Permasalahan pandemic yang memunculkan ide belajar daring
Di tahun ini ada sebuah peristiwa luar biasa, peristiwa yang sangat tidak kita kira adanya, peristiwa yang sangat mengejutkan bagi seluruh umat manusia yang hidup di tahun ini. Virus yang menyebar di muka bumi ini sudah memasuki kategori pandemi, yaitu suatu virus baru yang dapat menyebar keseluruh dunia dengan waktu yang singkat. Seiring diketahui penyebaran virus ini salah satunya adalah kontak fisik secara langsung, yaitu kontak kepada orang yang telah terinfeksi sebelumnya. Maka dengan rentang waktu yang singkat juga, semua pihak dengan cepat menghentikan segala aktivitas yang mengharuskan adanya kontak fisik, tentu saja hal ini akan menghentikan sistem berkehidupan konvensional yang sebelumnya kita lakukan. Hal ini membuat dampak krisis akan pandemi ini tidak hanya ada di sektor kesehatan, namun menimbulkan “efek domino”, bisa dikatakan pandemi menginfeksi sektor di luar kesehatan, tak terkecuali pendidikan.
Pendidikan konvensional mengharuskan adanya pertemuan secara langsung antara siswa dengan guru, tentu saja hal ini akan sangat bertentangan dalam kondisi pandemi seperti ini. Maka dari itu terciptalah banyak inovasi untuk masalah ini, salah satu yang menjadi primadona adalah metode pembelajaran daring melalui video call bersama, meskipun teknologi video call sebelumnya sudah ada, namun konsep dasarnya hanya untuk dua atau lebih pengguna, itu juga tidak ada fitur yang akan memudahkan berjalannya proses pembelajaran. Meski banyak yang mempertanyakan efektivitasnya, kita harus sadari hal ini hanya sebagai alternative metode pembelajaran yang mungkin saja hanya untuk sementara. Maka dari itu seharus kita tidak boleh menanyakan ke efektivitasannya, yang mana seharusnya diri kita sendiri yang harus membuatnya menjadi efektif, dalam metode video call ini, saat ini terdapat berbagai macam platform yang tersedia, tentunya dengan ciri khas, atau fitur yang memiliki karakternya masing-masing.
Microsoft Teams dipilih sebagai platform baru sehingga memberikan dampak leih baik bagi proses belajar daring. Karena di dalam pembelajaran secara online akan berbeda dengan sistem tatap muka langsung maka perlu adanya sebuah inovasi yang dapat memberikan kesan belajar yang tidak membosankan sehingga siswa tidak malas untuk belajar di masa pandemic ini. Hal ini dapat disiasati dengan penggunaan platform yang lebih bervariatif seperti Microsoft Teams. Microsoft Teams merupakan salah satu platform yang dapat digunakan sebagai sarana pembelajaran. Di dalam Microsoft Teams memberikan ruang komunikasi yang memiliki basis obrolan di Ofiice 365. Microsoft Teams memberikan kesan baru di dalam obrolan belajar sehingga antara siswa dan guru dapat saling berkomunikasi dengan tidak membosankan. Tentunya di dalam pembelajaran online ini sangat perlu untuk adanya pengiriman data dalam bentuk word dan lain lain, Microsoft Teams juga memberikan kenyamanan pengiriman data tanpa perlu menggunakan sarana komunikasi yang lain. Ini memberikan dampak terhadap efisiensi di dalam pembelajaran daring. Microsoft Teams juga memberikan keamanan di dalam akun setiap pengguna, mengenang banyak sekali orang-orang yang tidak bertanggungjawab yang dapat menyalahgunakan akun-akun sehingga para pengguna tidak perlu resah dalam pembelajaran di media ini. Hal ini merupakan wadah baru yang dapat melancarkan proses daring yang sedang dijalani di era pandemic. Tentunya siswa dan guru yang menggunakan platform yang lebih bervariatif juga akan memberikan persepsi bahwa belajar daring dapat dilakukan dengan menyenangkan dan tidak membosankan.
Di lain sisi sebelum menggunakan patform perlu ada perhatian dari pemerintah untuk memberikan pembelajaran dasar dengan tata cara penggunaannya. Tidak hanya siswa siswi melainkan juga orang tua yang membimbing belajar anak nya di rumah. Karena dengan adanya pembelajaran jarak jauh ini, banyak sekali orang tua yang anaknya masih dibangku sekolah dasar mengalami kesulitan untuk mengakses. Terlebih lagi jika menggunakan suatu aplikasi, banyak juga orang tua yang masih kurang memahami cara menggunakannya. Maka dari itu diharapkan pada setiap jenjang pendidikan pemerintah memiliki alur dan tata cara penggunaan aplikasi yang berbeda. Karena banyak sekali kenyataaan di lapangan, yang dimana orang tua lah yang menjadi sibuk belajar, sibuk mengerjakan tugas dan sejenisnya. Oleh karena dengan memberikan pembelajaran dengan Microsotf Teams ini digarap dapat memberikan nuansa baru sehingga siswa dapat menemukan suasana belajar yang membuat semangat belajar.
Terdapat beberapa kelebihan Microsoft Teams, salah satunya yang dikembangkan oleh pihak microsoft dengan berbagai fitur kelebihan yang disediakan olehnya. Aplikasi ini memiliki beberapa pengamanan yang memberikan dan membantu pengguna agar tidak khawatir dalam aksesnya. Aplikasi ini dikembangkan untuk memudahkan kita dalam rapat, berbagi fil, video call secara langsung lewat virtual atau dengan aplikasi. Dalam penggunan Microsoft Tems tentunya akan ada kekurangan dan kelebihan. Kekurangannya adalah dalam aksesnya harus memiliki signal yang baik. Hal ini tentunya akan menjadi salah satu masalah yang cukup memberi perhatian kepada siswa dan pengajar yang mana sangat memerlukan pengeluaran yang cukup besar di dalam penggunaannya. Salah satu permasalahan di dalam pembelajara online ini pula adalah masalah kuota. Meskipun pemerintah telah memberikan subsidi tetapi tidak semua siswa mendapat bagian secara serentak dan merata. Akses pun sewaktu-waktu dapat terganggu apabila kondisi tidak memungkinkan.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”