Sejarah Lahirnya Suatu Aliran Murjiah pada Masa Kekhalifahan

Seperti Khawarij, benih gagasan Murji'ah muncul awalnya terkait dengan urusan politik (Harun Nasution: 1986: 22) atau justru lebih terkait masalah khalifah yang menimbulkan konflik di kalangan muslim. Apalagi yang terjadi setelah Madinah saat itu munculnya pemberontakan dari Mesir dipimpin ke Khalifah Usman Ibn Afan pada 35 H  tepatnya tanggal 17 Juni 856 (Mahmud Nasir, 1988: 192) kalau isu kekhalifahan tidak muncul, maka munculnya Kawarij dan Syiah tidak akan ada di masa depan.

Advertisement

Demikian pula, jika tidak muncul persoalan mengenai khalifah maka tidak akan lahir aliran Murji’ah. Pembunuhan Khalifah Usman bin Affan memiliki berbagai pengaruh sosial, politik dan teologis yang berkembang di kalangan umat Islam. Seperti yang sudah Anda ketahui, Muhammad bin Abi-lah yang membunuh Utsman bin Afan ra, yang pernah menjadi anak angkat, lalu menjadi Gubernur Mesir Nasution:1986:5) peristiwa ini menyebabkan berbagai masalah dan perselisihan baik yang berkaitan dengan terjadinya perpecahan antara sesama umat islam pada waktu itu, lalu munculah benih-benih perebutan kekuasaan, munculnya perang saudara dan lebih banyak lagi membuat spektrum islam mengalami kemunduran.

Menurut Muhammad Abu Zahrah (Kairo: 132) saat berkecamuknya pertikaian muncul setelah kematian Usman bin Affan, munculah sekelompok orang yang cenderung tidak mau terlibat Masuk ke dalam konflik. Di antara orang-orang ini adalah Abu Bakrah, Abdullah bin Umar, Saad bin Waqash, Imran bin Husain. 

Selain itu, menurut Abu Zahrah, sikap tidak mau terlibat dalam konflik, muncul pula dari sekelompok orang  yang baru saja kembali dari medan perang memasuki Madinah setelah terjadinya peristiwa pemberontakan, dan  Kematian Usman. Percakapan yang terjadi dalam kelompok yang dijelaskan oleh Ibn Asakir dapat dijelaskan sebagai berikut:

Advertisement

Kami kembali pulang ke rumah masing-masing dan kami meninggalkan kalian dalam keadaan Damai, tidak berselisih lagi. Meskipun sebelumnya kalian pernah bertengkar (Beberapa dari mereka berkata) Tapi sekarang Usman telah terbunuh di zalimi orang, wajar apabila sahabat-sahabatnya datang Menuntut keadilan untuk membalas (beberapa dari mereka menimpali): … Meski begitu, Ali dan para sahabatnya yang lain juga orang yang berada dalam kebenaran. Dalam pandangan kami, masing-masing dari mereka adalah orang yang benar dan dapat diandalkan. Karena Kita tidak bisa bersumpah untuk mengutuk mereka. Karena itu lebih baik Kita serahkan ini kepada Allah.

Dialog di atas menuntun analisis Ahmad Amin untuk menggambarkan Ada sesuatu yang saya tidak ingin terlibat dalam pertikaian dan perselisihan diantara sesama muslimin. Sikap ini adalah dasar dan benih untuk munculnya ideologi Murji'ah sebagai aliran teologi baru Dibentuk setelah kelahiran Khawarij dan Syiah. Berdasarkan  pendapat di atas, munculnya sikap kelompok masyarakat yang tidak mau terlibat Penyerahan keputusan akibat konflik dan transisi kepada Allah diyakini sebagai penyebab tidak langsung dari munculnya Murji’ah. hal Ini karena kemungkinan sikap yang mulai muncul pada saat itu Mulai berkembang dan mempengaruhi banyak fuqoha, muhaddisin dan Perkembangan masyarakat di masa depan.

Kalau asumsinya seperti ini, maka munculnya Murji'ah sebagai sebuah aliran teologi umtuk melihat persoalan ini, kita harus kembali pada suat Potret Situasi khalifah Usman di Madinah setelah pembunuhannya. Hal ini menyebabkan gejolak politik dimana Ali menjadi Khilafah menggantikan Usman, gejolak politik ini jelas masih berlanjut pada masa pemerintahan Ali bin Abi Thalib. Gejolak politik dimulai Kelompok Talha dan Zubair dari Mekkah, mereka menempati posisi Khalifah Dengan dukungan Aisyah. Guncangan politik ini mengakibatkan perang Jamal. Tantangan berikutnya datang dari Mu'awiyah yang merupakan Gubernur Damaskus dan kerabat dekat Usman saat itu. Menuntut Ali untuk menghukum pembunuh Usman, karena sepertinya Ali Tidak tegas terhadap pemberontakan. Bahkan Muawiyah kembali Menuduh Ali membunuh Usman, puncak perselisihan antara Ali dan Usman Muawiyah berakhir dengan tragedi perang siffin.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Lahir di kabuten Tegal

Editor