#PuisiHipwee Sapi Qurban

Puisi 1 :

Sapi Qurban

Sebelas bulan kau dirawat

Berbagai asupan terbaik ia berikan

Begitupun tubuh gemasmu

Ia rawat dengan lembut

Usahanya tak sia-sia

Setiap bulan beratmu bertambah

Tubuhmu semakin menggemaskan

Kulitmu semakin bersinar

Dan kau pun sangat menikmatinya

Sampai pada saatnya ia yang begitu sabar merawatmu

Dengan berat hati melepasmu

Bukan untuk uang, tapi untuk ibadah

Menjalankan perintah Allah, dan berbagi untuk sesama

Dagingmu yang begitu lezat, mampu mengembalikan senyum mereka

Puisi 2:

Mawar yang Mengering

Mawar merah yang cantik nan anggun

Merekah indah di dalam hatimu

Kau berikan mawar itu

Untuk aku kekasihmu

Sebagai tanda cintamu padaku

Sungguh bahagia aku saat itu

Perlahan mawar itu menjadi layu

Aku pikir aku lupa memberinya air

Atau lupa memberinya pupuk

Lalu dengan penuh cinta kusiram ia dengan air

Tak lupa kutaburi pupuk

Namun semua itu tak ada guna

Hingga aku sadari

Sesungguhnya cintamulah yang layu

Kau telah menemukan mawar yang lebih cantik

Kau mengejarnya tanpa ragu

Hingga akhirnya mawar darimu itu kering

Dan dirimu tak lagi menemuiku, sungguh sakit

Caesarany Maqfiroh