#MerdekaTapi Masih Jadi 'Tukang Jagain Jodoh Orang'

Sebuah curhatan, berdasarkan pengalaman pribadi. Bikin kamu mikir dua kali, perihal jatuh cinta!

Cinta adalah sebuah pilihan yang tidak harus kamu pilih; mencintai, dicintai, atau tidak sama sekali. Setiap pilihan pasti punya resikonya masing-masing, bukan? Andai saja kamu tahu, betapa pahitnya dari cinta yang tak terbalas. Hanya bisa membuatmu merasakan galaunya sebuah kisah-kasihmu. Padahal, kamu bisa memilih untuk tidak mencintai sama sekali.

Advertisement

Banyak dari orang-orang yang pernah mencintai seseorang, dengan berbagai alasan. Padahal, kalau cinta itu, ya pengorbanan. Setidaknya, pernah mencoba. Meskipun, selalu hati yang menjadi korban. Cinta itu tak butuh alasan, beberapa orang berpikiran demikian.

Berbicara tentang cinta, banyak orang yang menyalahkan tentang cinta. Padahal, cinta itu tak salah. Yang salah hanyalah manusia itu sendiri. Cinta yang terlalu diberi harapan setinggi langit yang mendekati bintang-bintang, bila harapan mematikan yang kau terima? Kau hanya merasakan sakitnya jatuh dari harapan yang kau berikan kepada cinta itu sendiri.

Cinta itu perasaan, bukan paksaan.

Advertisement

Mencintai seseorang, bukan harus jadi pacar juga kan? Lalu, apa kamu mau dibilang "tukang jagain jodoh orang?" Bila pada akhirnya, hubunganmu retak hanya karena ada pihak ketiga, lalu putus dan berpisah? Bukankah hanya menghamburkan waktu dan tenaga untuk hal yang tak pasti? Banyak pertanyaan dalam hal ini? Ya, memang. Cinta itu penuh tanda tanya. Suatu saat, kamu akan bertanya-tanya tentang cinta. Kau juga akan mencari jawaban dari persoalan cinta yang kau buat sendiri.

Ada yang bilang "cinta itu rumit, serumit rumus kimia," Aku hanya heran, mengapa cinta bisa serumit itu? Bila ada rumus yang bisa aku selesaikan, akan aku kerjakan. Hanya saja, sebagian banyak orang tidak suka dengan rumitnya rumus kimia. Termasuk aku, yang tidak suka dengan hal-hal rumit seperti itu. Jadi, mereka yang terjebak karena cinta, mungkin akan berkata demikian.

Advertisement

Manusia bodoh adalah orang yang rela membuat dirinya terbunuh oleh cinta. Senaif itu kah perihal cinta? Rumit bila dijelaskan, akan mudah bila kau mengerti arti dari "cinta itu butuh keikhlasan dan kesabaran," tidak harus dengan balasan juga tidak masalah. Yang menjadi inti dari permasalahannya adalah ketika kamu merasa dirimu sudah berjuang mati-matian demi orang yang kamu cintai, namun, segala pengorbananmu merasa tidak dihargai.

Biasanya sih, cinta pandangan pertama yang sulit untuk dilupakan. Bener nggak, sih? Aku juga berpikir demikian. Walaupun aku sudah #MerdekaTapi masih saja terbayang wajahnya dalam benak. Bilang aja nggak bisa move on, ya?

Manusia memang selalu gemar memperumit masalah, yang tak seharusnya di permasalahkan. Malah, diungkit-ungkit hingga ke akar-akarnya. Sekalinya masalah serius, malah disepelekan dan di pendam dalam-dalam. Jadi, siapa yang harus dipermasalahkan dalam hal ini? Takdir? Atau manusia?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Hanya seorang penulis biasa. Berparas 'b' aja. Sekian, dan terima kasih :)