Sesekali Mengeluh Saat Hidup Tak Bersahabat Itu Nggak Apa-apa. Toh Kamu Hanya Manusia Biasa

Sesekali mengeluh itu nggak apa-apa

Mengeluh atau biasanya lebih dikenal dengan istilah "sambat" sudah menjadi kebiasaan seseorang, ketika apa yang dia jalani terasa berat. Banyak hal di dunia ini yang terjadi tidak sesuai dengan ekspektasi kita di awal. Hal tersebut yang akhirnya membuat kita terus menerus mengeluh. 

Advertisement

Beberapa orang seringkali memberikan nasihat "jangan mengeluh terus" atau memberikan kritikan "kamu orang yang suka ngeluh ya" dan lain sebagainya.

Apakah mengeluh itu salah?

Mengeluh sebenarnya bukan sesuatu yang salah jika dilakukan secara wajar. Setiap orang tentu punya kesulitan yang akhirnya membuat dirinya merasa tertekan. Saat tertekan itulah, sebagian orang memilih mengungkapnya dengan cara mengeluh. 

Advertisement

Artinya, sebenarnya mengeluh adalah hal yang wajar sebagai bentuk pengungkapan ekspresi rasa. Tak masalah jika suatu ketika kamu ingin mengeluh karena kesulitan yang kamu alami. Dan kita juga harus memberikan kesempatan kepada orang-orang di sekitar kita untuk mengeluh.

Berikan sedikit waktu bagi mereka mengungkapkan ekspresinya. Jangan dihalangi, selama keluhan yang diungkapkan masih dalam hal wajar. Tidak sampai melakukan tindakan nekad seperti bunuh diri. Maka dari itu, ketika temanmu sedang mengeluh beberapa hal seperti pekerjaan yang berat, pasangan yang toxic, masalah finansial, dan sebagainya, jangan langsung menghakiminya.

Advertisement

Penghakimanmu menganggapnya lemah hanya akan membuat dirinya lebih sakit hati. Mengeluh bukan berarti lemah. Ketika temanmu bercerita tentang keluh kesahnya, dengarkan dulu. Jangan menasehatinya untuk berhenti mengeluh.

Memberikan nasihat ketika suasana hati seseorang dengan kacau, justru bisa menimbulkan kesalahpahaman. Jika kamu berkata "hai jangan mengeluh terus". Kalimat tersebut memang tujuannya positif. Namun, ketika direspon seseorang yang sedang kacau, cenderung memiliki makna berbeda. Bisa jadi, kalimat tersebut dianggap sebagai suatu hal yang menyindir kelemahannya. 

Biarkan seseorang mengeluh tentang masalahnya terlebih dahulu. Cukup jadi pendengar yang baik untuknya dan jadi teman sekaligus tempat bercerita yang nyaman untuk seseorang mengungkapkan keluh kesahnya. 

Mengeluhlah jika yang kamu hadapi terasa berat. Lepaskan semua beban dengan cara mengeluh. Sampaikan keluhanmu di tempat yang tepat, agar tidak membuatku menyesal di kemudian hari. 

Setelah selesai mengeluh, kini saatnya bagi kita untuk berjuang kembali dengan penuh semangat. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Seorang full-freelancer penulis artikel website. Introvert. Pecinta drama Korea. Punya cara balikin mood dengan minum kopi hangat.

Editor

Not that millennial in digital era.