Kuala Lumpur International Airport atau biasa disingkat KLIA merupakan bandara terbesar di Negara Jiran, Malaysia yang juga menjadi salah satu bandara utama di Asia Tenggara yang banyak dilalui pesawat transit dari Australia ke negara-negara Asia maupun Eropa.
Berlokasi di Sepang, Selangor atau sekitar 45 kilometer dari ibukota Malaysia, Kuala Lumpur. Bandara ini memiliki terminal yaitu KLIA dan KLIA2 yang terkenal sebagai pembentuk Low Cost Terminal (LCCT). Kedua terminal tersebut letaknya tidak berjauhan dan dapat diakses dengan kendaraan pribadi atau transportasi publik seperti KLIA Express, KLIA Transit, bis, ataupun taksi.
Jika kamu sedang transit di KLIA ataupun KLIA2, sempetin berkunjung Menara Kembar Petronas tempat wisata tujuan yang sering dianggap tidak afdol ke Malaysia tapi tidak berfoto didepan menara ini.
Yuk kenalan dulu dengan Menara Kembar Petronas ini!
Menara Kembar Petronas atau Petronas Towers atau dalam bahasa Melayu adalah Menara Berkembar Petronas terletak di Jalan Ampang, Kuala Lumpur yang pernah dinobatkan sebagai bangunan tertinggi di dunia pada tahun 1998 hingga 2004 dan masih menjadi menara kembar tertinggi di dunia.
Bangunan yang menjadi lambang Kuala Lumpur ini didirikan sejak 1993 dan selesai pada 1 Maret 1996 dengan tinggi 459.9 meter yang didesain oleh arsitek berkewarganegaraan Argentina, Cesar Pelli.
Menara ini mempunyai 88 lantai dan 40 lift/elevator pada masing-masing towernya yang dihubungkan dengan jembatan bernama Sky Bridge yang ada di lantari 41. Bangunan ditempati seluruhnya oleh perusahaan besar Petronas dan sejumlah anak perusahaannya di Menara Satu, dan perusahaan-perusahaan lain di Menara Dua. Jadi tahu kan kenapa dinamai dengan Menara Kembar Petronas?
Bagi wisatawan yang ingin menikmati pemandangan Kuala Lumpur diatas ketinggian dapat mengunjungi Sky Bridge yang dibuka untuk umum pada hari Selasa hingga Minggu pukul 9 pagi hingga 9 malam dengan membeli tiket di Konter ‘Concourse’ Level seharga RM 85 untuk pengunjung dewasa, RM 35 untuk anak-anak, dan RM 45 untuk pengunjung berusia 61 tahun keatas dan harga tertentu untuk pemegang kartu MyKad.
Trus, bagaimana cara ke Menara Kembar Petronas dari KLIA atau KLIA2?
Ada beberapa transportasi publik yang dapat digunakan mulai dari bis, taksi, kereta, bahkan ojek online juga ada di KLIA. Transportasi termurah adalah dengan menaiki bus ekspres Aerobus atau Skybus menuju KL Sentral dengan waktu tempuh 60 hingga 75 menit.
Bus ini beroperasi hampir 24 jam, dari KLIA2 ke KL Setral mulai pukul 5 pagi hingga 2.45 pagi dan dari KL Sentral ke KLIA2 mulai pukul 3 pagi hingga 12 malam. Bus ini tersedia di KLIA2 Level 1 (Lantai 1). Berjalanlah ke arah Gateway@KLIA2 Mall atau mall yang ada di dalam KLIA2 untuk membeli tiket bus seharga RM 14.30 di loket yang telah tersedia lalu turunlah ke Level 1 dan cari letak bis dengan nomer yang sama dengan yang tertera di tiket.
Namun jika kamu ingin lekas sampai di Menara Petronas, naiklah KLIA Express yang hanya memakan waktu 28 menit dari KLIA atau KLIA2. Setelah keluar dari Customs Area, kamu akan menemukan konter berwarna merah muda bertuliskan KLIA Express yang menjual tiket dari KLIA atau KLIA2 menuju KL Sentral. Harga sekali jalan adalah RM 55 atau RM 100 untuk pulang pergi.
Kamu akan diberi kartu mirip kartu kredit atau e-money yang digunakan sebagai tiket untuk tap di pintu masuk otomatis. Ada banyak penunjuk arah menuju KLIA Express sekeluarnya kamu dari pintu kedatangan dan kereta KLIA Express ini kecepatannya seperti MRT dengan posisi duduk seperti kereta eksekutif di Indonesia dengan ujung masing-masing baris kereta ada televisinya! Sangat nyaman untuk perjalanan 28 menit menuju KLCC.
Lalu, apa itu KLIA Transit? Kendaraan ini seperti KLIA Express dengan posisi duduk semi kereta eksekutif dan MRT pada umumnya, yang akan berhenti di beberapa stasiun besar yang sejalur dengan KLCC sehingga akan memakan waktu yang lebih lama yaitu 39 menit dengan harga tiket sama dengan KLIA Express.
Sesampainya di KL Sentral, carilah penunjuk arah menuju MRT dan belilah tiket di mesin otomatis didekat pintu masuk. Cara membeli paling mudah adalah dengan menggunakan uang tunai, pilihlah pembayaran tunai dan tentukan tujuanmu yaitu menggunakan LRT Kelana Jaya Line menuju KLCC, Stasiun terdekat dari Menara Kembar Petronas. Lalu mesin akan menentukan besaran harga tiket yang perlu kita bayar.
Dari KL Sentral menuju KLCC sekali jalan adalah RM 2.40. Mesin otomatis tersebut hanya menerima uang pedahan RM 5 kebawah dan koin. Tenang saja, jika tidak punya uang pecahan itu kamu dapat menukarkannya di loket informasi yang letaknya tak jauh dari mesin tiket otomatis dan uang kembaliannya akan keluar bersama koin yang dijadikan tiket masuk pintu otomatis.
Koin plastik berwarna biru tua sebesar koin pecahan 1000 Rupiah ini tinggal kamu tap di pintu otomatis dan kamu masukkan ke lubang dekat pintu otomatis setibanya di stasiun tujuan.
Lalu dimana Menara Kembar Petronasnya? Stasiun KLCC sendiri ada dibawah tanah dan diatasnya tepat adalah Suria KLCC, pusat perbelanjaan menegah keatas yang ada di kaki menara petronas. Jadi setelah keluar stasiun KLCC, pandanglah ke atas dan cari Menara Kembar Petronas yang legendaris itu!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”