Kamu investor pemula? Pastinya kamu perlu memahami ini sebelum berinvestasi. Tentunya agar kamu tidak tertipu pada perusahaan yang berkedok investasi bodong. Investor pemula, pasti takut dan ragu ketika akan mulai investasi kan? Tentunya karena adanya resiko uang hilang. Nah, ini caranya buat kamu belajar, mana investasi yang beneran dan bagaimana cara kita terhindar dari resiko uang hilang akibat investasi bodong yang seringkali orang-orang rasakan.
Namun, kita perlu tahu dulu apa sih pentingnya investasi? Mengapa juga akhir-akhir ini orang-orang banyak melakukan investasi? Selain itu, Â semakin kesini juga semakin marak perusahaan yang menjanjikan investasi sukses dengan keuntungan yang banyak dengan buka investor besar-besaran.
Buat kamu para milenial, pasti ingin merasakan gaya hidup muda di kala masa tua nanti, kan? Atau pengen cepet-cepet punya passive income atau bebas finansial? Â Selain menabung, berinvestasi merupakan cara untuk mengamankan kondisi keuangan di masa depan. Nah, investasi ini memiliki beragam instrumen yang dapat dipilih oleh investor milenial misalnya obligasi negara, reksadana, emas, hingga properti. Akan tetapi, apapun instrumen investasi yang dipilih, ada baiknya disesuaikan dengan profil resiko.
Ada baiknya juga kamu perlu selektif ketika akan melakukan investasi diperusahaan tertentu agar kamu terhindar dari investasi bodong.
Lakukan riset terhadap produk atau perusahaan
Riset merupakan hal yang penting ketika hendak melakukan sesuatu tak terkecuali dalam berinvestasi. Saat muncul suatu penawaran, cek bagaimana citra perusahaan tersebut, bagaimana status legalitasnya, bagaimana cara kerjanya dll. Intinya kamu perlu meng gali sedalam-dalamnya informasi untuk memastikan keamanan kamu dalam melakukan investasi.
Pilih perusahaan atau produk yang terpercaya
Daripada kamu berspekulasi dengan perusahaan investasi baru yang belum jelas latarbelakangnya, lebih baik kamu berinvestasi di tempat yang sudah teruji kinerjanya dan terpercaya di mata banyak investor.
Bertanya pada orang yang sudah berinvestasi sebelumnya
Sebelum berinvestasi, lebih baik kamu meminta rekomendasi atau bertanya terlebih dahulu pada orang-orang yang sudah berpengalaman di bidang investasi. Dengan begitu, kamu lebih bijak dalam menentukan jenis investasi mana yang akan kamu pilih dan juga meminimalkan resiko yang kemungkinan akan terjadi kedepan.
Baca dengan seksama dokumen perusahaan yang diberikan
Pastikan sebelum berinvestasi, kamu membaca seluruh dokumen dari perusahaan tersebut sehingga kita bisa tahu dengan jelas investasi yang ditawarkan.
Mengecek legalitas perusahaan di OJK
Untuk mengeceknya kamu bisa cek melalui website, email, maupun call center OJK.
Bersikap Kritis
Dengan memiliki sikap kritis, kamu bisa menggali informasi dengan lebih detail sehingga bisa meminimalisir resiko menjadi korban penipuan.Selalu kedepankan rasionalitas. Setiap kali ada suatu penawaran, pertimbangkan secara rasional. Hal-hal tidak masuk akal seperti buaian keuntungan besar dengan resiko kecil harusnya bisa diwaspadai. Kamu harus selalu update informasi supaya tidak terjebak modus investasi bodong terbaru.
Tetapi tenang, ada banyak instrument investasi yang sudah terbukti legalitasnya kok. Salah satu instrument investasi yang patut generasi milenial coba adalah Peer to peer atau P2P Lending. Ada yang udah tahu instrument investasi yang satu ini? Nah,buat kamu yang belum tahu apa itu P2P Lending yuk simak!
Peer to peer atau P2P Lending adalah salah satu instrumen investasi yang saat ini sedang berkembang. P2P Lending ini tentunya hadir dalam bentuk platform teknologi finansial dimana dapat mempertemukan orang yang ingin mendanai dan orang yang ingin mengajukan pendanaan. Biasanya, penerima pendanaan adalah pihak yang sedang bergelut di bidang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Nah, buat kamu sohip yang sedang memulai usaha, cocok banget coba instrument investasi yang satu ini. Selain itu, banyaknya platform yang tersedia tentu membuat kamu  bisa memilih mana P2P Lending terbaik.
Salah satu P2P Lending terbaik di Indonesia yaitu ALAMI.
Keuntungan P2P Lending ini adalah akses terhadap peminjam yang sudah dianalisa dan ditetapkan tingkat resikonya. Sebagai funder, kamu mungkin tidak memiliki waktu atau keahlian untuk menganalisis pendanaan yang kamu lakukan. Namun, dengan platform P2P Lending ALAMI ini, semua itu bisa dilakukan dengan baik. Â
Platform P2P Lending memiliki teknologi yang dapat membantu dalam menyediakan informasi terkait kelayakan pendanaan kepada beneficiary atau penerima pendanaan, dan menentukan tingkat risiko pendanaan. Jadi, ketika pendanaan ditawarkan ke para funder, ada kepastian yang didapatkan yakni pendanaan layak diberikan kepada UMKM dan mampu mengembalikannya sesuai dengan waktu jatuh tempo yang sudah ditentukan. Kemudian P2P Lending mampu menentukan berapa tingkat risiko dan berapa return yang layak untuk mengkompensasi tingkat risiko tersebut.
ALAMI sebagai platform P2P Lending terbaik yang berbasis syariah dengan akad wakalah bil ujrah memberikanmu imbal hasil  rata-rata antara 12%-16% per tahun. Dengan mitigasi risiko yang jelas yang telah disebutkan tadi, ALAMI memiliki teknologi untuk menganalisis ratusan data untuk menghasilkan pendanaan yang memiliki kualitas dan kredibilitas yang baik. ALAMI dapat diakses melalui mobile apps yang bisa di-download melalui Play Store dan App Store.
Jadi, buat kamu yang mau mencoba berinvestasi atau mau memulai usaha, udah nggak perlu ragu lagi ya! Karena sekarang, berinvestasi semudah kamu mengunduh dan membuka aplikasi!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”