Sebuah karangan puisi syahdu keraguan hati untuk berpisah dan kerinduan sekeping hati pada seseorang

Menceritakan seseorang yang sangat berat hati untuk meninggalkan kekasihnya

KERAGUAN HATI

Advertisement

Rerintik air hujan menetes di dedahan 

Dingin malam menyelimuti tubuhku

Kesunyian malam membelenggu

Serasa aku tertegun pada angan bisu

Membayangkan hal yang halu

Aku tertegak mengingat hal itu

Hal yang kita lalui dengan suasana sendu

Menyanyikan lagu yang tak tau judul lagu

Berjalan mengelilingi kota

Melaju menaikki bukit tinggi

Bersurau gurau tanpa memikirkan beban.. 

Bercerita dengan leluasa..

Memotivasi diri sendiri bersama..

Saling mengingatkan hal hal kecil..

Menelaah masalah yang pernah kita lalui.. 

Menatap indahnya masa depan…

Mengangan angankan akan jenjang mada depan…

Dannn masi banyak lagi..

Begitu sederhana rasa bahagiaku saat itu bersamamu 

Bahkan aku tak mampu, aku masih ragu.. 

Jika kau pergi merenggangkan pegangan erat ini..

Jikalau perjalanan ini kan merenggang..

Pertemuan yang akan jarang

Lika liku nanti akan ku jalani sendiri..

Masalah yang tak kunjung selesai

Curahan hati yang kan terpendam..

Kerinduan yang akan mencekram..

Pada siapa lagi nanti aku bercerita tentang segala hal? 

Advertisement

Dalam kesunyian ini ku bungkam dan renungkan

Bagaimana jika aku merindu?

Bagaimana jika aku lemah tanpamu?

Bagaimana jika aku tertipu halu? 

Bagaimana jika aku merasa slalu sendiri?

Bagaimana kalau aku tidak baik baik saja?

Bagaimana rasa yang tertelan haus akan pertemuan?

Bagaimana aku tanpa kabarmu?

Bagaimana aku bisa berjalan mengelilingi kota itu? Aku tak tau jalan kota..

Kepada siapa aku bercerita?

Kepada siapa aku berkeluh kesah?

Kepada siapa ku akan bersandar manja?

Kepada siapa genggaman ini kan erat?

Kepada siapa keromantisan itu kan terjadi?

Siapa yang nanti akan menemaniku kemana mana?

Siapa nanti yang akan membantu ku melakukan segala hal yang ku tak mampu?

Siapa nanti orang yang akan menemui orang tuaku?

Siapa nanti yang akan mengadu padaku tentang pedihnya masalah?

Aku terbuai dalam kebingunganku sendiri

Aku bercengang pada keraguan ku sendiri.. 

Rasanyaa masih terasa begitu halu, sangat halu..

Bagaimanapun nanti kamu di sana,

Tolong tetaplah ingat aku, kekasihmu…

Aku akan selalu ada saat kau membutuhkan ku..

Advertisement

Keraguanku yang kini menyebar luas pada pikiran pikiranku..

Semoga semua tidak mengecewakan..

Semua akan ku kenang dalam cerita, bahkan dalam angan yang tak ada orang tau..

Terlebih pada hati yang terdalam tentang sebuah kalbu kerinduan..

Aku tetap mengingatmu sepanjang waktuku

Aku akan slalu mendoakanmu dalam setiap tadah ku kepada Sang Pengasih..

Aku percaya padamu

Aku yakin sepenuhnya padamu

Akan cinta yang akan terjaga sepanjang waktu

Semoga Tuhan slalu melindungi setiap langkahmu..

 

KERINDUAN SEKEPING HATI

 

Tatkala malam Semakin mencekam

Hanya suara hati yang terbungkam

Menahan Kalbu yang tertikam

Dan kerinduan kian mencekram

Setetes air mata rinduku pun tak kan pernah melawan gejolak kalbuku..

Rindu ini begitu mengikat perasaanku…

Hingga membuat anganku tak bebas berkhayal

Sampai kapan aku seperti ini sendiri dalam sepi…

Hanya selimut rindu teman dalam tidurku..

Semua rasa rinduku semakin membuatku tak berdaya.

Ku melayang terbang tinggi menembus dinding kasih…

Ku terbang dan pejamkan mata.. 

Dalam hati ku panggil namamu…

Ku berharap kau mendengar dan merasakan getaran hatiku yang haus akan belaianmu..

Haruskah ku bersedih tanpamu?

Ku yakin kasih sayangmu tak pernah sirna…

Hanya doa dalam derai air mata..

Semoga cinta selalu terjaga dan abadi sepanjang masa…

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis