Pada 16 Maret kemarin, Telah terjadi pembunuhan yang menyebabkan delapan orang dan enam di antaranya wanita yaitu Asia tewas. Tetapi di balik kejadian itu jaksa dan penegak hukum masih memperdebatkan masalah tersebut, apakah kejadian tersebut termasuk pembunuhan atau hanya termasuk kedalam kejahatan rasial. Dari kejadian tersebut muncul tanda pagar #StopAsianHate dan langsung menjadi trending topic di Twitter. 975 ribu twit lebih yang menggunakan hastag atau tanda pagar #StopAsianHate.
Dari kejadian tersebut termasuk ke dalam bentuk hate speech, yaitu bertujuan untuk memojokkan & merendahkan suatu kelompok. Hate Speech bisa berbentuk perkataan, perilaku, tulisan. Pada kasus kejadian kemarin termasuk ke dalam perkataan dan perilaku. Dan termasuk kedalam yang dilarang karena menyebabkan tindakan kekerasan dan sikap prasangka bisa dari pihak pelaku pernyataan tersebut ataupun korban dari tindakan tersebut.
Asian Hate yang terjadi kemarin termasuk Hate Speech kepada Kelompok minoritas. Karena pada dasar nya orang asia di sana menjadi minoritas. Meskipun pada dasar nya mereka ingin diterima dan dirperlakukan seperti pada umumnya. mereka ingin menyesuaikan diri. Namun dari warna rambut berbeda, di negara mereka masing masing tidak semua pandai berbicara bahasa Inggris, oleh karena itu mereka di anggap minoritas.
Memang kita tidak dapat menyalahkan hal tersebut. Bentuk Hate speech tersebut dilakukan secara langsung dan juga tidak langsung. Karena satu sisi dilakukan secara langsung dengan membunuh orang asia, Yang menunjukan bahwa ketidak sukaan atau kebencian terhadap orang asia. Namun di sisi lain di lakukan secara tidak langsung, bisa di lihat dari cara mereka memperlakukan kasus tersebut, yang hanya menganggap nya hanya masalah sepele.
Padahal kasus tersebut merupakan kasus yang sangat fatal karena memakan banyak korban. Dengan terjadi nya kejadian ini memang sangat tragis dan salah. Tapi memang seperti itu kenyataan nya dan akan terus berlanjut. Hate speech merupakan sebuah perkataan atau perilaku yang bisa mendiskredit dan mengancam individu atau kelompok dan golongan berdasarkan agama, suku, dan ras yang mengakibatkan hasutan, penghilangan nyawa atau pun konflik sosial.
Sejak lahir kita tidak ada seorang pun yang diajarkan untuk membenci orang lain, karena dengan perbedaan kita semua sama. Perbuatan itu sudah jelas tidak pantas. Rasisme tidak seharus nya ada dan terjadi. Tetapi tidak dapat di pungkiri bahwa pada kenyataan nya bahwa semuaitu memang ada dan nyata, dan semua itu akan tetap terjadi.Â
Di sisi lain dengan sedang meningkatnya pandangan negatif terhadap warga keturunan Asia di America Serikat. Sejak terjadinya terjadi kasus penembakan orang asisa di Amerika Serikat, yang menewaskan cukup banyak orang asia. Dan pada saat ini banyak yang merasa ketakutan, rasa sakit dan kekecewaan, atas terjadi nya kejadian ini.
Wood, Julia. T (2013). komunikasi Interpersonal: Interaksi Keseharian (Edisi 6). Salemba Humanika: Jakarta
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”