Minuman Siap Saji Vs Buatan Sendiri, Mana Pilihanmu saat Menjamu Tamu Lebaran Nanti?

Tanpa mengurangi makna dari lebaran sebagai momen untuk kembali fitrah dan saling memaafkan, beragam persiapan dalam menyambut hari istimewa ini juga pasti sudah dipikiran matang-matang oleh setiap orang. Sebagai tradisi kebanyakan orang Indonesia, setelah melaksanakan salat Idulfitri setiap keluarga akan melakukan sungkeman untuk saling memaafkan. Selanjutnya, sanak saudara dan para tetangga juga akan bergantian berkunjung ke rumah dengan tujuan untuk silaturahmi dan juga saling memafkan.

Dalam menyambut datangnya tamu, baik dari saudara maupun tetangga, setiap rumah pasti sudah menyiapkan berbagai jamuan yang berderet rapi di atas meja ruang tamu. Misalnya saja kue khas lebaran (nastar, putri salju, kastengel, dll), roti kaleng, keripik, kacang-kacangan, permen, dll. Tak hanya makanan saja, beragam minuman juga dihidangkan untuk para tamu yang sengaja mampir ke rumah.

Untuk minuman sendiri ada yang menyajikan dengan minuman siap saji ada juga yang menyediakan minuman buatan sendiri. Minuman siap saji biasanya adalah air putih mineral, teh, minuman rasa buah, dll dengan ukuran gelas plastik. Sedangkan minuman buatan sendiri yaitu sirup, teh, kopi, dll yang disajikan secara fresh from the oven saat tamu tiba.

Bicara tentang jenis minuman yang dihidangkan, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang menjadi alasan ketika seseorang menentukan mau menyajikan minuman siap saji atau minuman buatan sendiri. Berikut ini akan saya jabarkan kelebihan dan kekurangannya.

Kelebihan minuman siap saji

Namanya juga siap saji, minuman jenis ini pasti mempunyai keunggulan dari segi waktu. Tanpa perlu menunggu lama, para tamu langsung bisa menikmati minuman segar penghilang dahaga saat lelah berkeliling dari rumah satu ke rumah lainnya di waktu lebaran. Selain itu, minuman siap saji bisa juga menghemat sabun cuci piring karena tak perlu susah payah mencuci gelasnya. Tinggal buang di tempat sampah beres deh.

Kekurangan minuman siap saji

Jika yang disajikan adalah air putih mineral, mungkin kita bisa terhindar dari bahan-bahan kimia yang berbahaya. Namun, jika yang dihidangkan adalah minuman manis atau yang mengandung perasa buah, sudah dipastikan itu mengandung bahan pengawet, pewarna, dan pemanis buatan. Tidak disarankan untuk terlalu sering meminumnya. Kalau masih ngeyel, tahu sendirilah ya akibatnya. Selain itu, sampah yang dihasilkan dari minuman siap saji akan menambah produksi sampah plastik di Indonesia. Duh.

Kelebihan minuman buatan sendiri

Bagi pelaku hidup sehat, menyajikan minuman buatan sendiri pasti menjadi pilihan utama saat menjamu tamu lebaran. Alasannya adalah lebih jelas komposisi minuman yang dibuat seperti dari airnya, gulanya, tehnya, kopinya, dll. Tak hanya itu, menyajikan minuman buatan sendiri juga bisa mengeratkan silaturahmi. Sembari menunggu minuman jadi, lebih baik ngobrol santai dong sama tamu kita.

Kekurangan minuman buatan sendiri

Jika sudah memutuskan untuk membuat minuman sendiri saat menjamu tamu, berarti harus siap dengan segala kerepotannya. Seperti waktu yang lebih lama dan juga harus menyempatkan untuk mencuci gelas-gelas kotornya. Belum lagi jika minuman yang sudah dibuatkan tidak dihabiskan oleh tamu. Jadi mubazir deh.

Menyambut tamu dengan baik sudah menjadi kewajiban setiap orang. Apapun makanan dan minuman yang disajikan, itu hanya menjadi pemanis agar lebaran semakin berwarna. Lebaran bisa menjadi momen yang pas untuk mengeratkan kembali tali silaturahmi. Yang tadinya tak pernah berkunjung ke rumah saudara ataupun jarang mengetuk pintu tetangga sebelah, lebaran adalah waktu yang tepat untuk melakukannya.