Maaf, Aku Kembali Merindumu

Maaf… Aku kembali merindumu!

Advertisement

Kau yang tak pernah aku miliki. Beri tahu aku, pesona apa yang kau tebarkan? Hingga bertahun-tahun mengendap di dasar hatiku.
Tak pernah ku miliki definisi yang jelas tentang rasa ini. Yang ku tau, sejak hari itu, kau tak pernah keluar dari memoriku. Bayanganmu terperangkap erat.

Kau yang tak pernah bertegur sapa dalam nyata. Aku selalu mengumpulkan bulir-bulir keberanian. Aku selalu melepaskan rasa malu. Hanya untuk menyapamu meski dalam maya. Sekedar itupun aku sangat bahagia.

Kau yang selalu ada dalam hati. Tak pernah sekalipun terlintas olehku memilikimu. Melihatmu bahagia dengannya pun aku sangat bahagia. Tapi bisakah kumohon padamu? Jangan enyahkan aku dari harimu…
Aku tak akan pernah mengacaukan hidupmu. Aku hanya ingin selalu memastikan.
Kau baik-baik saja dan kau tidak sedang terluka. Karena saat kau terluka, akupun merasakan hal yang sama

Advertisement

Kau yang kini tak lagi kulihat.

Aku merindukanmu…

Advertisement

Ada yang hilang dari hidupku saat tak mampu melihatmu. Harus seperti apalagi aku meyakinkanmu???
Kalau pada nyatanya aku tak pernah bermimpi memilikmu apalagi mengacaukan hidupmu… Apa kau sengaja pergi karena membenciku?

Jika aku harus memohon,, aku akan memohon…
Tinggalah dalam hariku…
Meski tak ada "kita", aku tak mengapa.

Kau tak pernah melukaiku. Tapi kini rindu terasa menyakitkan.

Kau yang tak mampu kuhapuskan. Jika kau tak ingin kembali ada dalam hariku,,,
Tolong….
Buat aku membencimu… berhenti merindumu !
Buat aku tak lagi mengingatmu… hapuskan segala rasaku!
Aku tak pernah mampu menghilangkannya…
Aku tak pernah bisa menghapusnya…
Apalagi jika aku harus membencimu…
Aku tak pernah sanggup!

Kau yang selalu aku rindu…
Maaf, aku merindumu lagi…

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Sederhana dan fleksibel. Berkarya bukan karena bisa, tetapi suka.

41 Comments

  1. Syar Moh Mahsyar TLanonci berkata:

    Sangad cocok dengan yg z alami saat in

    terima kasih #hipwee

  2. Devi Hamdani Hirzania berkata:

    Huft knapa harus ada postingn ini 🙁

  3. Dinda Ayra Arka berkata:

    lagi2 ngena banget nih tulisan…?

  4. SheLvhie Tangibali Toding berkata:

    Sdh berthn2 lamanya.. tp rasa itu gak prnh hlg.

  5. Erik Wijayanti berkata:

    dan kembali artikel disini menggambarkan suasana hati

  6. Meily Giofanny berkata:

    Yg gak pernah di miliki aja bisa begini, gimana yg sudah pernah saling memiliki namun harus berpisah ?

  7. Noor Ajaza berkata:

    Ah…mewek.

  8. Aduh kok gw bgt ini.? Tdk lari stu ktapun

  9. Eni Anggraini berkata:

    Sama seperti yg dirasakan sekarang