#PuisiHipwee; Namaku Dandelion dan Diriku yang Merindu Sosokmu

Dandelion yang rapuh dan tampak asing berjajar bersama kurumunan keindahan semesta yang berbau semerbak.

Namaku Dandelion

Advertisement

Sayup angin menerpa rerumputan dan bunga liar yang tumbuh di padang savana yang tersembunyi di sebuah belahan bumi

Tak terkecuali bagi dandelion yang tumbuh dengan sederhana diantara bunga-bunga yang indah

Dandelion yang rapuh dan tampak asing berjajar bersama kurumunan keindahan semesta yang berbau semerbak

Advertisement

Dia tengah terbang terbawa angin

Entah kemana arah angin akan membawanya

Advertisement

Bagian darinya akan selalu jatuh pada sebuah tempat baru

Tapi begitulah dandelion

Kerapuhan fisik khas tanaman itu diciptakan Tuhan untuk menjadi tangguh

Dia akan selalu tumbuh dimanapun takdir membawanya pergi

Hembusan angin membawanya berkelana melintasi setiap padang savana

Dia tidak pernah mengeluh pada angin yang membawanya pergi

Dia patuh pada takdir dan begitulah dia diistimewakan oleh semesta

Dia akan selalu menemukan tempat untuk perjalanan barunya

Semoga dia akan tumbuh dengan harapan baru untuk bisa bermekaran disana

Diriku yang Merindu Sosokmu

Goresan tinta ini menceritakan segalanya

Tentang cinta

Tentang rindu

Tentang kekaguman

Tentang isi hatiku yang begitu mendamba sosokmu

Terimakasih sudah hadir

Namun maukah kamu menetap agar tinta yang tergores memilii makna yang sejati

Akan kuabadikan kisah ini dalam setiap lembaran agar dunia tahu bahwa rasaku memiliki perjalanan kisah yang tidak biasa

Tolong, jangan biarkan aku merindu terlalu lama

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Dreamer