Kata Orang Bijak, Menulislah Untuk Menginspirasi, Bukan Untuk Mencari Kepopuleran

Menulis itu bukan sekedar menyalin ide atau gagasan ke dalam bentuk tulisan. Tapi bagaimana caranya bisa mempengaruhi banyak orang. Tak perlu risau dengan berapa kali tulisanmu dibagikan. Karena yang menjadi bagian terpenting dari sebuah tulisan adalah bahwa kamu telah berhasil menginspirasi banyak orang melalui tulisanmu tersebut. Kalaupun ada yang membagikannya hingga berulang kali bahkan mencapai puluhan ribu share, maka itu adalah bonus untukmu. Penghargaan atas karyamu.

Jadi teruslah menulis tanpa harus takut jika tulisanmu tak dibaca oleh banyak orang. Atau tak mencapai jumlah share seperti yang kamu harapkan. Menulislah untuk dirimu dan untuk orang-orang disekitarmu. Sampaikan saja semua ide atau gagasanmu dalam bentuk tulisan bila kamu tak mampu menyampaikannya melalui lisan. Sebab beberapa orang mungkin lebih mudah untuk berbicara melalui tulisan daripada harus berkata dengan panjang lebar.

Jangan pernah berpikir untuk mengejar kepopuleran. Tapi atur mindset-mu untuk berpikir bagaimana caranya untuk bisa menginspirasi banyak orang. Menjadi motivator bagi mereka yang berada di luar sana untuk terus berkarya sepertimu. Mempengaruhi setiap pemikiran mereka dengan ide-idemu yang unik yang kelak mampu memberikan perubahan bagi lingkungan sekitar, utamanya untuk negeri tercinta.

Notif like yang banyak, di repost berulang-ulang, dan di share berkali-kali adalah bagian dari penghargaan atas karyamu. Mereka adalah bonus atas pencapaianmu dalam menulis. Jangan mudah terbuai dengan itu semua. Teruslah menulis meskipun tak banyak notif like yang mampir di tulisanmu. Atau tak banyak notif share yang bertengger di akunmu. Jangan cepat menyerah. Teruslah melatih diri, dan mengasah skill menulismu untuk menghasilkan tulisan-tulisan yang mampu membuat pembaca enggan berhenti ditengah jalan saat membaca tulisanmu. Membuat mereka ketagihan dan senantiasa menantikan karya-karyamu selanjutnya.

Sebab disadari atau tidak, banyak orang yang mudah terpengaruh melalui tulisan. Otak mereka lebih mudah terkontaminasi dengan deretan huruf vokal yang bercampur dengan huruf-huruf konsonan. Mereka akan semakin penasaran jika tak melanjutkan hingga dibagian akhirnya. Karena melalui tulisan, ide atau gagasan terkadang lebih mudah disampaikan. Apalagi jika menggunakan gaya bahasa yang santai dan mudah dipahami. Ini akan sangat menguntungkan penulis. Hal tersebut akan membawa pembaca untuk lebih menikmati setiap kalimat yang tertulis disana tanpa harus berpikir rumit.

Jadi, jangan pernah berhenti menulis. Jangan menunggu untuk mendapatkan banyak respon, baru kamu menulis lagi. Jangan biarkan ide-idemu lari karena tak sempat kamu simpan dalam bentuk catatan kecil. Menulis dapat membuat dirimu merasa lebih lega. Sebab kamu berhasil menyalin semua ekspresi hatimu dalam bentuk tulisan. Baik ketika kamu sedang bahagia atau saat sedih yang tak ingin ketahuan. Jadikan menulis itu sebagai sarana untuk mengarahkan emosi negatifmu agar menjadi positif. Berikan nyawa pada tulisanmu dan biarkan pembaca yang akan menghidupkannya.

Akhirnya menulis tidak hanya sebagai sarana untuk mengejar cita-cita sebagai seorang penulis. Namun akan ada banyak benefit yang kamu dapatkan ketika kamu melakukannya. Tak sekedar menuangkan isi hati dalam bentuk tulisan dengan dihiasi diksi dan majas yang indah. Tak sekedar pula menyalin ide atau gagasan agar tak berlarian. Namun untuk menginspirasi dan mempengaruhi banyak orang. Sehingga dapat membawa perubahan.