Menggali Potensi Destinasi Wisata Alam Girpasang, Tegalmulyo, Klaten, Jawa tengah

Girpasang, Dusun yang terletak dekat dengan Merapi tersebut pasti terdengar asing di telinga masyarakat, khususnya bagi masyarakat Klaten, Jawa Tengah. Namun kini Dusun Girpasang menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi masyarakat. Pada Kamis, (20/01) lalu, Puan Maharani bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, anggota DPR RI dan DPRD Provinsi Jawa Tengah, serta Forkompimda Klaten baru saja meresmikan Jembatan Gantung dan Gondola di Dusun Girpasang, Tegalmulyo, Klaten, Jawa tengah.

Dulunya Girpasang termasuk Dusun yang terisolir dengan akses jalan yang kurang mendukung dan memadai sehingga pemerintah pun membangun akses jalan yang diharapkan dapat membantu masyarakat dalam melakukan kegiatan sehari-hari seperti pasar, sekolah, dan bekerja. Sebelum dipasang akses tersebut masyarakat sekitar biasanya harus menempuh waktu 15-30 menit dari Dusun Beringin menuju Dusun Girpasang. Namun kini masyarakat dapat menempuh jarak 2-5 menit yang secara tidak langsung sangat mempermudah masyarakat melakukan aktifitasnya.

Gondola dan Jembatan Gantung sendiri merupakan yang pertama di Klaten, sehingga masyarakat sekitar pun juga menjadikannya sebagai salah satu wisata yang hitz dilakangan masyarakat Klaten. Hal itu dikarenakan dengan konsidi daerah Girpasang yang merupakan pegunungan dekat lereng Merapi dengan pemandangan yang apik dan udara yang masih segar, hal itu yang menjadi salah satu keunikan Dusun ini, ditambah dengan hadirnya Gondola dan Jembatan Gantung yang menambah pesona wisata di daerah ini. 

Potensi tersebut berdampak baik bagi warga local karena desa yang sebelumnya terisolir kini dapat dinikmati oleh wisatawan sehingga Pemerintah Daerah juga berharap dengan adanya wisata tersebut meningkatkan taraf ekonomi masyarakat di Dusun Girpasang dan Dusun Beringin, Tegalmulyo, Klaten, Jawa Tengah. Biaya yang dikeluarkan untuk menaiki Gondola pun dibandrol Rp. 60.000 per empat orang dengan Panjang 130 meter.

Hingga saat ini pun banyak masyarakat yang berwisata dan menikmati kesejukan di Dusun Girpasang, terutama dikala libur sekolah. Selain menikmati pemandangan masyarakat juga dapat menikmati kopi di Omah Kopi Girpasang. Kopi tersebut dibangun di sebelah jurang dengan pemandangan mengarah ke lereng Merapi yang menjadi salah satu magnet bagi masyarakat untuk datang kesana.

Bagi kalian yang ingin merasakan keindahan Puncak Merapi, kalian bisa datang pada pagi hari sebab jika sudah memasuki siang atau sore hari sudah banyak wisatawan yang ramai berkunjung. Jangan lupa tetap gunakan masker saat berwisata ya! Agar semua merasa aman dan terlindungi.