Halo cantik,
Pertama tama aku ingin mengucapkan selamat karna kamulah yang sekarang jadi pelabuhannya. Iya, pelabuhan dari mantan lelakiku.
Aku tau kamu sekarang sedang berbahagia menikmati hangatnya hubunganmu dengannya.
Tapi bolehkah aku meminta sesuatu ?
Tolong jangan mengusikku,
Tak usah repot repot mencari tahu tentang kehidupanku sekarang.
Aku tak mengerti apa maksud dan tujuanmu berbuat seperti itu, mungkin kamu ingin menunjukkan padaku bahwa kamu hebat karna sudah berhasil mengambil hatinya. Aku akui kamu hebat, hehe
Terlepas dari baik atau tidaknya apa yang kamu lakukan, aku menerimanya dengan tidak baik. Aku merasa sangat terganggu. Kamu tak pernah tau kan, bagaimana perjuanganku untuk bisa terlepas dari masa lalu dan tak mengingatnya lagi? aku sudah tertatih berjalan sampai sejauh ini dan sekarang kamu memaksaku untuk mengingat semua itu, sengaja ataupun tidak itu sama saja efeknya.
Tapi sepertinya tidak usah berlebihan seperti itu. Kita sama sama kaum hawa, seharusnya kita bisa saling merangkul. Cobalah untuk lebih dewasa menjaga perasaan wanita lainnya, aku pun berusaha dewasa dengan cukup tahu diri, menerima semua ini dan tidak mengganggu hubunganmu dengannya.
Satu hal yang perlu kamu tau, sedalam apapun sakit hati wanita pada mantan lelakinya, rasa sayang pasti masih bersisa walaupun hanya sedikit. Tidak akan pernah ada wanita yang akan baik-baik saja melihat seorang lelaki yang pernah sangat disayangi menjadi milik oranglain.
Bukankah kamu dengannya sudah berbahagia? aku yakin kamu tidak ingin hubunganmu terganggu.
Baiknya kamu jaga hubunganmu dengan sebaik-baiknya. Jangan menengok ke belakang.
Jangan khawatir, aku bukan apa-apa, tak lebih dari masa lalunya yang bahkan mungkin sudah tidak dia ingat sama sekali.
Berbahagialah… yakinkan dirimu bahwa hanya kamulah satu satunya wanita yang kini bertahta dihatinya. Sekali lagi berbahagialah..
Salam kenal dariku, masa lalu dari lelakimu…
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.