Masa kuliah bisa dibilang sebagai masa yang menantang. Kenapa? Karena banyak benefit yang kita dapat ketika kuliah. Kuliah tidak hanya soal datang ke kelas lalu mengikuti matakuliah, setelah itu pulang, ketika semester akhir menyusun skripsi, setelah itu lulus. Apakah hanya seperti itu? Tidak seperti itu kawan!
Pengalaman, wawasan, pelajaran hidup dapat kita temukan saat berkuliah. Berbeda dengan masa SMA yang bergulat dengan pencarian jati diri dan pengakuan dari orang lain, pada saat kita kuliah kita dituntut untuk mempunyai keteguhan prinsip hidup. Jelas, karena yang namanya Mahasiswa sudah dapat dikategorikan sebagai manusia dewasa awal. Mahasiswa dituntut untuk bisa bertanggung jawab dengan tingkah laku dan keputusannya.
Kita tahu bahwa Kampus adalah tempat untuk diskusi secara ilmiah, tak ada yang memiliki derajat kebenaran mutlak dalam kehidupan akademik di kampus, bahkan untuk dosen sekalipun. Lalu dari mana kita tahu mana yang bisa dipakai? Tentunya yang argumennya masuk akal. Kalaupun ada banyak argumen yang masuk logika, kita tinggal memilih salah satunya. Itulah yang membuat kampus dan masa-masa perkuliahan berbeda daripada masa sebelumnya.
Selain itu, ketika kita kuliah kita sudah harus bisa memperkirakan apa yang akan kita lakukan di masa depan. Setidaknya setelah kita lulus, kita harus mempunyai gambaran apakah akan mencari pekerjaan atau berwirausaha. Selain sudah harus mempunyai gambaran tentang apa yang akan kita lakukan dan jalani di masa depan, Kita juga harus membentuk personal branding, softskill, dan hardskill kita.
Personal branding adalah ciri khas kita. Ibaratnya seperti merk pada sabun yang ada di minimarket, kita pun perlu mempunyai ‘merk’ agar orang lain tertarik pada kita. Tentu personal branding didapat dari kelebihan yang kita miliki. Dengan mengasah hal tersebut, kita akan lebih dikenal orang lain, dan memperbesar peluang kita di dunia kerja. Lalu kalau di kampus,  bagaimana kita bisa membentuk personal branding?
Tentu bisa dengan cara mengikuti UKM yang kita minati, atau mengikuti organisasi, dan juga kepanitiaan. Dari situ kita dapat menemukan relasi baru dan juga belajar bagaimana menjalin kerjasama tim yang baik, kemampuan public speaking dan wawasan baru. Hal tersebut tentu akan membantu kita dalam membentuk personal branding, sekaligus mengasah kemampuan softskill kita.
Lalu, untuk meningkatkan kemampuan hardskill-nya bagaimana? Tentu dengan menekuni jurusan yang sudah diambil. Bisa juga ditambah dengan bergabung ke kelompok riset atau gabung ke komunitas penulisan karya ilmiah. Dengan bergabung kedalam komunitas seperti itu, tidak hanya menambah wawasan,  tapi juga berpeluang untuk ikut lomba baik skala nasional maupun internasional. Dan lomba-lomba karya ilmiah seperti itu hadiahnya nggak main-main, bisa jutaan, hingga puluhan juta rupiah!
Lho, ternyata banyak juga manfaat yang didapatkan saat kuliah. Tentu hal itu dapat diraih jika kita mempunyai keinginan yang kuat untuk terus belajar, mengembangkan diri, dan mau berubah menjadi diri yang lebih baik.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”