Aku Masih Rumah yang Sama
aku juga menunggumu pulang
pulang yang sebenarnya
aku masih disini, di rumah yang sama
Membangunya dengan jerih payah kita, dengan keringat kita, ingat?
katamu, biarkan saja pergi
karena kamu pasti akan pulang
tapi ini aku yg memgusirmu pergi namun tetap menginginkanmu pulang lagi
tapi kamu tak pernah kembali, seakan tak ingat jalan pulang lagi
kabar berpihak padaku,
kamu sudah menemukan rumah baru yang tak pernah mengusirmu pergi
padahal pintuku terbuka hanya untuk kamu.
Sekali saja
masuklah
akan ku kunci rapat rapat
tak akan ada orang lain menetap didalamnya selain kamu.
Ada yang Belum Usai
ada yang belum usai
mungkin ada beberapa atau hanya satu
aku tidak tahu
aku sudah mencoba berbagai cars
ku pikir aku bahagia
ternyata tak pernah sama, setelah kau bilang usai
memang aku masih disini
menjalani hari dengan senyum namun menutup malam dengan tangis
hingga aku mengusapnya sendiri lalu sebentar lagi kering, kamu datang menawarkan sapu tangan
wajahmu, senyumu, tanganmu jelas tak pernah aku lupakan
ada yang belum usai, meskipun terucap kata usai
bolehkah aku selalu melafalkan namamu dalam setiap tadahan tanganku?
bukan. bukan meminta kamu kembali memberikan kebahagian seperti dulu
meminta agar semuanya benar-benar usai
Devina Wistiasari
@devinawistiasari
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”