Miss Lee, Drama Korea yang Mengajarkan tentang Loyalitas dan Kerja Keras

Bagi para pecinta drama Korea mungkin telah akrab dengan Lee Hyeri yang merupakan member termuda dalam girl group Girls Day. Lee Hyeri diplot menjadi pemeran utama dalam drama Miss Lee. Aktris kelahiran tahun 1994 ini telah beberapa kali memerankan drama Korea seperti Reply 1988 yang dianggap berhasil pada 2015 lalu. Meski bukan debut sebagai aktris, Hyeri mampu memberikan akting yang meyakinkan dan mampu menaikkan rating di setiap drama yang ia bintangi. 

Kali ini ia dijadikan pemeran utama dalam drama Miss Lee, drama ini tidak bergenre romansa yang biasa menjadi genre drama Korea yang laris dan digemari para pecinta drakor. Meski tidak bernuansa romantis tapi drama ini layak ditonton karena menampilkan sisi dari para pekerja di perusahaan di Korea.

Drama ini bercerita mengenai sebuah perusahaan sub kontraktor dari sebuah perusahaan besar di Korea. Perusahaan sub kontraktor dimana tempat Hyeri bekerja merupakan perusahaan menengah yang bekerja sama dengan perusahaan besar tersebut yang memproduksi produk elektronik. 

Singkat cerita, perusahaan sub kontraktor tempat Hyeri bekerja akhirnya akan diputus untuk bekerja sama dengan perusahaan besar tersebut yang menyebabkan CEO serta pemilik utama dari perusahaan Hyeri bekerja mencoba kabur dengan bunuh diri dengan membawa uang dari perusahaannya tersebut.

Sebelum sang CEO melarikan diri, Hyeri sempat membeli saham yang cukup besar dari seniornya yang juga ikut melarikan diri bersama CEO. Namun, karena perusahaannya diputus kerjasama membuat perusahaan tersebut nyaris mengalami kebangkrutan. Hyeri pun merasa ditipu dengan seniornya setelah membeli saham perusahaan dengan nominal yang besar. Dalam sebuah makan malam bersama, Lee Hyeri dipilih sebagai CEO menggantikan CEO yang telah melarikan diri. Mulai dari saat itu, perjalanan Hyeri memimpin perusahaan pun dimulai.

Sebagai seorang pemimpin, Lee Hyeri terus mencoba dan meyakinkan para karyawan untuk tetap bertahan diperusahaan tersebut. Hyeri terus menerus tanpa rasa lelah mencari pinjaman modal hingga menjual produknya dengan berbagai cara.

Dibantu oleh para karyawan lainnya, usaha Hyeri mulai mendapatkan hasil dengan mulai lakunya produk yang dibuatnya dipasaran. Dengan hasil yang baik ini, keuangan perusahaan pun mulai membaik dan karyawan pun mulai mendapat gajinya kembali yang sempat tertahan. Terus berlanjut, sebagai CEO Hyeri pun tidak sungkan untuk meminta bantuan kepada seniornya untuk membantunya mengoperasikan perusahaan.

Selain kerja keras, karakter loyalitas yang dimiliki oleh Hyeri pun harus diacungi jempol. Pasalnya, saat karyawan lain ingin keluar dan berpindah kerja Hyeri mampu membuatnya bertahan dan tidak jadi meninggalkan perusahaan. Karyawan lain pun melihat kerja kerasnya dan turut membantu Hyeri mengembalikan kejayaan perusahaannya tersebut.

Kerja keras dan loyalitas yang ditunjukkan oleh Hyeri menjadi contoh bagi karyawannya. Dengan usaha tanpa henti Hyeri berhasil menaikkan kembali perusahaan yang hampir mengalami kebangkrutan serta mampu bersaing dan menghidupkan para perusahaan pemasok produk mereka. 

Apa yang dilakukan Hyeri untuk perusahaannya harus menjadi watak yang perlu dimiliki. Tidak peduli seberapa berat tantangan dan rintang yang ada didepan mata bukan hal yang perlu ditakuti. Keberanian menjadi awal dari sebuah kerja keras yang tidak akan menghianati sebuah hasil yang akan dipetik suatu hari nanti.

Yuk mulai bekerja keras, selanjutnya serahkan kepada Tuhan hasilnya nanti.