Teruntuk Rindu
Bersujud dalam munajat
Ku layangkan sepenggal kasih suci sejatinya pada Ilahi
Arah takdir yang menghujam rindu
Bersapa bersambut pada sepucuk pena
Pena kecil yang tersurat
Seperti pujangga berkata,
Rindu itu indah
Teruntuk rindu yang merindu
Tak pernah lekang bergelayut di penghujung senja
Yang menyambut penuh kasih
Pada sepenggal hati.
Coretan Kalbu
Saat menatap mega kerlap
Bertemu dalam satu rumpun
Bersua dalam ikrar sejati
Melangkah di pematang takdir
Berpisah karena waktu
Sepanjang masa lewati liku hati
Bertemu kembali karena semesta
Tetapi dalam jalan cerita yang tak serupa.
Begitu rumitnya dunia,
Seutama itu ego mu memuncak,
Seadil itukah engkau memilih dalam rumitnya pilihan hati, Hati yang engkau singgahi, Hati yang engkau pernah jaga.
Menjaga hati
Hanya dengan perihal kata hati
Membisu terbungkam tersimpan dalam hati
Akankah raga kita dapat bersatu kembali
Seiring pintaku kepada takdir yang menyatukan hati
Dalam ikatan suci
Kekasih sejati
Anggun Gerardine/@anggungerardine
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”