#PuisiHipwee Pena Tanpa Nama

Nanti, Kala Waktu Telah Tiba...


Puisi 1

"Pena Tanpa Nama"


Advertisement

Nanti… 

Kala waktu telah tiba

Semua akan terurai. 

Advertisement

 

Nanti…

Advertisement

Kalau waktu telah tiba

Yang berdebu sudah menjadi abu. 

 

Nanti…

Kalau waktu telah tiba 

Pohon yang rindang akan berguguran. 

 

Nanti… 

Kalau waktu telah tiba 

Tumbuh tunas baru walau sebiji. 

 

Nanti.. 

Kalau waktu telah tiba 

Harum semerbak yang tidak kau sadari, 

Entah tetap melekat atau hilang sekejap. 

 

Nanti… 

Kalau waktu telah tiba 

Entah kebahagiaan

ataukah tangisan

Yang akan menyapa. 

 

Yaa, karena… 

Pena Tanpa Nama.

 


Puisi 2:

"Terkubur Dalam Konotasi"


Terus berputar seperti angin tanpa arah. 

Bulan dan bintang pun enggan bertemu di malam ini. 

Bahkan langit pun tak menyapa hari ini. 

Kunang-kunang malam pun tak ada. 

 

Rasa serakah terus menghantuinya

Hingga ia lupa dengan kata-kata

Yang sempat dilontarkan 

Diatas kertas putih. 

Bak rumah yang tak bertuan. 

 

Semut-semut merah

Tak bergotong-royong hari ini

Matanya melihat

Namun, hatinya buta

Ada kata Konotasi

Namun tak terbalaskan. 

Hingga malaikat iba menyapanya. 

Walau ada kata yang tak sempat terucapkan. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Saya adalah Mahasiswa Ilmu Komunikasi Amikom Yogyakarta. Saya hobi menulis artikel, membaca buku, dan mendengarkan musik. Saya berkeinginan bisa mencapai keinginan yang selama ini saya dambakan yaitu menjadi seorang penulis yang berbakat.