Rasa Syukur yang Sering Aku Lupakan

Selamat Pagi dunia yang indah. Terima kasih telah menyambutku dengan sejuknya pagi dan hangatnya mentari. Hari ini kumulai hari dengan rasa syukur atas anugerah yang di beri. Kemarin pagi aku mendapatkan sebuah kebaikan dari Sang Pemilik semesta alam. Menyadarkanku untuk tidak lagi memungkiri rasa syukur lagi dan lagi . untuk tidak lagi angkuh dalam meminta untuk segera diberi. Bukankah yang sudah ku dapat adalah karunia yang tak ternilai harganya.

Advertisement

Sering kali aku mengeluh sebagai pilihan di penghujung malam. Seolah-olah aku yang paling nestapa di dunia. Kini sebuah cahaya kebaikan menerangkan jalan pikiranku untuk tidak lagi merutuki segala kekurangan diri dan terus meminta lagi dan lagi. Sering kita lupa bahwa kebahagian yang sejati adalah hal yang sederhana , berada di sekitar kita bahkan di dalam diri sendiri.

Saat ku melihat mereka yang tak sesempurna kita dan tak seberuntung kita . Hatiku terenyuh hingga jatuh pada lamunan dan pikiran betapa Tuhan sangat baik kepadaku. Rasa malu yang kerap menghampiri karena terus mengeluh kekurangan diri yang sebenarnya betapa beruntungnya aku di banding mereka yang harus berjuang lebih dari aku.

Engkau mungkin senang Tuhan ketika umatmu meminta dan memohon. Tapi maafkan diri ini jika terlalu congkak ketika meminta dengan memaksa bukan karena berserah dan pasrah. Dan aku yang mungkin lupa untuk syukur yang tak selalu di panjatkan. Mulai ini dan berharap seterusnya aku selalu berterima kasih pada Mu.

Advertisement

Terima kasih untuk hidup yang indah ini, terima kasih untuk mata yang mampu melihat indahnya dunia, terima kasih untuk kaki yang mampu melangkah untuk menggapai cita dan harapan, terima kasih untuk sehat sampai detik ini, terima kasih atas nikmat sujud yang luar biasa.

Terimakasih untuk keluarga,sahabat dan teman yang selalu menyayangi, terimakasih untuk nikmat iman yang mendamaikan hati sebagai pondasi dasar dalam menjalani hidup di dunia yang fana ini dan terima kasih untuk segalanya Tuhan. Ternyata bahagia yang Kau lihatkan memang sesederhana ini.

Terima kasih dari ku hamba kecil Mu.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

penikmat musik saat di kamar, tempat paling nyaman