-buru perlu penghayatan dan dimaknai lebih dalam setiap langkahnya karena disitulah tergali pelajaran demi pelajaran dalam setiap satu langkahnya. Pelajaran yang didapatkan akan beda lagi dengan langkah yang akan ditempuh selanjutnya, begitupun seterusnya setiap langkah mempunyai pelajaran yang berbeda-beda.

Bila terburu-buru dalam mengambil satu langkahnya, apa makna dan pelajaran yang tergali? Dogma yang tercipta dikalangan masyarakat mangatakan bahwa mimpi itu harus secepatnya diraih, bila diundur-undur maka akan hilang kesempatan untuk meraih mimpi. Sejatinya itu hal yang benar namun  tidak memberikan pelajaran bahwa segala hal yang dilakukan secara terburu-buru bukanlah hal yang baik karena dilakukan secara tergesa-gesa tanpa memikirkan dengan matang setiap langkah yang diambil. Hasilnya? Tercapai memang bila sudah merasa berada di langkah akhir, pelajaran yang didapat mungkin kurang maksimal dan mungkin kurang memberi perubahan di dalam diri ini.

Sekiranya para pemimpi tahu bahwa dahsyatnya suatu proses yang dihadapi, maka mereka akan mencari pelajaran di celah-celah proses. Pelajaran yang diambil bisa seperti kesabaran, keikhlasan, kegigihan, kepiawaian, dan hal lainnya yang masih banyak sekali. Semua itu di asah setajam mungkin dengan permasalahan dalam setiap jengkal langkah agar hasil yang dibentuk dapat tercipta sebaik mungkin dan membentuk pribadi yang solid berintegritas tinggi.

Mimpi ini seakan terlihat dekat, tapi nyatanya jauh untuk dirasakan. Rasanya manis bila tercapai seperti yang dikatakan orang dan pahit saat diri ini mencoba untuk meraihnya, tetapi setiap goresan pengorbanan merupakan sebuah proses yang harus digali pelajaran dan dinikmati perjuangannya. Tak usah khawatir jika mimpi mu belum tercapai, yakinlah bahwa segala usaha dan doa tidak akan mengkhianati hasil akhir karena semua itu pasti akan terwujud bila memang sudah waktunya. Sembari memperjuangkan mimpi-mimpi itu ambil semua pelajaran itu, rangkai pribadi menuju lebih baik lagi, rubah hidup mu menjadi lebih berarti dan berguna bagi orang disekitarmu. Itulah hakikat dari proses perjuangan meraih mimpi.